TARI BETAWI : Sejarah, Properti, Asal, Gerakan & Pola Lantai

Tari Betawi – Indonesia populer dgn aneka macam keunikannya yg beragam. Bahkan dr satu tempat yg ada di Indonesia mampu mempunyai lebih dr satu jenis tari tradisional.

Tari Betawi menjadi salah satu teladan dr keberagaman kesenian tari di Indonesia dlm satu kawasan. Suku Betawi sendiri memang mempunyai berbagai kebudayaan yg begitu beragam.

Tentunya seni tari menjadi salah satu budaya yg cukup banyak mampu dilihat dr suku betawi. Lalu, apa saja tarian yg ada di suku Betawi? Simak ulasannya berikut:

Tari Betawi


Menilik Sejarah Seni Tari di Betawi

Betawi diketahui sebagai salah satu penduduk asli Jakarta yg memiliki keberagaman budaya. Logat bahasanya bahkan menjadi ciri khas tersendiri bagi masyarakatnya.

Namun, selain logat bahasanya, bekerjsama Betawi pula mempunyai beragam kesenian yg kaya. Tari Betawi yaitu salah satunya.

Bahkan ada lebih dr satu jenis Tarian Betawi yg pastinya mesti dilestarikan oleh generasi muda. Setiap tarian ini pun pula memiliki ciri khas serta sejarah yg berlainan.

Lalu, apa saja bahu-membahu kebudayaan tari yg ada di Betawi serta bagaimana sejarahnya? Simak 4 ulasan iantaranya:

1. Tari Yapong

Tari Yapong

Yapong menjadi keberagaman Tari Betawi yg hingga kini masih dilestarikan penduduk Betawi. Tarian ini mengusung tema kekinian untuk menggambarkan pergaulan anak muda.

Busana yg dipakai penari Yapong adalah kain batik Betawi sebagai bawahan serta busana berwarna jelas ciri khas Tionghoa.

Hal ini memberikan bahwa tarian satu ini menggambarkan penggabungan budaya Betawi & China. Tarian ini sendiri merupakan pertunjukkan tari yg dulunya dipentaskan untuk memeriahkan kemerdekaan Jakarta pada 1975. Yapong sendiri merupakan tarian yg diciptakan oleh seniman Indonesia yaitu Bagong Kussudiardja.

2. Tari Ronggeng Blantek

Tari Ronggeng Blantek

Tari Betawi berikutnya yg memiliki dampak cukup signifikan dr budaya Tionghoa adalah tarian Ronggeng Blantek. Gerakan yg dikerjakan penari dlm tarian ini cepat serta luwes.

Biasanya tarian ini pun akan dilaksanakan 4 hingga 6 orang dlm balutan busana cerah untuk menggambarkan sosok perempuan Betawi yg bagus serta ramah.

  Tari Gending Sriwijaya : Sejarah, Properti, Gerakan dan Pola Lantai

Tarian ini sendiri intinya merupakan tari kreasi yg berasal dr Tari Topeng. Biasanya pertunjukkan tarian Ronggeng Blantek ini akan dipentaskan pada pertunjukkan Ronggeng Blantek. Gerakan yg ditampilkan pun menggambarkan kebahagiaan.

3. Tari Lenggang Nyai

Tari Lenggang Nyai

Cokek menjadi Tari Betawi selanjutnya yg mempunyai sejarah cukup mempesona. Tarian ini sendiri diciptakan oleh Wiwiek Widiastuti untuk menggambarkan kegundahan Nyai Dasimah pada masa itu.

Kegundahaan Nyai Dasimah untuk memilih antara cowok Indonesia atau Belandalah yg menjadi inspirasi terciptanya tarian ini.

Pemberontakan yg dikerjakan Nyai Dasimah atas kekangan suami dr Nyai Dasimah pula menjadi inspirasi yg tertuang dlm seni tari Betawi ini.

Gerakan yg dilaksanakan penari dlm tarian ini umumnya menggambarkan keceriaan gadis Betawi. Terkadang pula akan ada gerakan keraguan yg menggambarkan kegundahan hati.

4. Tari Topeng

Tari Topeng

Tari Topeng menjadi salah satu kesenian tarian Betawi berikutnya yg cukup populer. Abad ke-20 menjadi era terciptanya tarian ini. Bahkan tarian ini dikatakan pula mempunyai pengaruh dr kesenian Sunda.

Adanya kepercayaan masyarakat pada hal-hal mistis kala itu pula menjadi pengaruh yg cukup signifikan dimana masyarakat yakin bahwa tarian ini mampu menjauhkan dr marabahaya.

Tari Topeng pula dipakai sebagai penggambaran kehidupan penduduk kala itu. Hal inilah yg menciptakan Tari Topeng mengadaptasi berbagai kesenian mirip lakon & lain sebagainya.

Baca Juga: Tari Bondan


Properti Tari Betawi

Properti Tari Betawi

Bila dilihat dr beragamnya kesenian tari di Betawi pastinya property menjadi salah satu poin yg pula cukup penting untuk diketahui.

Properti yg digunakan dlm setiap tarian pun tentunya pula akan mempunyai perbedaan sesuai dgn fungsi & ketepatan gerak tari yg dikerjakan oleh penari. Lalu, apa saja bahu-membahu properti yg diperlukan dlm tarian Betawi? Simak 5 ulasannya berikut:

1. Tari Topeng

Tari Topeng menjadi keberagaman tari dr Betawi yg mempunyai berbagai macam properti dlm pertunjukannya. Lalu, apa saja properti yg biasa dipakai dlm tarian Topeng ini? Berikut 3 iantaranya:

Topeng menjadi properti wajib yg pastinya ada dlm Tari Topeng. Properti ini akan digunakan penari dlm pertunjukkan tari Topeng.

Sampur pula menjadi properti lain yg digunakan dlm tarian ini. Biasanya kain sampur akan disampaikan pada penggalan leher penari.

Keris biasanya pula akan menjadi properti lain yg akan disisipkan pada potongan pinggang penari.

2. Tari Yapong

Properti dlm tari Yapong pun pastinya pula menggunakan properti yg nantinya akan memperindah setiap gerakan yg dilaksanakan oleh penari. Selendang menjadi properti utama yg nantinya akan dipakai oleh penari Yapong.

  TARI CAKALELE : Sejarah, Properti, Asal, Gerakan dan Pola Lantai

Biasanya selendang yg digunakan ini akan mempunyai ciri khas berwarna terang dgn bordiran selaku hiasannya. Selendang ini nantinya akan dipakai penari pada cuilan dada kemudian diikatkan menggunakan pelengkap ke perut.

3. Tari Ronggeng Blantek

Ronggeng Blantek pula menjadi tarian yg menggunakan properti dlm pementasannya. Ciri khas dr tarian ini lazimnya yakni lenggak lenggok penari yg dilakukan dgn gerakan tangan. Properti yg dipakai dlm tarian ini sendiri adalah selendang yg akan diikatkan pada potongan pinggang.

4. Tari Lenggang Nyai

Selendang pula menjadi properti khas yg akan ditemukan pada Lenggang Nyai. Properti selendang yg digunakan pada Tari Lenggang Nyai ini mempunyai ciri khas berwarna jelas dgn dekorasi berupa border pada setiap sisi selendang.

Nantinya penari akan menggerakkan badan sesuai gerakan tarian Lenggang dgn selendang yg disampirkan pada dada hingga perut. Tentunya tarian akan menjadi terlihat lebih indah dgn adanya selendang tersebut.

Baca Juga: Tari Bungong Jeumpa


Pola Lantai Beragam Tari Betawi

Pola Lantai Beragam Tari Betawi

Tentunya dlm setiap gerakan tari pula memiliki pola lantai yg berlainan. Pola ini umumnya akan dibuat sesuai dgn makna dr tarian yg akan diberikan & disesuaikan dgn jumlah penari. Lalu bagaimana dgn pola lantai dr 4 Tarian Betawi tersebut di atas? Simak ulasannya berikut:

1. Pola Lantai Tari Topeng

Pada Tari Topeng Betawi sendiri pola lantai yg digunakan yaitu garis lengkung. Pola lantai ini nantinya akan dilaksanakan dengan-cara melingkar oleh penari dikala berada di atas panggung. Biasanya penari akan berbaris menyudut & membentuk bundar atau setengah lingkaran.

2. Pola Lantai Tari Yapong

Tari Yapong sendiri akan lewat dua garis imajinatif dlm pola lantainya. Nantinya penari akan melaksanakan pola pada gerak lurus dlm tarian. Pola lainnya yg pula dipakai dlm tarian Yapong yaitu garis melengkung.

3. Tari Lenggang Nyai

Lenggang Nyai sendiri mempunyai keunikan pada pola lantainya dimana dlm tarian ini tak ada hukum khusus yg mengharuskan sebuah pertunjukkan dlm satu pola tetap.

Hal ini biasanya berlaku dlm tarian Lenggang Nyai modern namun, untuk tarian tradisionalnya, Lenggang Nyai tetap harus memakai pola lantai yg sudah ditetapkan.

4. Pola Lantai Ronggeng Blantek

Tarian berikutnya yg menggunakan pola lantai dlm setiap gerakannya adalah Ronggeng Blantek. Pada tarian ini biasanya digunakan pola iagonal dimana nantinya penari akan berbaris menyudut baik ke kiri maupun ke kanan.

Melalui pola lantai inilah nantinya gerakan tari akan tampak lebih indah karena memiliki koreografi. Tentunya pertunjukkan tari pun pula akan lebih lezat untuk dilihat. Hal inilah yg kemudian menciptakan pola lantai penting dlm setiap gerakan tari tradisional mirip Ronggeng Blantek.

  Tari Kipas Pakarena : Sejarah, Properti, Gerakan dan Pola Lantai

Baca Juga: Tari Burung Enggang


Gerakan Tari Betawi

Seperti yg sempat dibahas sebelumnya bahwa setiap gerakan dlm tarian pastinya mempunyai maknanya sendiri. Hal ini pastinya pula berlaku untuk Tari Betawi yg mempunyai keragaman tari baik tari tradisional murni maupun kreasi. Lalu apa saja gerakan utama dlm tarian Betawi? Berikut ulasannya:

1. Pakblang

Pakblang menjadi gerakan yg kadang-kadang dipakai dlm tarian Betawi, gerakan ini biasanya dikerjakan dgn cara meluruskan kedua tangan ke atas serta mengarahkan telapak tangan ke atas.

Gerakan ini sendiri pada dasarnya kadang-kadang disalah artikan selaku gerakan Selancar. Hal ini alasannya pada beberapa gerakan Pakblang memiliki kemiripan dgn gerakan Selancar.

2. Gibang

Jenis gerakan lain yg kadang kala dipakai dlm tarian tradisional Betawi ialah gerakan Gibang. Pada gerakan ini nantinya penari akan menggerakkan kaki ke kanan serta ke kiri dgn posisi tangan ditekuk pada serpihan dada. Jari tangan sendiri nantinya akan mengarah ke depan tepatnya pada telapak tangan disamping kiri.

Sedangkan tangan kiri akan ditekuk sempurna sejajar dgn pinggang. Jari tangan selenggarakan iarahkan ke depan dgn telapak tangan yg menghadap bawah. Hal ini nantinya akan dilaksanakan bergantian antara ajudan kiri.

3. Rapat Nindak

Gerakan satu ini mampu dibilang lebih enerjik alasannya adalah nantinya sikap kaki akan iarahkan terbuka dgn bentuk iagonal sedangkan badan direndahkan. Tangan sebelah kiri akan ditekuk kemudian diputar hingga menghadap serong pada segi kiri.

Sedangkan asisten nantinya akan melaksanakan gerakan seolah mencampakkan selendang. Penari pun pula akan menggerakkan kepala ke kiri serta ke depan dengan-cara bergantian mengikuti alunan musik. Kaki sebelah kiri pun pula akan dirapatkan pada kaki kanan dgn melangkahkan kaki sebelah kiri.

4. Selancar

Selancar pula menjadi gerakan utama lain yg seringkali digunakan dlm tarian Betawi. Pada gerakan ini nantinya penari akan menggerakkan asisten ke depan berbarengan dgn gerakan kaki kiri ke depan.

Hal ini akan berlaku sama pada gerakan sebelah kiri dimana tangan kiri iarahkan ke depan serempak dgn gerakan kaki kanan ke depan. Tentunya gerakan ini pula akan dilaksanakan bergantian mengikuti irama.

5. Gonjingan

Gonjingan menjadi gerakan berikutnya yg ada dlm gerakan dlm tarian Betawi. Gerakan satu ini mewajibkan penari untuk melakukan gerakan kaki kanan kiri bergantian ke depan. Nantinya posisi tangan akan iarahkan menjamah pundak sedang lainnya lurus ke bagian atas.

Pada gerakan berikutnya kaki akan menyilang sedangkan tangan menjamah dada. Badan pun pula akan ikut digerakkan naik serta turun. Pundak pun pula harus diputar perlahan sesuai irama.


Penutup Tari Betawi

Itulah tadi sekilas tentang Tari Betawi yg menjadi serpihan suku Indonesia. Keberagaman budaya Betawi mirip halnya Tari tentu menjadi hal yg patut untuk dilestarikan setiap generasi.

Apalagi dgn keindahan banyak sekali gerakan tari tradisional Betawi yg memiliki makna beragam tentunya hal ini sangat penting untuk dipelajari generasi penerus bangsa.

Tari Betawi