Kitab tersebut menjadi sangat penting, bukan saja karena ia berisi ihwal dasar-dasar aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah, tentang prinsip-prinsip akidah dlm beragama yg sudah diikuti & sudah dilestarikan oleh umat dominan umat Islam di dunia (as Sawadul A’zham). Bukan saja karena ia merupakan salah satu kitab pegangan dlm bidang tauhid yg telah dipelajari & dikaji di pondok-pondok pesantren sejak dahulu hingga kini. Tapi pula karena selesai-tamat ini berbagai paham gres yg cenderung bertolak belakang dgn aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah semakin bermunculan, bahkan di berbagai media masa yg bisa diakses oleh penduduk luas, para pengikut aliran ini berani memvonis bahwa idiologi yg selama ini dipedomani oleh dominan umat Islam di Indonesia telah keluar dr tuntunan al-Qur’an, Sunnah & Manhaj Ulama Salaf yg saleh. Seakan telah menjadi semacam “hoby” bagi mereka, mengkafirkan golongan lain di luar golongan mereka.
Oleh alasannya itu, tatkala ada beberapa sahabat meminta kami untuk menerjemahkan kitab tauhid tersebut, kamipun menyambut kasatmata & pribadi mengerjakannya, dgn harapan mudah-mudahan buku terjemahan ini dapat membantu mereka yg masih awam ihwal ilmu tauhid atau masih kesusahan mengerti bila hanya mengandalkan kurasan-kurasan kitab berbahasa Arab, tentunya sebatas kesanggupan kami yg dla’if ini.