Tahapan Penelitian dan Penjelasannya (Pembahasan Lengkap)

Tahapan Penelitian dan Penjelasannya (Pembahasan Lengkap) – Dalam observasi ilmiah, ada beberapa tahap yang harus dilewati dengan baik. Ada tiga tahapan observasi yang hendak dibahas dalam pembahasan kali ini. Adapun ketiga tahap tersebut ialah: tahap penyusunan rencana, pelaksanaan penelitian dan tahap laporan penelitian.

Tahapan Penelitian dan Penjelasannya (Pembahasan Lengkap)

Mari kita diskusikan lengkap mengenai tahapan penelitian dengan seksama.

Tahap-Tahap Penelitian dan Penjelasannya

Kegiatan observasi merupakan suatu proses mendapatkan atau mendapatkan suatu pengetahuan atau memecahkan persoalan yang dihadapi, yang dikerjakan secara ilmiah, sistematis dan logis. Dalam penelitian di bidang apapun, tahapan-tahapan itu pada umumnya memiliki kesamaan, walaupun ada beberapa hal sering terjadi pemodifikasian dalam pelaksanaannya oleh peneliti sesuai dengan kondisi dan situasi yang dihadapi tanpa mengabaikan prinsip-prinsip umum yang dipakai dalam proses observasi.

Secara garis besar, tahapan-tahapan yang ditempuh dalam melaksanakan observasi ada tiga tahap, yakni:

1. Tahap Perencanaan

Kegiatan yang dilaksanakan dalam tahap perencanaan diantaranya adalah:

Mengidentifikasi masalah/Mencari masalah: Tahap ini, peneliti mesti apalagi dahulu mencari apa problem yang akan diteliti.

Merumuskan dilema: Dimana pada tahap ini ialah kelanjutan dari inovasi persoalan yang lalu peneliti membuat rumusan masalah menurut problem-masalah yang mau diteliti. Buatlah secara operasional dan menciptakan batasan-batas-batas masalahnya khususnya dalam memilih ruang lingkup duduk perkara yang diteliti.

  Pengertian Instrumen Penelitian Menurut Para Ahli dan Jenisnya

Mengadakan studi pendahuluan: Hal ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengumpulkan isu-info berhubungan dengan persoalan yang akan diteliti. Sehingga mampu dapat dimengerti keadaan atau kedudukan duduk perkara tersebut baik secara teoritis maupun simpel. Pengetahuan yang diperoleh dari studi pendahuluan sangat memiliki kegunaan untuk menyusun kerangka teoritis perihal pemecahan dilema dalam bentuk hipotesis yang hendak diuji kebenarannya melalui pelaksanaan observasi lapangan. Studi pendahuluan mampu dikerjakan dengan studi dokumenter, kepustakaan dan studi lapangan.

Merumuskan hipotesis: Hipotesis merupakan praduga sementara yang hendak dibuktikan kebenarannya lewat penelitian di lapangan.

Menentukan sampel observasi: Pada tahap ini, diputuskan obyek yang mau diteliti. Keseluruhan obyek yang hendak diteliti disebut populasi penelitian. Bila dalam observasi hanya memakai sebagian saja dari populasi, maka dalam hal ini cukup memakai sampel.

Menyusun planning observasi: Tahap ini ialah ajaran selama melaksanakan penelitian. Sebagai sebuah teladan perencanaan mesti mampu mengungkapkan hal-hal yang bekerjasama dengan aktivitas pelaksanaan observasi, dan menampung hal-hal selaku berikut:

  • Masalah yang diteliti dan alasan dilakukannya observasi;
  • Bentuk atau jenis data yang dibutuhkan;
  • Tujuan dilakukannya observasi;
  • Manfaat atau kegunaan observasi;
  • Dimana dilakukannya observasi;
  • Jangka waktu pelaksanaan observasi;
  • Organisasi acara dan pembiayaan;
  • Hipotesis yang diajukan;
  • Teknik pengumpulan data dan pengolahan data;
  • Sistematik laopran yang direncanakan;
  • Menentukan dan merumuskan alat penelitian atau teknik pengumpulan data.

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian

Dalam tahap ini, ada beberapa acara yang mesti dijalankan dengan baik. Diantara acara dalam pelaksanaan penelitian diantaranya:

  • Pengumpulan Data

    Kegiatan ini harus didasarkan pada pedoman yang sudah disediakan dalam rancangan penelitian. Data yang dikumpulkan lewat acara observasi dijadikan dasar dalam menguji hipotesis yang diajukan.

  • Analisis Data

    Pengolahan data atau analisis ini dilaksanakan setelah data terkumpul semua yang kemudian dianalisis, dan dihipotesis yang diajukan diuji kebenarannya melalui analisis tersebut. Jika jenis data yang dikumpulkan itu berupa data kualitatif, maka pengolahan datanya dilaksanakan dengan cara menawan kesimpulan deduktif-induktif, namun jika data yang dikumpulkan berupa jenis data kuantitatif atau berbentuk angka-angka, maka analisis yang dipakai memakai analisis kuantitatif atau statistika sebelum menarik kesimpulan secara kualitatif.

Tahap-Tahap Penelitian Dan Penjelasannya Lengkap

3. Laporan Penelitian

Untuk kepentingan publikasi, maka observasi harus dilaporkan terhadap orang-orang yang berkepentingan. Bentuk dan sistematik laporan penelitian dapat berupa postingan ilmiah, laopran, skripsi, thesis atau disertasi. Tahap laporan observasi ini ialah tahap simpulan dalam sebuah proses penelitian.

Demikianlah pembahasan perihal Tahapan Penelitian dan Penjelasannya (Pembahasan Lengkap), biar dapat menawarkan manfaat bagi para pembaca setia seputarpengetahuan.co.id. Sekian terimakasih.

Baca juga: