Sistem, Lingkungan dan Batas Termodinamika
Oleh : Benedictus Dimas Galuh Arwiananda ( @V15-Dimas)
A. Dasar Teori
Termodinamika ialah salah satu cabang fisika yang membicarakan mengenai perubahan energi panas menjadi bentuk energi lain. Hukum pertama termodinamika dan aturan kedua termodinamika menjadi acuan dalam membicarakan perihal perubahan energi. Pengukuran di dalam termodinamika tidak dinyatakan dengan besaran mikroskopis melainkan dengan besaran makroskopis. Hukum pertama termodinamika adalah aturan kekekalan energi; energi merupakan besaran/properti dari termodinamika. Hukum kedua termodinamika yakni energi memiliki kualitas dan kuantitas, dan suatu proses berangsung pada arah yang kualitas nya berkurang.
A.Sistem
Sistem termodinamika yaitu bab dari jagat raya yang diperhitungkan. Sebuah batasan yang aktual atau imajinasi memisahkan metode dengan jagat raya, yang disebut lingkungan. Klasifikasi tata cara termodinamika menurut pada sifat batas metode-lingkungan dan perpindahan bahan, kalor dan entropi antara sistem dan lingkungan.
a.)Sistem terisolasi
Sistem terisolasi yakni sistem yang sangat tertutup rapat dan terpisah dari lingkungannya. Sistem terisolasi tidak memungkinkan adanya pertukaran bahan ataupun kalor dari metode ke lingkungan ataupun sebaliknya, dari lingkungan ke sistem. Salah satu acuan tata cara terisolasi yakni termos air panas. Termos air yang tertutup tidak memungkinkan air dan kalor keluar, sehingga air akan tetap panas.
b.)Sistem tertutup
Sistem tertutup terdiri atas sebuah jumlah massa yang tertentu dimana massa ini tidak dapat melintasi lapis batas tata cara. Tetapi, energi baik dalam bentuk panas (heat) maupun usaha (work) mampu melintasi lapis batas tata cara tersebut. Dalam metode tertutup, meskipun masssa tidak dapat berubah selama proses berjalan, namun volume dapat saja berganti disebabkan adanya lapis batas yang dapat bergerak (moving boundary) pada salah satu bab dari lapis batas tata cara tersebut.
c.)Sistem terbuka
Sistem terbuka mencakup perlengkapan yang melibatkan adanya anutan massa kedalam atau keluar sistem mirip pada kompresor, turbin atau nozel. Pada tata cara terbuka ini, baik massa maupun energi dapat melintasi batas tata cara. Dengan demikian pada sistem ini, volume dari metode tidak berganti, sehingga disebut juga dengan control volume.
Perjanjian yang kita gunakan untuk menganalisis tata cara ialah :
- Untuk Panas (Q) bernilai nyata jikalau diberikan kepada metode, dan bernilai negatif jika keluar dari metode
- Untuk Usaha bernilai konkret bila keluar dari metode dan bernilai negatif jika diberikan (masuk) kedalam metode.
-
B. Lingkungan
Lingkungan termodinamika yakni semua hal yang berada di luar atau di sekitarsistem.
C. Batas
Permukaan rilil atau imajiner yang memisahkan antara metode dan lingkungan dinamakan batas (Boundary). Batas tersebut mampu berupa batas yang tetap (fixed) atau batas yang bergerak.
Daftar Pustaka
https://youtu.be/g51j1GGCGDE
https://www.bing.com/search?q=sistem+tertutup+dalam+termodinamika&cvid=0a8dfec622b94fd5af95c8a7e6351524&aqs=edge..69i57.7536j0j1&pglt=299&FORM=ANNTA1&PC=HCTS