Tempat Keluarnya Dajjal

Besok Dajjal akan keluar dari daerah Khurasan. Khurasan yakni suatu kota yang berada di tanah Persia atau yang kini lebih dikenal dengan negara Iran, yang beribukota di Teheran dan berada di daerah Masyriq (Asia).

Abu Bakar As-Sidiq berkata: Rasulullah SAW bersabda:

اَلدَّجَّالُ تَخْرُجُ مِنْ أَرْضٍ بِالْمَشْرِقِ يُقَالُ لَهَاخُرَسَانٍ يَتْبَعُهُ أَقْوَامٌ كَأَنَّ وَجُوْهُهُمُ الْمَجَانُ الْمُطْرِقَةِ
“Dajjal keluar dari bumi di sebelah timur (masyriq) yang berjulukan Khurasan, yang mengikutinya ialah kaum-kaum yang tampang-muka mereka bagaikan pemukul yang tebal dan keras.” (HR. Turmudzi)

Pada waktu Dajjal terlepas dari belenggu, tingginya hanya 10 dzira’, tingkah lakunya seperti tingkah laris orang saleh dan mengajak kepada kebajikan, banyak orang mengikutinya. Lama kelamaan ia mengaku selaku nabi, orang-orang yang beriman terhadap Allahpun berpaling (mendustakan Dajjal lantaran orang yang beriman memahami bahwa sesudah Nabi Muhammad Saw. Tidak akan ada Nabi yang baru.

Akhirnya, sehabis perjalanan Dajjal hingga di Khallah yakni suatu tempat antara Iraq dan Syam, ia menggembar-gemborkan ke sekelilingnya dan mengaku dirinya selaku Tuhan yang bisa membangkitkan dan mampu mematikan dengan membuat insiden-insiden yang menyalahi budpekerti (tidak masuk akal)
Sejak ketika itu, orang-orang yang beriman menyingkir dan sungguh mendustakan kepada Dajjal, alasannya adalah mereka mengetahui bahwa Allah Swt itu bukan makhluk, juga tidak mampu dilihat dengan mata orang yang hidup di alam dunia kecuali Nabi Muhammad SAW. Saat dia Mi’raj. Sedangkan Dajjal, selain makhluk dan matanya buta sebelah, keadaannya pun sungguh menjijikkan.
  Sosial Budaya, Aspek Penduduk Yang Berada Duduk Perkara Budaya