Tahap Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini 0-6 Tahun

Daftar Ceklist Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini –Perkembangan bahasa pada anak ialah salah satu faktor dr tahapan perkembangan anak yg diekspresikan lewat pemikiran anak dgn memakai kata-kata yg menandai meningkatnya kesanggupan & kreativitas anak sesuai dgn tahap perkembangannya.

Perkembangan Bahasa Anak Berdasarkan Usia

perkembangan bahasa anak usia dini pdf 3-4 tahun 4-5 5-6 2 2-3 4 0-6 5 6-8 umur 3 & aplikasi adalah aspek artikel asesmen bagaimana bagi cara menstimulasi contoh makalah ciri-ciri jurnal dr 0-5 evaluasi ebook faktor fungsi fase penghambat yg mempengaruhi

Gambar di atas memberikan kesanggupan bahasa anak & bisa kita lihat terdapat perbedaan tahapan kemajuan bahasa anak dlm enam periode. Daftar kesanggupan mendengar & mengatakan pada anak usia prasekolah diharapkan pendidik mampu menggunakan daftar tersebut dlm membuat penyusunan rencana pembelajaran. Kegiatan yg akan dirancang dlm perencanaan pembelajaran harus diubahsuaikan dgn usia & kemampuan anak dengan-cara individu.

Bahasa merupakan alat untuk berkomunikasi, mampu digunakan untuk berfikir, mengekspresikan perasaan & melalui bahasa mampu mendapatkan pikiran & perasaan orang lain.

Perkembangan bahasa dimulai semenjak bayi & mengandalkan kiprahnya pada pengalaman, penguasaan & pertumbuhan bahasa.

Pengembangan kemampuan berbahasa bagi Anak Usia Dini bertujuan agar anak bisa berkomunikasi dengan-cara lisan dgn lingkungannya.

Ebook Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini

Silahkan Download Daftar Cheklist Perkembangan BAhasa Anak Usia Dini dlm format doc yg mampu di edit melalui link tautan berikut ini.

KLIK DISINI, Download Perkembangan Bahasa Bagi Anak PAUD

 

Daftar Ceklis Perkembangan Bahasa Anak Usia 0-6 tahun

NO PERKEMBANGAN BAHASA ANAK
1 USIA 0 – 3 BULAN
anak membuat bunyi yg mengasyikkan

anak akan mengulangi suara yg sama dengan-cara berulang-ulang (mirip ocehan)

anak akan menangis dgn cara berbeda untuk menawarkan kebutuhannya yg berlainan-beda pula (misal : menangis dgn melengking tinggi jika kesakitan)

2 USIA 4 – 6 BULAN
anak akan berceloteh tatkala sendirian

anak akan melaksanakan sesuatu (dengan bunyi atau gerakan badan) dengan-cara berulang tatkala bermain

anak akan berbicara dengan-cara sederhana (tanpa tangisan) untuk menarik minatorang remaja di sekitarnya

3 USIA 7 – 12 BULAN
anak akan mengatakan dengan-cara sederhana (tanpa tangisan) untuk menarik minatorang sampaumur di sekitarnya

anak akan melaksanakan artifisial untuk banyak sekali jenis bunyi/suara

anak akan berceloteh dgn kata-kata sederhana : “ma-mam”, “da-da”’ namun masih belum jelas pengucapannya

4 USIA 12 – 24 BULAN
anak sudah dapat memakai berbagai bunyi abjad konsonan pada awal kata

anak sudah bisa menyusun dua kata. Contoh : mau minum, mama ma’em, dll.

Anak mampu bertanya dgn 2 kata sederhana, misal : “mana kucing?”, “itu apa?”

5 USIA 24 – 36 BULAN
Anak bisa bertanya & mengarahkan perhatian orang remaja dgn menyampaikan nama benda yg dimaksud.

Cara anak mengatakan sudah dapat dipahami dengan-cara keseluruhan

Anak sudah mampu menghafal kata-kata untuk keseharian

Anak mengetahui tata bahasa dengan-cara sederhana, misal “aku mau naik sepeda”

6 USIA 4 – 6 TAHUN
Anak sudah bisa memakai kata dengan-cara lebih rumit Misal : “Ibu, gue lebih suka baju yg berwarna merah. Yang hijau tak elok.”

Kemudian perkembangan bahasa pada anak usia dini terkait dgn kesanggupan anak berbicara & mendengar. Setiap anak memiliki perkembangan bahasa yg berbeda-beda, dipengaruhi oleh cara menstimulasi perkembangan bahasa anak yg dilakukan orang akil balig cukup akal.

Dalam kemajuan faktor kognitif, bahasa diharapkan & dipergunakan anak untuk memperlihatkan aktivitas yg berafiliasi dgn kesanggupan inisiatif, memecahkan persoalan, mengklasifikasikan sesuatu, mengurutkan sesuatu, serta mengurutkan & menyebutkan simbol atau lambang tertentu. 

Optimalisasi Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini

Dalam sumber lain, kesanggupan kemajuan bahasa anak usia dini (anak PAUD) bisa dilihat pada tabel berikut ini. Juga sekaligus tabel ini menjadi cara optimalisasi perkembangan bahasa anak, setidaknya semoga anak mempunyai banyak sekali kesanggupan berikut ini:

KELOMPOK USIA KEMAMPUAN BAHASA ANAK
0 – 3 Bulan – Menangis

– Berteriak

– Bergumam

3 – 6 Bulan – Mendengarkan ucapan orang lain

– Mengoceh

– Tertawa atau tersenyum pada orang yg mengajak berkomunikasi

6 – 9 Bulan – Menirukan ucapan

– Merespon permainan cilukba

– Menunjukkan benda dgn mengucapkan satu kata

9 – 12 Bulan – Mengucapkan dua kata untuk menyatakan harapan

– Menyatakan penolakan

– Menyebut nama benda atau hewan

12 – 18 Bulan – Mengucapkan kalimat yg terdiri dr dua kata

– Merespon pertanyaan dgn tanggapan “ya” atau “tidak”

– Menunjukkan bab badan yg ditanyakan

– Memahami cerita pendek

18 – 24 Bulan – Menggunakan kata-kata sederhana untuk menyatakan keingintahuan

– Menaruh perhatian pada gambar-gambar dlm buku

– Menjawab pertanyaan dgn kalimat pendek

– Menyanyikan lagu sederhana

2 – 3 Tahun – Hafal beberapa lagu sederhana

– Memahami cerita / dongeng sederhana

– Menggunakan kata tanya dgn sempurna (apa, siapa, bagaimana, mengapa, dimana)

3 – 4 Tahun – Menyatakan impian dgn mengucapkan kalimat sederhana

– Menceritakan pengalaman yg dialami dgn cerita sederhana

– Membaca cerita bergambar dlm buku dgn kata-kata sendiri

– Memahami perintah yg mengandung 2 pengertian (ambil buku kemudian berikan pada ibu)

4 – 5 Tahun – Mengutarakan sesuatu hal pada orang lain

– Menyatakan alasan kepada sesuatu yg diharapkan atau ketidaksetujuan

– Mengenal perbendaharaan kata mengenai kata sifat (pembangkang, pelit, baik hati, baik, dll)

– Menceritakan kembali dongeng / dongeng yg pernah di dengar

5 – 6 Tahun – Menyusun kalimat sederhana dlm struktur lengkap (subjek, predikat, keterangan)

– Terlibat dlm penyeleksian & menetapkan kegiatan yg akan dijalankan bareng temannya

– Perbendaharaan kata lebih kaya & lengkap untuk melaksanakan komunikasi verbal.

Bahasa pula diperuntukkan guna mengeskpresikan emosi mirip mengungkapkan rasa bahagia maupun murka, disamping itu bahasa pula diperlukan oleh anak untuk berkomunikasi dgn orang lain. Hal ini menawarkan bahwa kemajuan bahasa anak PAUD mempunyai hubungan dgn kemajuan kognitif & sosial emosionalnya.

Pada usia 6-8 bulan, anak mulai menciptakan suara prabicara yg disebut celoteh. Antara usia 12-18 bulan, celotehan tersebut perlahan menjadi kata-kata yg bisa dimengerti. Anak menempatkan bunyi-bunyi dengan-cara serentak. Pertama-tama mengulangi bunyi yg sama misalnya da da da da da, kemudia menempatkan bunyi yg berbeda dengan-cara serempak misalnya ma ma mi mi.

Pada usia 2 tahun, pada umumnya anak sudah menghasilkan sekitar 200 kata & menciptakan kalimat pendek yg terdiri dr 2-3 kata. Pada usia 3 tahun, anak mulai memakai sebanyak 1.000 kata yg cukup variatif dlm memakai kosa kata.

Pada usia 4 tahun, anak bisa menggunakan 1000-2500 kata & mulai bisa bercerita. Pada usia 5-6 tahun, anak sudah bisa mengucapkan lebih dr 2500 kata & sudah dapat berkomunikasi dgn orang terdekatnya.

  Persiapan Membaca Anak & Memilih Buku untuk Anak