Teks Eksemplum – Setelah kita membahas aneka macam jenis teks sebelumnya, maka untuk kali ini kita pula akan membicarakan khusus ihwal Teks Eksemplum ini dengan-cara rinci. Pada teks ini memiliki ciri-ciri yg membedakannya dgn teks yang lain, struktur penyusunnya serta unsur kebahasaan yg dipakai pada teks ini akan dijabarkan pula disini. Simaklah klasifikasi dengan-cara rinci dibawah ini
Daftar Isi
Pengertian
Teks eksemplum merupakan suatu teks yg menceritakan sikap tokoh dlm ceritanya. Pada teladan teks ini umumnya senantiasa diawali dgn pengenalan tokoh, kemudian menceritakan peristiwa yg dialami oleh tokoh, kemudian ditutup dgn interpretasi dimana muncul dr tokoh yg diceritakan.
Teks ini tergolong jenis karya dimana mengandung suatu pengalaman hidup manusia itu sendiri.
Ciri-Ciri
Teks eksemplum memiliki ciri-ciri yg membedakannya dgn teks lain, ialah sebagai berikut :
- Isinya berupa sebuah peristiwa yg tak dikehendaki.
- Memiliki struktur lengkap.
- Adanya urutan kejadian dengan-cara jelas.
- Menggunakan bahasa yang naratif.
Baca Juga : Teks Iklan
Struktur Penyusun
Berikut beberapa elemen struktur untuk menyusunnya dengan-cara rinci & lengkap, merupakan sebagai berikut :
1. Orientasi
Orientasi yakni cuilan awal teks ini, dimana berisi perihal pengenalan tokoh. Contohnya mirip : Cewek itu begitu sabar & tabah.
2. Insiden
Insiden yakni belahan yg mengandung permasalahan dimana dihadapi oleh tokoh tersebut. Contohnya seperti : Pina lupa melakukan peran yg diberikan oleh dosennya karena kemarin malam tertidur pulas.
3. Interpretasi
Interpretasi merupakan belahan yg mengandung pesan moral, evaluasi, serta pula akibat dari persoalan yg dialami oleh tokoh yg diceritakan.
Unsur Kebahasaan
Hampir ibarat dengan teks mekanisme kompleks dimana banyak menggunakan konjungsi, di unsur kebahasaan teks eksemplum pula terdapat konjungsi, berikut klarifikasi dengan-cara rincinya :
- Menggunakan Kalimat Kompleks
- Menggunakan Kata Konjungsi / Penghubung
- Menggunakan Kata Rujukan
- Menggunakan Kata Kerja
Contoh Beserta Struktur
Untuk lebih memahaminya, kami akan jabarkan contohnya beserta dgn struktur penyusunnya merupakan sebagai berikut :
1. Orientasi
Setelah pulang sekolah, saatnya gue untuk makan siang. Aku pergi mencari makan, namun karena malas untuk berjalan jauh, akhirnya gue memutuskan membeli soto di gang depan. Ternyata gue menemui kakakku pula yg sedang membeli soto tersebut, kemudian saat sudah di rumah kakakku langsung memakannya, sedangkan gue menunggu soto itu hambar.
2. Insiden
Padahal gue sudah tak sabar sekali ingin makan, akhirnya gue putuskan untuk membuka plastik soto yg masih sangat panas. Tatkala gue akan membuka plastik nya, gue begitu terburu-buru dlm membukanya. Ternyata plastik yg gue gigit membuka terlalu lebar & membuat soto tumpah ke luar dr mangkuk yg sudah gue persiapkan & membasahi celana ku.
Saat itu gue terkejut & malu di depan kakakku. Kakak berkata kalau gue mesti berhati-hati & sabar serta jangan tergesa-gesa sehingga soto tak akan tumpah. Alhasil soto gue itu tak jadi untuk makan siang.
3. Interpretasi
Berdasarkan dongeng ini, kita mampu mencar ilmu tatkala mengambil keputusan apapun jangan hingga buru-buru serta mesti waspada. Dan menimbang-nimbang sebab jadinya yg akan terjadi.
Baca Juga : Teks Anekdot
Teks eksemplum merupakan suatu teks yg menceritakan perilaku tokoh dlm ceritanya.
Tujuannya merupakan untuk memberitahu para pembaca supaya mencar ilmu dr sebuah pengalaman serta tak mengulangi kembali kesalahan yg sama.
Nisa ialah salah satu murid yg saat ini sedang mengenyam pendidikan di bangku Sekolah Menengah Pertama. Disamping menjadi murid, ia pula menjual kudapan manis di kantin sekolah, hal ini demi meminimalisir beban orang tua untuk membiayai pendidikannya. Berlatar belakang keluarga dimana perekonomian rendah tak menyurutkan niat Nisa untuk bersekolah.
Pada suatu hari, tiba-tiba Nisa tak masuk sekolah. Bahkan lebih dr seminggu Nisa tak tiba ke sekolah, teman-sobat pun akhirnya mengunjungi rumahnya. Teman-temannya mendapatkan gosip dr tetangga bila kini Nisa memasarkan kudapan manis di terminal dekat sini. Ia mesti menjajakan kuenya di sana untuk mengeluarkan uang iuran SPP bulan lalu yg menunggak.
Saat ini orang renta Nisa sedang tak mempunyai uang & uang yg sudah Nisa kumpulkan diserahkan pada orang tuanya tersebut. Mengetahui hal yg menimpa Nisa tersebut, akhirnya sobat-teman sekelas mempunyai ide menemui Nisa di terminal. Mereka mencari di mana keberadaan Nisa & membeli kuenya hingga habis terjual selama satu ahad berturut-turut.
Berdasarkan cerita Nisa di atas, bisa ditarik kesimpulan kalau persahabatan ialah suatu hal yg indah. Dengan adanya kasih sayang serta empati untuk saling membantu, maka akan menimbulkan keikhlasan.
Baca Juga : Teks Editorial
Demikianlah pembahasan postingan kali ini, gampang-mudahan berfaedah & menjadi ilmu pengetahuan baru bagi para pembaca.