logika matematika

      Hai sob, sehabis mempelajari materi ihwal kalimat tertutup dan kalimat terbuka serta ingkaran, kali ini kita akan membahas materi tentang pernyataan majemuk atau perumpamaan yang lain yaitu penggabungan antara 2 pernyataan. Oke eksklusif saja mari kita SIMAK MATERI dibawah ini Pernyatan Majemuk adalah Gabungan 2 pernyataan tunggal atau lebih yang digabungkan menggunakan … Read more

SIMAK MATERI berikut ini              Ingkaran adalah pernyataan baru yang dibentuk dengan mengingkari pernyataan sebelumnya, yakni dengan cara menyisipkan kata “tidak” atau “bukan” atau bisa juga dengan menunjukkan kata “tidak benar” didepan pernyataan sebelumnya. Jika pernyataan sebelumnya dilambangkan dengan P   maka ingkarannya dilambangkan dengan  P  Contoh 1    P  : Bandung yaitu ibu kota Jawa Barat … Read more

Sebelumnya kita telah mempelajari materi perihal Pernyataan Majemuk (Konjungsi, Disjungsi, Implikasi dan Biimplikasi), dan  materi berikutnya kita akan  mempelajari cara penarikan kesimpulan dalam akal matematika. Ok, mari kita SIMAK MATERI dibawah ini ! Ada 3 Macam Kaidah penarikan kesimpulan dalam logika matematika 1. Modus Ponens     Modus Ponens adalah suatu bentuk alasan yang bentuknya … Read more

Hai Sob, Kali ini kita akan membicarakan mengenai ingkaran atau negasi dalam Pernyataan Majemuk, Mari kita SIMAK MATERI di bawah ini  INGKARAN atau NEGASI PERNYATAAN MAJEMUK Contoh Tentukan Negasi dari pernyataan berikut Ayah pergi ke pasar atau menonton TV di rumah Jika Andi ingin menjadi dokter maka ia mesti  kuliah jurusan kedokteran Doni Juara Kelas jika … Read more

“Perubahan diri membutuhkan usaha bukan sekedar duduk diam” “Berjuanglah demi pergeseran diri dan perbetulkan keinginan kita” “ “Beri ruang terhadap pergantian kita” Hai Sobat, apa kabar ?? Terima kasih sebelumnya, setuju Selamat datang kembali di blog ini.  Sebelumnya kita pernah membahas mengenai kata hubung dalam pernyataan beragam yakni seperti konjungsi, disjungsi, implikasi dan biimplikasi. Kali … Read more

Implikasi atau pernyataan bersyarat/kondisional ialah pernyataan beragam yang disusun dari dua buah pernyataan p dan q dalam bentuk jika p maka q. Bagian “jika p” dinamakan alasan atau karena dan bab “maka q” dinamakan kesimpulan. Implikasi “bila p maka q” mampu ditulis dengan lambang selaku berikut. p ⇒ q (dibaca: jika p maka q) Dalam banyak sekali penerapan, implikasi p ⇒ q dapat dibaca: (i) … Read more

Implikasi merupakan kalimat majemuk dengan tanda hubung “kalau … maka …” dan ditulis “⇒”. Untuk memilih nilai tabel kebenarannya, amati citra berikut. Misalkan jika Lia lulus cobaan maka ia akan menawarkan duit kepada adiknya. Misalnya: p: Lia lulus cobaan. q: Lia memberikan uang terhadap adiknya. kini kita pastikan negasi dari p dan q selaku berikut. … Read more

Dalam akal matematika, tentunya kalian telah mengenali apa yang dimaksud dengan implikasi. Implikasi ialah pernyataan majemuk yang terdiri atas dua pernyataaan yang dihubungkan dengan tanda hubung “jikalau … maka … “ yang disimbolkan dengan “⇒”. Sebagai acuan terdapat dua pernyataan p dan q berikut ini. p: bola berbentuk bulat q: lapangan berupa persegi panjang dua … Read more

Pernyataan p dan pernyataan q dapat dirangkai dengan menggunakan kata hubung “kalau dan cuma jika” sehingga diperoleh pernyataan gres yang berupa “p jika dan cuma jika q”. Pernyataan yang dirangkai dengan cara seperti itu disebut biimplikasi atau implikasi dwiarah. Biimplikasi “p bila dan cuma bila q” dapat ditulis dengan lambang berikut. p ⇔ q (dibaca: p jika dan cuma jika … Read more

Kalian sudah mengenal kalimat beragam implikasi. Dari tabel nilai kebenaran implikasi itu, coba kalian perhatikan tabel nilai kebenaran berikut ini. p q p ⇒ q q ⇒ p (p ⇒ q) ∧ (q ⇒ p) B B B B B B S S B S S B B S S S S B B B Dari tabel di atas, nilai kebenaran dari (p ⇒ q) ∧ (q ⇒ p) yakni nilai … Read more

Apa itu Ingkaran atau Negasi? Dalam logika matematika, pernyataan diartikan selaku sebuah kalimat yang hanya benar saja atau salah saja, namun tidak dapat sekaligus benar saja. Misalkan terdapat suatu pernyataan “Bilangan genap habis dibagi 2”. Tentunya kalian mengenali bahwa pernyataan tersebut bernilai benar. Tetapi kita tidak bisa menyampaikan bahwa kalimat tersebut bisa benar dan mampu … Read more

Dalam nalar kita mengenal yang namanya kalimat majemuk. Kalimat beragam ialah kalimat yang terdiri atas dua pernyataan atau kalimat terbuka. Kalimat beragam dalam logika matematika dikategorikan menjadi konjungsi, disjungsi, implikasi dan biimplikasi. Masih ingatkah kalian dengan apa yang dimaskud biimplikasi itu? Biimplikasi yakni dua pernyataan p dan q yang dirangkai dengan memakai tanda hubung “bila … Read more

 ≥ 0 dan q: √x2 =

Apa Itu Konjungsi? Konjungsi merupakan dua pernyataan atau kalimat terbuka yang dihubungkan dengan kata hubung “dan” serta dilambangkan dengan simbol “∧”. Misalkan terdapat dua buah pernyataan p dan q sebagai berikut. p: Lisa mengajak adiknya jalan-jalan q: Lisa memberi uang Rp5.000,00 terhadap adiknya Maka kalimat konjungsi dari dua pernyataan tersebut adalah sebagai berikut. p ∧ q: Lisa … Read more

Apa itu Implikasi? Implikasi ialah dua pernyataan atau kalimat terbuka yang dihubungkan dengan kata hubung “bila … maka …” serta dilambangkan dengan simbol “⇒”. Misalkan terdapat dua buah pernyataan p dan q selaku berikut. p: Lisa lulus cobaan. q: Lisa memperlihatkan duit terhadap adiknya. Maka kalimat implikasi dari dua pernyataan tersebut yaitu sebagai berikut. p ⇒ q: … Read more

Apa itu Biimplikasi? Biimplikasi atau implikasi dwiarah ialah dua pernyataan atau kalimat terbuka yang dihubungkan dengan kata hubung “… kalau dan hanya bila …” dan dilambangkan dengan simbol “⇔”. Misalkan terdapat dua buah pernyataan p dan q sebagai berikut. p: Lisa memberikan duit terhadap adiknya. q: Lisa lulus cobaan. Maka kalimat implikasi dari dua pernyataan … Read more