Tari Kupu Kupu – Seperti yg telah dimengerti bareng , jenis tarian yg ada di Indonesia sangatlah bermacam-macam. Komponen tarian di Indonesia pula berlawanan-beda untuk tiap daerahnya.
Misalnya untuk tempat bali, ada Tari Kupu Kupu yg sangat unik & menarik. Fakta ini timbul dikarenakan beberapa aspek yg mendalam dlm tarian ini mempunyai ciri khas tertentu.
Bagi yg sedang mendalami banyak sekali tarian, maka jangan hingga melupakan tarian yg satu ini. Secara khusus, ada aneka macam faktor yg masuk dlm tarian ini.
Mulai dr sejarah, properti, fungsi, hingga keunikan semua mempesona untuk diulas. Untuk menjawab semua bahasan ini, maka simak penjabarannya berikut ini:
Daftar Isi Artikel
Asal Tari Kupu Kupu
Tarian Kupu-Kupu yaitu jenis tarian yg dengan-cara khusus berasal dr wilayah Bali. Hal ini telah merupakan sebuah fakta yg tak bisa diubah lagi kebenarannya.
Karena berasal dr Bali, maka dengan-cara keseluruhan semua komponennya pula sangat kental akan budaya wilayah tersebut. Makara, kesan Bali akan sungguh terasa dlm pertunjukannya.
Bukan hanya pada rancangan dongeng yg ditampilkan, tetapi pula pada gerakan yg dimanfaatkan. Semua gerakan yg hadir dlm tarian ini pula memunculkan kesan bali yg sungguh berpengaruh & mendalam.
Hal ini tentunya bisa dijadikan pembeda dgn tarian daerah lain yg pula menampilkan kesan masing-masing daerahnya.
Baca Juga: Tari Lampung
Sejarah Tari Kupu Kupu
Sejarah dr desain & proses kemunculan Tari Kupu Kupu bermula dr I Wayan Beratha sebagai seorang seniman. Ia lahir di Denpasar pada tahun 1926 & berkembang menjadi seorang seniman yg dipertimbangkan. Tepatnya pada tahun 1960 Masehi, sosok ini menciptakan tarian baru yg hasilnya diberi nama Tarian Kupu-Kupu.
Seniman ini menciptakan Tarian Kupu-Kupu bukan tanpa argumentasi. Karena kupu-kupu dianggap selaku hewan yg indah & eksotis, maka ia membuat gerakan tari yg sesuai dgn hewan ini.
Oleh alasannya adalah itu, mulai dr gerakan hingga konsep properti yg digunakan pula mengikuti konsep dr kupu-kupu dengan-cara menyeluruh.
Properti Tari Kupu Kupu
Properti termasuk salah satu yg terpenting dlm tarian. Sama halnya dgn Tari Kupu Kupu ini, ada beberapa properti mendasar yg wajib ada & lengkap.
Dengan hadirnya setiap komponen properti ini, maka tarian yg dihadirkan mampu makin lengkap. Untuk mengetahui detail propertinya, simak uraiannya di bawah ini:
1. Sampur
Komponen properti pertama yg wajib ada dlm tarian ini ialah sampur. Bagi yg kurang paham dgn properti ini, maka biasa menyebutnya dgn selendang.
Sampur ini dimanfaatkan penari dgn dipasang pada badannya. Saat menarikan tarian ini, maka sampur akan digerak-gerakkan menyesuaikan dgn tarian.
2. Sayap Kupu-Kupu
Selanjutnya, ada sayap kupu-kupu yg digunakan oleh seluruh penari ketika pagelaran. Komponen satu ini terbilang unik & jarang ditemukan di tarian yang lain.
Sesuai dgn nama tariannya, sayap kupu-kupu ini tentunya wajib ada dlm tarian ini. Jika tak ada, maka Tarian Kupu-Kupu tak bisa dibilang lengkap & menyeluruh.
3. Kemben
Kemben pula diharapkan dlm tarian ini selaku kelengkapan properti. Kehadiran kemben masuk dlm komponen kostum yg harus hadir untuk penari.
Kemben ini akan digunakan oleh penari di cuilan badan atas. Fungsi dasarnya yaitu untuk menutupi pecahan dada ke bawah. Sedangkan penggalan pundak, dibiarkan terbuka menyesuaikan desain.
4. Jarik
Jika kemben digunakan untuk menutupi badan potongan atas, maka tubuh cuilan bawah akan ditutupi oleh komponen jarik. Komponen ini pula wajib ada & digunakan oleh penari.
Corak batik yg ada pada jarik pastinya memberi ciri khas tersendiri untuk tarian ini. Namun dlm penyeleksian coraknya, tak ada hukum niscaya yg mengikat.
5. Mahkota
Mahkota pula masuk dlm komponen properti yang lain. Komponen yg satu ini dengan-cara khusus akan dipakai penari di pecahan kepala.
Dengan adanya mahkota, maka aksesoris dr tarian ini mampu dibilang lengkap. Jika tak ada mahkota pada penari, maka corak aksesoris yg digunakan tak mampu dibilang lengkap & tarian akan cenderung kurang terkonsep.
Baca Juga: Tari Lawung
Pola Lantai Tari Kupu Kupu
Pola lantai yg digunakan dlm Tari Kupu Kupu sendiri tergolong sangat bermacam-macam & variatif. Banyaknya jenis pola lantai yg digunakan ini tentunya bisa menghadirkan struktur tarian yg sungguh variatif.
Setidaknya ada enam contoh yg masuk dlm tarian ini. Untuk mengenali detailnya, simak uraian yg ada di bawah ini:
1. Pola Horizontal
Pola pertama yg dimanfaatkan dlm tarian adalah contoh horizontal. Tak hanya itu, Pola tarian yg satu ini menawarkan gerakan lurus ke belahan samping kanan & sisi kiri.
Secara struktural, acuan satu ini sering dimanfaatkan dlm tarian sehingga mudah untuk dimengerti. Meski terbilang sederhana, tetapi pola ini mampu membuat keharmonisan gerakan.
2. Pola Vertikal
Jenis contoh vertikal pula masuk dlm komponen teladan lantai lain dlm tarian ini. Secara khusus, acuan ini akan membentuk bentuk lurus ke cuilan depan & belakang.
Pada tarian ini, umumnya contoh vertikal akan timbul dengan-cara berkelanjutan dgn contoh horizontal. Sehingga kombinasi yg tepat akan hadir dengan-cara menyeluruh.
3. Pola Seperti Huruf V
Sebagai extra teladan dgn ragam variasi, ada pula teladan yg khusus membentuk abjad V. Pada tarian tradisional, contoh ini memang jarang dimanfaatkan karena telah masuk dlm pengembangan teladan lantai. Namun pada Tarian Kupu-Kupu, pola ini sengaja dimanfaatkan untuk menghadirkan gerakan selaras yg baru.
4. Pola Segi Lima
Pola segi lima pula hadir dlm tarian ini. Pada susunan tariannya, contoh segi lima dengan-cara khusus mampu menghadirkan tarian yg lebih beragam pada sisi contoh lantainya.
Dengan adanya teladan lantai ini, maka jumlah penari yg terdiri dr beberapa orang ini akan membentuk keselarasan yg padu. Sehingga, gerakannya lebih baik & terencana.
5. Pola Persegi
Jenis pola lantai persegi pula hadir dlm susunan tarian ini. Secara keseluruhan, ada beberapa gerak tarian yg menggunakan acuan lantai ini.
Pola persegi masuk dlm jenis teladan lantai yg sederhana & umum untuk dipakai. Sehingga contoh ini akan sering terlihat selama pertunjukan Tarian Persegi dengan-cara menyeluruh.
6. Pola Melingkar
Penari Tarian Kupu-Kupu pula akan menggunakan pola lantai melingkar. Bagi penonton yg menyaksikan tarian ini, maka akan gampang mengidentifikasi acuan ini dikala pertunjukan.
Selama penari memakai acuan melingkar, maka susunan penarinya pula akan membentuk bulat. Gerakan yg ditampilkan pula akan padu dgn acuan yg satu ini.
Baca Juga: Tari Lego Lego
Gerakan Tari Kupu Kupu
Selama pentasTari Kupu Kupu, tentunya akan ada banyak jenis gerakan yg ditampilkan. Setiap gerakan ini tentunya memiliki nama & makna tersendiri.
Setidaknya ada enam gerakan utama yg bisa menyusun Tarian Kupu-Kupu dengan-cara menyeluruh. Berikut daftar gerakan yg bisa dilihat selama pertunjukannya:
1. Nyeledet
Nyeledet yakni salah satu jenis gerakan mata yg sering digunakan dlm tarian ini. Secara konsep, penari yg memakai gerakan ini akan menggerakkan bola matanya dengan-cara berkesinambungan. Gerakan mata ke setiap samping kanan kiri ini tentunya pula dibarengi oleh gerakan kepala yg diadaptasi.
2. Ngeseh
Selanjutnya ada gerakan yg namanya ngeseh. Berbeda dgn nyeledet yg masuk dlm gerakan mata, ngeseh ini masuk dlm golongan gerakan bahu.
Penari yg memakai gerakan ini akan mengagetkan pundak ke pecahan atas. Pada Tarian Kupu-Kupu, gerakan ini pula termasuk yg sering dikerjakan.
3. Cegut
Selanjutnya ada gerakan kepala yg biasa dinamai dgn cegut. Untuk gerakan ini, maka penari akan melihat ke bawah, atau menundukkan kepala ke bawah.
Kemudian, gerakan ini pula dibarengi dgn mencukur alis oleh penari. Kombinasi gerakan yg selaras ini pastinya mampu mendatangkan komponen gerakan yg unik & menarik.
4. Ileg-ileg
Lalu ada pula gerakan leher yg senantiasa dilakukan oleh penari. Gerakan ini dinamai dgn ileg-ileg. Secara struktural, penari yg memakai gerakan ini akan menggerakkan penggalan leher ke kanan atau ke serpihan kiri. Biasanya, gerakan pada leher ini akan dinamai dgn ngotag ke dua potongan yg berlawanan tersebut.
5. Ngegol
Gerakan ngegol pula masuk dlm jajarannya. Pada konsepnya, gerakan ngegol akan menghadirkan gerakan pinggul yg mengayun.
Penari akan menggerakkan pinggul ke berbagai belahan ini dengan-cara selaras & tentunya mengikuti alunan musik. Dengan demikian, komponen gerakan yg dihadirkan pula semakin menarik.
6. Ngliyer
Gerakan mata lainnya yg dihadirkan oleh penari yaitu gerakan ngelier. Gerakan ini akan ditampilkan dgn proses menutup mata pada satu bagiannya.
Pada berapa cuilan tarian, gerakan ini akan ditampilkan sebagai salah satu ciri khasnya. Sehingga, ragam gerakannya lebih banyak & variatif.
Keunikan Tari Kupu Kupu
Tari Kupu Kupu pula memiliki aneka macam keunikan tertentu. Sama seperti tarian tradisional yang lain, tarian ini pula mempunyai aneka macam keunikan yg menempel di dalamnya.
Bagi yg sedang mendalami tarian ini, maka mesti tahu dahulu apa saja keunikannya. Simak banyak sekali keunikan di bawah ini untuk mengetahui detailnya:
- Berbeda dgn tarian yang lain, Tarian Kupu-Kupu memakai properti berbentuk sayap yg unik. Meski terkesan unik & berlawanan dgn tarian tradisional lain, namun komponen sayap ini harus ada.
- Gerakan dlm tarian ini dengan-cara sarat mengadaptasi gerakan hewan kupu-kupu. Namun, penggambarannya tetap manis & sedap dipandang.
- Pada penampilannya, kostum yg digunakan tak mempunyai hukum warna. Makara, warna apa saja bisa dipakai asal tetap selaras dgn berbagai propertinya.
- Ragam gerakan dlm tarian ini tergolong banyak & variatif. Jadi, penonton yg menyaksikannya tak akan gampang bosan.
- Jenis pola lantai yg digunakan untuk tarian ini pula tergolong banyak. Sehingga perpindahan antar penari sering terjadi.
Fungsi Tari Kupu Kupu
Fungsi utama dr Tari Kupu Kupu pula penting untuk dimengerti. Secara struktural, tarian ini masuk dlm tari kreasi gres yg masuk pula ke golongan tari tradisional.
Oleh alasannya adalah itu, tarian ini bukanlah tarian sakral yg biasa dipakai untuk tujuan mistis tertentu. Tarian Kupu-kupu memiliki fungsi utama selaku media hiburan.
Dengan adanya tarian ini, maka pagelarannya difungsikan untuk pertunjukan pada masyarakat. Saat ini semua golongan masyarakat telah bisa menonton tarian ini dgn gampang.
Selain selaku fungsi hiburan, fungsi lain yg timbul dr tarian ini yaitu selaku media pelestarian budaya yg berasal dr Bali.
Penutup Tari Kupu Kupu
Itulah penjabaran perihal Tari Kupu Kupu dengan-cara mendalam & menyeluruh. Semua aspek yg ada dlm tarian tersebut sudah dijabarkan tanpa ada yg terlewat.
Pahami semua pembahasan di atas supaya wawasan perihal tarian ini bertambah. Hal ini pastinya pula penting bagi pihak-pihak yg sedang mendalami tarian ini.