Sholat tahajud merupakan rangkaian ibadah shalat sunnah pada malam hari yg selalu dilakukan oleh Rasulullah Muhammad SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM. Hukum melaksanakan sholat Tahajud yakni sunnah muakad.
Tentu sebagai umat Nabi SAW yg beriman, hendaknya kita pula mengikuti ibadah yg disunnahkan Nabi Muhammad SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM tersebut.
Tidak bisa dibantah bila beberapa orang masih kesulitan untuk menjalankan sholat sunnah yg satu ini.
Ada yg menyampaikan bila mereka susah untuk bangkit pada malam hari. Ada pula yg memang sama sekali belum tahu tata cara pelaksanaan hingga spesialisasi sholat tahajjud.
Padahal, dgn tekun menunaikan sholat tahajjud banyak sekali faedah yg akan diperoleh.
Contents
Daftar Isi
Keutamaan Sholat Tahajud
Banyak ayat Al’Quran dan hadist riwayat Nabi SAW yg mengungkap spesialisasi sholat tahajud.
Berikut ini beberapa kutipan ayat & hadist yg berkaitan dgn ibadah sholat malam ini:
Allah SWT berfirman dlm surat al-Israa ayat 79:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَىٰ أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
“Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah ananda sebagai sebuah ibadah suplemen bagimu; Praktis-mudahan Tuhan-Mu mengangkat ananda ke daerah yg terpuji. (QS. Al Isra 17 : 79)”.
As-sajdah ayat 16-17:
َ (١٦) تَجَافٰی جُنُوۡبُہُمۡ عَنِ الۡمَضَاجِعِ یَدۡعُوۡنَ رَبَّہُمۡ خَوۡفًا وَّ طَمَعًا ۫ وَّ مِمَّا رَزَقۡنٰہُمۡ یُنۡفِقُوۡنَ
َ (١٧) فَلَا تَعۡلَمُ نَفۡسٌ مَّاۤ اُخۡفِیَ لَہُمۡ مِّنۡ قُرَّۃِ اَعۡیُنٍ ۚ جَزَآءًۢ بِمَا کَانُوۡا یَعۡمَلُوۡنَ
“Lambung mereka jauh dr kawasan tidurnya & mereka selalu berdoa pada Rabbnya dgn penuh rasa takut & harap, serta mereka menafkahkan apa apa rezeki yg Kami berikan.” (ayat 16).
“Tak seorangpun mengenali banyak sekali lezat yg menanti, yg indah dipandang sebagai jawaban bagi mereka, atas apa yg mereka kerjakan.” (ayat 17).
Al-Muzzamil 73 : 1-6 (terjemahan):
“Hai orang yg berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), (yakni) seperduanya atau kurangilah dr seperdua itu sedikit. atau lebih dr seperdua itu. & bacalah Al Alquran itu dgn perlahan-lahan. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kapadamu Perkataan yg berat. Sesungguhnya berdiri di waktu malam yakni lebih tepat (untuk khusyuk) & bacaan di waktu itu lebih berkesan. (QS. Al-Muzzamil 73 : 1-6)”
Lalu apa saja faedah dr menjalankan sholat tahajud ini? Manfaatnya sangat luas (Wallahu A’lam). Namun penulis ingin merangkumnya berdasarkan apa yg telah difirmankan, disunahkan & dicicipi bagi yg telah menjalankannya.
Berikut rangkumannya:
Manfaat Lahir & Bathin Sholat Tahajud
Dari sisi spritual, sudah terang sholat tahajud ditujukan untuk menghendaki ridha Allah SWT serta untuk mendekatkan diri pada Allah SWT.
Sehingga mampu dikatakan, faedah utama yg diperlukan yakni dr sisi ibadah dan spritual.
Namun ada faedah lain (bonus) yang terkandung tatkala seseorang melaksanakan sholat tahajud seperti manfaat psikologis & kesehatan jasmani..
Berikut rangkuman manfaat sholat tahajud yg Insya Allah bisa Anda temukan:
1.Terhindar dr perbuatan dosa
Salah satu keutamaan dr sholat tahajud yaitu menangkal orang-orang yg menunaikannya dr tindakan dosa.
Rasulullah Muhammad SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM bersabda bantu-membantu sholat malam merupakan ibadah yg senantiasa dilakukan oleh orang-orang yg shaleh.
Dengan melaksanakan sholat tahajjud maka kita berharap akan makin mendekatkan diri pada Allah SUBHANAHU WA TA’ALA & cuma orang-orang yg khusyuklah & shalehlah yg mampu memperoleh faedah ini.
2.Memberi rasa tentram & hening
Orang yg terbangun pada malam hari untuk menunaikan sholat tahajud akan menerima situasi yg tenteram & tenang.
Tentu keadaan seperti ini sangat bagus untuk sisi kesehatan & pula kejiwaan. Terlebih jika Anda mempunyai permasalahan dlm hidup maka silahkan untuk memulai sholat tahajjud malam ini.
Mohonlah isyarat pada Allah SUBHANAHU WA TA’ALA di sepertiga malam terahir sehingga Anda dapat menemukan penyelesaian dr setiap persoalan yg dihadapi.
3.Doa akan dikabulkan Allah SUBHANAHU WA TA’ALA
Jika Anda memiliki keinginan atau harapan yg ingin diraih maka laksanakanlah sholat tahajud. Sesungguhnya melaksanakan sholat sebanyak-banyaknya pada waktu tersebut akan disaksikan oleh Allah SUBHANAHU WA TA’ALA. Bermunajatlah pada Allah SUBHANAHU WA TA’ALA, maka insya Allah akan didengar.
4.Meningkatkan derajat seseorang
Hal ini sesuai dgn pernyataan Allah SWT lewat firmannya yg tertera surat Al-Israa ayat 79.
Seseorang yg khusyuk senantiasa menjalankan sholat tahajud akan ditingkatkan derajatnya, baik dlm pekerjaan, karir, kedudukan di penduduk tergolong derajat ketaqwaannya & kedudukannya di hadapan Allah SWT.
5.Sebagai perwujudan rasa syukur
Dengan sholat tahajud dengan-cara khusyuk & tulus hal ini bisa diartikan sebagai perwujudan rasa syukur seorang hamba pada Rabb nya. Dalam beberapa firman-Nya Allah SWT mengatakan akan menambah kenikmatan seorang hamba yg senantiasa bersyukur kepada-Nya.
6.Melancarkan peredaran darah serta mengoptimalkan metode pernafasan
Dari sisi kesehatan, sholat tahajud yg dijalankan pada waktu dini hari akan membuat badan menghirup udara yg lebih segar dibandingkan waktu-waktu yg lainnya. Pada pukul dua hingga tiga dini hari memang menawarkan kondisi kualitas udara yg paling baik. Sehingga, tatkala Anda terbangun & melaksanakan gerakan tahajud pada waktu tersebut maka akan menciptakan otot-otot pada tubuh bergerak aktif, melancarkan pemikiran darah Anda serta memaksimalkan metode pernafasan Anda.
7.Menyembuhkan bermacam-macam penyakit
Beberapa kelompok beropini bila rutin melaksanakan sholat tahajud bisa mengobati banyak sekali macam penyakit seperti stress & kanker.
Gerakan-gerakan dlm sholat sunnah tahajud ini bagi beberapa orang dianggap mampu meminimalisir bahkan menyembuhkan seseorang dr sakit punggung.
Alasan logisnya yakni alasannya adalah sholat memilki gerakan yg baik untuk kesehatan (alasannya adalah pergerakan otot-otot tertentu, tergolong otot punggung) & waktu sholat tahajud yg dilaksanakan pada waktu sepertiga malam terakhir, mempunyai kandungan oksigen yg sangat bagus untuk tubuh.
Lalu bagaimana cara merencanakan diri untuk melaksanakan sholat tahajud biar mampu menunaikannya dengan-cara optimal?
Tips Agar Tetap Istiqomah Melaksanakan Sholat Tahajud
Setelah Anda mengetahui keutamaan serta tata cara melaksanakan sholat tahajjud maka langkah penting selanjutnya ialah bagaimana beristiqomah melakukan sholat tahajjud. Berikut ialah beberapa kiat yg bisa Anda lakukan semoga tetap bersungguh-sungguh melaksanakan sholat tahajjud.
1.Hindari begadang setiap malam
Salah satu permasalahan yg paling sering dihadapi oleh orang-orang yg belum terbiasa bangun melakukan sholat tahajud yaitu beratnya berdiri di waktu malam atau dini hari. Terkadang rasa mengantuk & malas membuat mereka kembali tidur sehingga pada jadinya batal melaksanakan sholat tahajjud.
Untuk menyingkir dari hal-hal tersebut maka usahakan untuk tak begadang setiap malam. Tubuh yg tak segar alasannya adalah sering begadang akan menciptakan kita malas berdiri pada waktu dini hari. Selain itu, Anda pula harus ingat kalau tubuh selalu memerlukan yg namanya istirahat.
Tubuh tak boleh dipaksakan untuk terus bekerja pada waktu istirahatnya. Organ-organ dlm badan pula memiliki hak untuk tetap istirahat. Oleh alasannya itu, biasakanlah untuk tak tidur di atas jam 10 malam.
2. Jangan lupa untuk tidur siang
Dalam Islam diketahui kata qailulah yang artinya tidur siang. Adapun hukum dr qailullah ialah sunnah yg artinya mendapatkan pahala apabila dilakukan.
Adapun waktu yg baik untuk tidur siang adalah sekitar pukul sebelas pagi kemudian Anda bisa bangkit ketika menjelang waktu sholat dhuhur.
Selain merupakan sunnah, tidur siang pula akan membuat lebih mudah Anda untuk bangun pada malam harinya. Bisa dibilang tidur siang ini merupakan antisipasi untuk bangkit melaksanakan sholat tahajud pada malam harinya.
3. Memasang alarm
Memasang alarm merupakan salah satu cara efektif untuk bisa bangkit pada malam harinya. Bagi Anda yg gres ingin memulai ibadah sholat sunnah tahajud ini, usahakan untuk tak memasang jam alarm terlalu cepat seperti pukul satu atau dua malam hari.
Latihlah diri Anda apalagi dahulu untuk bangkit sebelum shalat subuh misalnya satu jam sebelum shalat subuh.
Jika Anda sudah terbiasa berdiri pada dini hari maka cobalah untuk memasang alarm pada pukul dua dini hari.
4. Minta orang lain untuk membangunkan
Jika alarm belum bisa membangunkan Anda untuk melaksanakan sholat tahajud maka cobalah untuk meminta pertolongan pada orang lain. Jika Anda sudah menikah, maka Anda bisa mewakilkan suami atau istri untuk membangunkan.
Pasangan yg saling mengingatkan untuk beribadah pada Allah SUBHANAHU WA TA’ALA yaitu pasangan yg dirahmati oleh Allah SUBHANAHU WA TA’ALA.
Namun, bagi Anda yg belum menikah, Anda bisa meminta dukungan pada sobat, abang atau adik, & pula orang renta di rumah.
Waktu Sholat Malam
Sebagian besar ulama mengatakan bahwa sholat tahajud dilakukan sesudah tidur di malam hari.
Setidaknya, ada 3 pembagian waktu dlm menjalankan ibadah sholat malam:
Sepertiga malam pertama
Periode dlm melakukan sholat malam adalah dimulai di sepertiga malam pertama. Yang dimaksud sepertiga malam pertama yaitu waktu antara sholat isya hingga kurang lebih jam 10 malam. Meskipun demikian, sholat tahajud mesti diawali dgn tidur dahulu, meskipun Anda cuma tidur untuk sebentar saja.
Sepertiga malam kedua
Waktu berikutnya dlm melaksanakan sholat malam ini yaitu di sepertiga malam kedua. Yang dimaksud sepertiga malam kedua adalah mulai pukul 10 malam hingga jam 1 pagi.
Anda direkomendasikan untuk mulai tahajud pada waktu ini.
Melakukan sholat tahajud pada waktu ini diandalkan bisa mendatangkan banyak keistimewaan dr Allah SWT. Sulit bagi sebagian orang untuk terbangun pada waktu ini. Itulah kenapa Allah akan mengangkat derajat orang-orang yg bisa terbangun untuk beribadah pada waktu mustajab ini.
Sepertiga malam yg terakhir
Waktu ini merupakan waktu yg paling diutamakan untuk menjalankan sholat tahajud. Anda bisa melakukannya antara pukul 1 pagi hingga menjelang sholat subuh atau fajar. Waktu sepertiga malam terakhir pula telah dijelaskan dlm hadis Rasulullah SAW.
Rasulullah bersabda bahwa Allah SWT turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir:
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ فَيَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ وَمَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ وَمَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ
“Rabb kita turun ke langit dunia pada setiap malam yakni tatkala sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ’Barangsiapa yg berdoa kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan. Barangsiapa yg meminta kepada-Ku, niscaya Aku penuhi. Dan barangsiapa yg memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni.” (HR. Bukhari no. 1145 & Muslim no. 1808)
Oleh sebab itu, siapa pun yg beribadah pada Nya dikala sepertiga malam terakhir, maka akan lebih besar kemungkinan didengar doanya oleh Allah SWT & Insya Allah diampuni dosa-dosanya (jikalau ia bertaubat) & dikabulkan doa yg dipanjatkannya.
Semua waktu di atas baik untuk melaksanakan sholat malam, tetapi tahajud merupakan ibadah yg didahului oleh tidur apalagi dulu sehingga Anda dapat memulainya di sepertiga malam kedua.
Mulailah dr hal-hal yg bisa Anda kerjakan, lalu tingkatkan sampai Anda terbiasa di waktu-waktu utama.
Tata Cara Melaksanakan Sholat Tahajud
Ada beberapa sumber yg bisa dijadikan pola mengenai tata cara pelaksanaan sholat tahajud.
Berikut hal-hal yg perlu diperhatikan mengenai tata cara pelaksanaannya:
Periode Waktu Pelaksanaan Sholat Tahajud
Sholat tahajud merupakan amalan ibadah malam yg waktu pelaksanaanya dimulai di paruh malam (kira-kira sekitar pukul 11 malam sesuai yg dicontohkan Nabi SAW).
Banyak yg mengajukan pertanyaan-tanya, apakah melaksanakan sholat tahajud mesti tidur apalagi dulu atau bisa dilaksanakan tanpa tidur setelah sholat Isya?
Dalam hal ini penulis mengikuti pendapat pada umumnya ulama, bahwa tahajud merupakan ibadah sholat malam yg didahului oleh kegiatan tidur.
Berikut beberapa kutipan wacana pelaksanaan tahajud setelah tidur:
Dikutip dr Ar-Rafi’i, ulama madzhab Syafii, dlm bukunya As-Syarhul Kabir, dia menyatakan,
التَّهَجُّدُ يَقَعُ عَلَى الصَّلَاةِ بَعْدَ النَّوْمِ ، وَأَمَّا الصَّلَاةُ قَبْلَ النَّوْمِ ، فَلَا تُسَمَّى تَهَجُّدًا
“Tahajud istilah untuk shalat yg dilaksanakan sehabis tidur. Sedangkan shalat yg dilakukan sebelum tidur, tak dinamakan tahajud.”
Selain pernyataan di atas, Ar-Rafi’i membawakan riwayat dr katsir bin Abbas dr teman dekat Al-Hajjaj bin Amr radhiyallahu ‘anhu,
يَحْسَبُ أَحَدُكُمْ إذَا قَامَ مِنْ اللَّيْلِ يُصَلِّي حَتَّى يُصْبِحَ أَنَّهُ قَدْ تَهَجَّدَ ، إنَّمَا التَّهَجُّدُ أَنْ يُصَلِّيَ الصَّلَاةَ بَعْدَ رَقْدِهِ ، ثُمَّ الصَّلَاةَ بَعْدَ رَقْدِهِ ، وَتِلْكَ كَانَتْ صَلَاةُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
“Diantara kalian menyangka tatkala melaksanakan shalat di malam hari hingga subuh ia merasa telah tahajud. Tahajud ialah shalat yg dijalankan sesudah tidur, kemudian shalat sesudah tidur. Itulah shalatnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.”
Selain kutipan di atas, hal lain yg bisa dijadikan referensi yaitu dr kebiasaan Nabi Muhammad SAW. Beliau biasa tidur di waktu jam 21.30 malam, kemudian bangkit & menjalankan sholat tahajud yg dimulai sekitar pertengahan malam (pukul 11 malam).
Jika Anda cemas tak mampu melaksanakan sholat tahajud, Anda mampu melaksanakan ibadah sholat malam (qiyammul Lail) sehabis sholat isya. Anda bisa melanjutkan dgn sholat Tahajud kalau Anda terbangun di malam harinya.
Waktu berakhir sholat tahajud ialah hingga sebelum azan shubuh atau sesaat menjelang masuk shubuh.
Waktu utama sholat tahajud yaitu di sepertiga malam terakhir, yakni pukul 1 malam hingga menjelang shubuh.
Baca pula wacana cara sholat dhuha.
Jumlah Rakaat sholat Tahajud
Tentunya banyak yg ingin tahu berapa jumlah rakaat dlm sholat tahajud.
Rasululllah pernah menyampaikan bahwa sholat tahajud dilaksanakan dgn jumlah rakaat 2+2+2+2…dan seterusnya.
Berikut riwayatnya:
Ada seseorang yg bertanya pada Rasulullah perihal Sholat Malam, kemudian rasulullah bersabda:
”Sholat Malam atau sholat tahajud itu 2 Rakaat 2 Rakaat. Jika salah seorang dr kalian Khawatir akan masuk waktu Subuh, maka hendak-lah kerjakan sholat sunah Witir 1 Rakaat selaku Penutup yg menjadi sholat yangg sudah dilakukan sebelumnya.” (HR. Bukhari & Muslim).
Kaprikornus, jumlah rakaat dlm sholat Tahajud sekurang-kurangnya2 rakaat. Mengenai batas-batas maksimalnya sesuai kemampuan masing-masing yg melaksanakannya.
Lalu Rasulullah SAW sendiri berapa rakaat melaksanakan sholat malam tahajud?
Ada beberapa riwayat yg menyampaikan bahwai Rasul biasanya melaksanakan sholat tahajud antara 11 hingga 13 rakaat.
Berikut beberapa riwayat wacana sholat tahajud yg dilaksanakan Rasulullah:
Hadist shahih dr Ibnu Abbas
“Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam biasa mengerjakan Sholat malam sebanyak 13 Rakaat.” (Hadits Riwayat Bukhari & Muslim).
Hadits dr Zaid bin Kholid Al Juhani
”Aku pernah memperhatikan sholat malam yg dilakukan oleh Rasulullah yg menjalankan 2 rakaat ringan. Setelah itu Rasulullah melaksanakan sholat 2 Rakaat. Lalu Rasulullah melakukan Sholat 2 Rakaat lagi. Lalu Beliau melaksanakan Sholat 2 Rakaat lagi yg lebih pendek. Rasulullah melaksanakan Sholat 2 Rakaat yg lebih ringan dr sebelumnya. Lalu dilanjutkan melakukan sholat 2 Rakaat lagi yg lebih ringan dr sebelumnya. Terakhir Rasulullah melakukan sholat witir 1 Rakaat. Jumlah semuanya Rasulullah melakukan sholat sunah alam sebanyak 13 Rakaat.” (Hadits Riwayat Muslim).
Pelaksanaan Sholat Tahajud
Adapun tata cara melaksanakan sholat tahajud yg baik & benar ialah sebagai berikut.
- Berniat.
Niat sholat mampu dilafazkan dgn pelan, lirih bukan dgn bunyi yg keras atau berlebihan..Atau cukup meniatkan dlm artian memaksudkan di dlm hati untuk melakukan sholat tahajud.
Niat Sholat Tahajud:
Bacaan Arab:
اُصَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Bacaan Latin:
“Ushallii sunnatan tahajjudi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’alla.”
Terjemahan niat sholat tahajud:
“Aku niat shalat sunat tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, alasannya adalah Allah Ta’ala”
- Melakukan Takhbiratul Ihram sambil mengucap takbir (Allahu Akbar).
- Membaca doa iftitah hingga selesai.
- Selanjutnya membaca surah Al-Fatihah.
- Membaca ayat atau salah satu surah di dlm Al-quran.
- Ruku’ kemudian membaca tasbih Subhaana rabbiyal ‘adzimi wabihamdih sebanyak 3x.
- I’tidal kemudian mengucapkan Sami’allaahu liman hamidah.
- Melakukan sujud pertama kemudian membaca Subhaana rabbiyal ‘alaa wabihamdih sebanyak 3x.
- Melakukan duduk di antara dua sujud lalu membaca Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa’afinii wa’fuannii.
- Melakukan sujud kedua lalu membaca Subhaana rabbiyal ‘alaa wabihamdih sebanyak 3x.
- Kembali berdiri kemudian melanjutkan rakaat kedua. Rakaat kedua dilakukan dgn gerakan seperti sebelumnya sampai pada tasyahud final kemudian memberi salam. Disunahkan untuk membaca wirid, tasbih, tahmid, takbir, istigfar, & sholawat.
- Tertib.
Perlu dikenali pula, dlm melakukan sholat tahajud Anda tak boleh dlm kondisi tergesa-gesa alasannya adalah tujuan Anda melaksanakan sholat tahajud yaitu untuk mendekatkan diri pada Allah SUBHANAHU WA TA’ALA.
Untuk itu dlm menunaikan sholat tahajjud sebaiknya dilaksanakan dgn sebaik-baiknya & dlm keaadan yg tepat tanpa perlu terburu-buru.
Doa Sholat Tahajud
Hal penting yg bisa dilakukan setelah menjalankan sholat malam yakni melanjutkan dgn dzikir, berdoa, meminta ampun atas dosa & kesalahan yg pernah dilakukan. Ada beberapa doa yg dapat diamalkan setelah melaksanakan sholat tahajud.
Berikut salah satu doa sesudah sholat tahajud mirip yg dilakukan Rasulullah SAW dikutip dr riwayat Bukhari & Muslim:
اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ
Bahasa Latin:
Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa’dukal haq. Wa liqâ’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nâru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haq. Was sâ’atu haq. Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a’lantu, wa mâ anta a’lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.
Artinya, “Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, & makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, & makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, & makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu positif. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar. Ya Tuhanku, cuma kepada-Mu gue berserah. Hanya terhadap-Mu pula gue beriman. Kepada-Mu gue pasrah. Hanya terhadap-Mu gue kembali. Karena-Mu gue rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yg sudah lalu & yg terkemudian, dosa yg kusembunyikan & yg kunyatakan, & dosa lain yg lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu & Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya & kekuatan selain pertolongan Allah.”
Hal tersebut sesuai dgn firman Allah dlm Al Qur’an Surat Al Ahzab 41,42. Allah memerintahkan pada Hamba Nya untuk bertasbih pada waktu pagi & petang. Itulah kenapa kita bisa meminta pertunjuk & ampunan pada Allah sebanyak-banyaknya setelah melaksanakan sholat tahajud.
Bacaan lain yg bisa diamalkan sehabis melakukan sholat malam ialah.
- Membaca istighfar
- Membaca tasbih
- Membaca tahmid
- Membaca doa takbir
- Membaca sholawat Nabi Muhammad
- Membaca Laa ilaaha illallah
- Membaca surat Al Ikhlas
- Membaca Surat Al Falaq
- Membaca Surat An Nas
- Membaca Surat Alfatihah
- Dan lain lain.
Kesimpulan
Dari uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan tentang tata cara dan spesialisasi sholat tahajud, yaitu:
- Sholat tahajud merupakan ibadah sholat malam yg dilakukan sesudah bangkit dr tidur di malam hari.
- Waktu sholat tahajud dimulai di pertengahan malam (sekitar pukul 11 hingga sebelum azan subuh)
- Waktu utama sholat tahajud di sepertiga malam terakhir.
- Tata cara dilaksanakan sama seperti sholat sunnah 2 rakaat yang lain.
- Sholat tahajud dapat mendekatkan diri pada Allah SWT sehingga otomatis dapat menghindarkan diri dari tindakan dosa.
- Sholat tahajud mampu menyehatkan serta menciptakan pikiran lebih tenang.
- Jumlah rakaat sholat tahajud minimal sebanyak 2 rakaat & maksimal sesuai kemampuan.
- Dianjurkan mengakhiri sholat tahajud dgn witir 1 atau 3 rakaat.
- Jumlah rakaat sholat tahajud yg biasa dilakukan Rasulullah ialah sebanyak 11-13 rakaat yg diakhiri sholat witir.
Demikianlah beberapa klarifikasi mengenai sholat tahajud. Semoga mampu memberi faedah untuk Anda yg bermaksud menjalankannya.