Sistem Akuntansi Biaya – merupakan salah satu proses tata cara catatan dlm hal keuangan, yg isinya terdiri dr pembagian & ringkasan suatu dana hasil dr buatan, peroses penjualan bahan peroduk ini menggunakan suatu cara tertentu .
Kali ini wargamasyarakat.org akan memperlihatkan pelajaran mengenai Sistem Akuntansi Biaya . Dimana pelajaran ini akan dikupas dengan-cara jelas, dgn menurut Pengertian, Materi, Fungsi, Infromasi & Contoh Soal.
Daftar Isi
Pengertian Sistem Akuntansi Biaya
Akuntansi Biaya merupakan salah satu proses siste catatan dlm hal keuangan, yg isinya terdiri dr pembagian & ringkasan suatu dana hasil dr bikinan, peroses penjualan materi peroduk ini memakai suatu cara tertentu lengkap dgn penjabarannya.
Akuntansi dana ini sungguh diperlukan guna untuk mempertanggung jawabankan kepada pihak luar organisasi perusahaan mirip kereditu & investor, serta pihak dlm manajemen suatu perusahaan itu sendiri.
Akuntansi ongkos ini sungguh dikehendaki & dibutuhkan pada setiap perusahaan, dikarenakan sebuah data historis yg dihidangkan dlm pencatatannya semoga akan sangat faedah dipakai oleh pihak tata kelola dlm mengambil suatu keputusan atau kebijakan di dlm waktu yg akan tiba.
Menurut Para Ahli
Bastian Ahmad
Adalah suatu bidang dlm hal akuntansi yg berfokus pada pembelajaran suatu metode atau cara untuk mencatat, mengukur & menyajikan berita wacana biaya yg akan digunakan dlm proses reproduksi.
Wiwit wahyuni
Proses pencaharian, registrasi, distribusi & pelaporan, yg diikuti dgn adanya analisis banyak sekali biaya yg sudah terkait dgn suatu acara reproduksi perusahaan dlm buatan barang ataupun jasa.
Maryadi Saputra
Akuntansi biaya ini ialah suatu bidang observasi yg mengeksplorasi sesuatu penyediaan tantang informasi yg dibutuhkan serta diperlukan untuk akuntansi keuangan itu sendiri & metode tata kelola perusahaan.
Kehadiran akuntansi biaya dapat mengukur & melaporkan berita yg terkait dgn berita keuangan & non-keuangan mengenai ongkos yg dikeluarkan & penggunaan sumber daya dlm organisasi.
Materi Dari Sistem Akuntansi Biaya
Sistem akuntansi ongkos ialah jaringan mekanisme yg digunakan untuk menghimpun & menyuguhkan laporan ongkos. Dalam perusahaan manufaktur, suatu tata cara akuntansi ini merupakan suatu jaringan prosedur guna menghimpun & menghidangkan biaya reproduksi, biaya penjualan, & biaya manajemen & umum.
Beberpa aspek yg mempengaruhi perncngan sutu sitem ini dlm suatu perusahaan yakni :
- Metode atau tekhnik coesting yg sering dilakukan
- Sistem akutansi biaya setandar atau sejarahnya
- Peroses reproduksi ini menurut pesanan ataupun peroduk menurut peroses
Informasi yg sangat diperlukan Oleh suatu manajemen
- Orde bikinan yg belum di selesaikan
- Pemesanan perouksi yg telh terselesaikan
- Harga reproduksi jadi
- Haraga pokok peroduksi yg masih dlm proses tertem
Dokumen yg Digunakan
- Surat order bikinan
- Daftar kebutuhan bahan
- Daftar kegiatan produksi
- Tanda seruan & pengeluaran barang gudang
- Bukti pengembalian barang gudang
- Laporan produk tamat
- Bukti memorial (journal voucher)
- Laporan kas keluar
Catatan Akuntansi yg Digunakan
- Jurnal pemakaian materi baku
- Jurnal biasa
- Register bukti kas keluar
- Kartu harga pokok Reproduksi
Jaringan Prosedur yg Membentu Sistem ini
- Prosedur order bikinan
- Prosedur ajakan & pengeluaranbarang gudang
- Pencatatan jam kerja & ongkos tenaga kerja langsung
- produk final & pencatatan pembebanan biaya overhead pabrik
- biaya overhead pabrik sebenarnya, biaya administrasi, lazim,dan biaya pemasaran.
Sistem Otorisasi & Prosedur Pencatatan
- Surat order produksi diotorisasicoleh kepala fungsi produksi
- Bukti permintaan & pengeluaran barang gudang oleh kepala fungsi buatan yg bersangkutan
- Bukti kas keluar diotorisasi oleh kepala fungsi akuntansi keuangan
- Daftar kebutuhan bahan dibuat oleh fungsi perencanaan & pengawasan reproduksi oleh kepala fungsi produksi
- Kartu jam kerja olehkepala dr fungsi bikinan
Fungsi Akuntansi Biaya
Manfaat Penjualan
Di perusahaan yg produksinya menurut pesanan dr konsumen, manfaat penjualan yg bertanggung jawab untuk menerima sebuah pesanan dr pelanggan & menirim produksinya.
Jikalau pesanan berlangganan ditulis dlm bentuk yg sudah disediakan oleh perusahaan, pesanan pun berlangganan ini dapat dikirim eksklusif pada pedagang ke buatan untuk diproses segera.
Jika pesanan dr langganan belum mengandung informasi lengkap tentang fungsi penjualan, tentukan untuk menambahkan informasi yg hilang atau tulis kembali ke surat pesanan reproduksi, yg berisi tentang info lengkap yg mendukung produksi tersebut.
Di suatu perusahaan yg memproduksi massal, pesanan seringkali diputuskan bersama pada konferensi bulanan antara penjualan & bikinan. Penjualan melayani pesanan konsumen berdasarkan materi yg tersedia di gudang.
Fungsi Produksi
Memiliki tanggung jawab atas kepelaksanaan pesanan bikinan untuk tujuan di bawah, yg akan terlibat dlm implementasi proses buatan untuk menyanggupi seruan buatan dr penjualan.
Di perusahaan besar, fungsi buatan lazimnya dibantu oleh suatu desain, perencanaan & kontrol.
Produksi dlm pembuatan pesanan produksi ini. Pesanan bikinan terkandung dengan-cara tertulis dlm dokumen yg disebut surat pesanan produksi.
Pesanan buatan ini disertai dgn surat keperluan material & daftar pekerjaan.
Produksi ini bertanggung jawab untuk pelaksanaan reproduksi sesuai dgn surat pesanan buatan & daftar standar untuk materi & daftar operasi produksi yg menyertai surat pesanan.
Perencanaan Produksi Kontrol
Ini merupakan suatu tujuan personel yg membantu perencanaan tujuan dr produksi & mengatur aktivitas. Perencanaan aktivitas ini dilaksanakan tatkala mengkalkulasikan planning untuk bahan & peralatan yg harus dipakai untuk menciptakan pesanan yg diterima dr penjualan. Rencana dijelaskan oleh fungsi ini dlm daftar standar material & dlm daftar operasionlnya.
Manfaat Gudang
Dalam tata cara pengendalian akuntansi ongkos ini, manfaat gudang bertanggung jawab untuk melayani seruan materi baku, bahan pembantu, & barang-barang yang lain yg disimpan. tugas ini pula bertanggung jawab untuk menerima hasil jadi yg dikirim oleh pembuat.
Akuntansi Biaya
Dalam tata cara pengendalian bikinan & akuntansi ongkos ini, sistem akuntansi biaya bertanggung jawab untuk menjumlah konsumsi berbagai sumber daya yg dipakai untuk memproduksi pesanan.
Pendaftaran ongkos materi baku, biaya tenaga kerja langsung & overhead pabrik untuk pesanan tertentu dilakukan dlm kartu nilai produk. Biaya overhead pabrik kasatmata dicatat oleh sistem ini dlm kartu ongkos.
Informasi Yang Diperlukan
Informasi yg dibutuhkan oleh tata kelola metode akuntansi biaya :
- Bekerja dlm proses
- Pesanan produksi akhir
- Pengeluaran produk jadi
- Produk belum ditentukan
- Biaya sesuai dgn pusat biaya
Diagram blok dr suatu tata cara kontrol & metode akuntansi ongkos
Berikut yakni beberapa diagram alur berbagai prosedur yg membentuk tata cara tata kelola produksi & metode akuntansi biaya:
Prosedur Pemesanan Produksi
Pesanan Hasil dr reproduk dirancang untuk mengoordinasikan suatu aktivitas pemrosesan untuk memenuhi pesanan pelanggan atau persyaratan pada periode waktu tertentu.
Mengekspor Barang Dari Gudang
Karena perusahaan manufaktur sering kali menggunakan inventarisasi materi baku mereka, untuk meminta & mengekspor barang dr gudang serta digunakan untuk mengekspor materi baku dr gudang tersebut.
Proses ini dilakukan guna meminta barang yg telah disimpan, seperti: bahan baku, materi pembantu, sparepart, dll. Prosedur khas untuk persediaan & ajakan stok ini dipakai di perusahaan yg memesan.
Prosedur Pengembalian Bahan
Bahan baku yg diminta oleh reproduksi terkadang tak semua dihabiskan untuk hasil pesanan tertentu. Jika hal ini terjadi meminta kelebihan bahan baku mesti dikembalikan ke fungsi gudang.
Pengembalian dr gudang barang & pengurangan biaya sebagai akibat dr pengembalian barang dilakukan dgn prosedur pengembalian gudang barang.
Prosedur untuk mencatat waktu kerja & biaya tenaga kerja langsung
Setelah fungsi produksi mendapatkan surat dgn pesanan hasil dr departemen produksi (disiapkan menggunakan perencanaan & fungsi produk) & meminta bahan baku lewat proses permintaan & pelepasan di gudang.
Contoh Akuntansi Biaya
PT. KARS sedang menyusun laporan keuntungan rugi & anggarab variabel untuk bulan Desember 20XX. Berikut ini yaitu data yg tersedia dr PT. KARS :
- Untuk menciptakan 1 unit produk diharapkan 2kg materi mentah senilai Rp 500/kg
- Setiap unit produk dikerjakan oleh tenaga kerja eksklusif selama 4 JKL (DLH) dgn tariff @Rp 150 per JKL dlm bulan BOP 60.000 hingga dgn 80.000, ialah sebagai berikut :
- Biaya penjualan bulan November 20XX sebesar Rp 25.000.000,- & pada bulan Desember diprediksi naik sebesar 20% nya.
- Biaya Administarsi & Umum pada bulan Desember diperkirakan manajemen perusahaan sebesar Rp 25.000.000
- Sebuah operasional kegiatan, manajemen perusahaan meminjam uang dr bank dgn bunga sebesar Rp 2.500.000,- setiap bulan dlm jumlah tetap
- Perusahaan ini termasuk tubuh usaha yg dikenai pajak penghasilan dgn rate 20%
Dari data di atas, susun & hitung lah :
- Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dlm bentuk Matematis
- Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dlm bentuk Formula
- Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dlm bentuk tabel pada tingkat kapasitas 65.000 unit & 75.000 unit
- Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dlm bentuk Grafik
- HP produksi per unit jikalau rencana bikinan bulan Desember 20XX sebanyak 65.000 unit
- Proyeksi laporan Laba/Rugi bulan Desember 20XX, bila produk yg laris terjual sebanyak 65.000 unit dgn harga jual per unit Rp 3.400
Jawab
Y = a + b Xdimana Y ialah jumlah ongkos & X yakni volume acara
Jenis Biaya
Bahan Baku = VC/unit = SUR (2kg) @Rp 500,-/Kg = Rp 1.000,-
TKL = VC/unit = SUR (4 JKL) @Rp 150,-/JKL = Rp 600,-
BOP = VC/unit = Rp 150,- & Fc = Rp 13.000.000,-
Pemasaran = FC = 120% x Rp 25.000.000,- = Rp 30.000.000,-
Adm & Umum = FC = Rp 25.000.000,-
Operasi = FC = Rp 25.000.000,-
Total ongkos = VC/unit = Rp 950,- FC = Rp 93.000.000
Dengan melihat perilaku & karakteristik tiap-tiap item ongkos maka mampu dibikin persamaan matematisnya. Persamaan Matematis yg dibuat ialah selaku berikut :
Biaya Bahan Baku Y1 = 0 + 1000 X
Biaya TKL Y2 = 0 + 600 X
BOP Y3 = 13.000.000 + 150 X
Pemasaran Y4 = 30.000.000 + 0 X
Admn & Umum Y5 = 25.000.000 + 0 X
Operasi Y6 = 25.000.000 + 0 X
Total Biaya Yt = 93.000.000 + 950 X
Selanjutnya dapat dihitung Total Biaya yg dianggarkan untuk seluruh item ongkos pada Range X= 65.000 & pada X = 75.000
Demikianlah sahabat yg mampu kami sampaikan materi pelajaran ini. Semoga dgn apa yg telah kami sampaikan dlm postingan ini, dapat menunjukkan pemahaman serta berfaedah untuk teman semua. AMIN.
Baca Juga:
Pengertian, Materi, Tujuan, Sistem & Contoh Soal