Standar isi PAUD Permendikbud ristek nomor 7 tahun 2022 tentang standar isi jenjang paud, dikdas, & dikmen mulai berlaku tanggal 10 Februari 2022. Ruang lingkup materi PAUD dlm standar isi ini mengacu pada standar pencapaian & kemajuan anak (STTPA) terbaru & menggantikan Lampiran I standar isi yg ada di dlm Permendikbud no 137 tahun 2014.
Daftar Isi
Standar Isi PAUD
Pengertian standar isi ialah patokan minimal yg meliputi ruang lingkup bahan untuk mencapai kompetensi lulusan pada jalur, jenjang, & jenis pendidikan tertentu. Standar isi dikembangkan melalui perumusan ruang lingkup materi yg sesuai dgn kompetensi lulusan.
Standar Isi PAUD dikembangkan untuk menentukan standar ruang lingkup bahan yg sesuai dgn capaian pertumbuhan yg telah dirumuskan pada Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak Usia Dini (STPPA). STPPA difokuskan pada aspek pertumbuhan anak yg meliputi: nilai agama & etika, nilai Pancasila, fisik motorik, kognitif, bahasa, & sosial emosional.
Ruang lingkup materi PAUD dlm Standar Isi mengacu pada STPPA yg menampung faktor perkembangan anak & dirumuskan dengan-cara terpadu dlm bentuk deskripsi capaian perkembangan. Upaya peningkatan fleksibilitas ruang lingkup bahan dgn memperlihatkan ruang pada pendidik untuk memfasilitasi akseptor didik berbagi kompetensinya & mengadopsi prinsip diferensiasi (ragam laju perkembangan anak, latar belakang anak, tergolong anak berkebutuhan khusus).
Permendikbudristek No 7 Tahun 2022 tentang Standar Isi
Ayah bunda bisa mendapatkan salinan pdf untuk peraturan menteri pendidikan nomor 7 tahun 2022 ini wacana standar isi satuan paud, dikdas, & dikmen lewat tautan berikut :
Preview:
Ruang Lingkup Standar Isi PAUD dr STPPA
Ruang lingkup bahan diturunkan dr bentuk deskripsi capaian perkembangan anak dlm STPPA. Sebagaimana disebutkan dlm STTPA terdapat delapan poin rumusan STPPA maka ruang lingkup isinya pun dibagi ke dlm delapan rumusan berikut :
Rumusan ke-1
Mengenal & yakin pada Tuhan Yang Maha Esa, mengenal ajaran pokok agama, & memperlihatkan perilaku mencintai dirinya, sesama insan serta alam selaku ciptaan Tuhan Yang Maha Esa lewat partisipasi aktif dlm merawat diri & lingkungannya, yg meliputi bahan:
- anutan pokok agama selaku bentuk pengenalan & penanaman keyakinan anak pada Tuhan Yang Maha Esa sesuai agamanya masing-masing;
- menjaga kebugaran, merawat kesehatan, kebersihan, keamanan & keamanan diri sebagai bentuk rasa sayang anak kepada dirinya & wujud syukur pada Tuhan Yang Maha Esa;
- saling menghargai sesama manusia dgn aneka macam perbedaannya sebagai bentuk toleransi & kasih sayang terhadap ciptaan Tuhan Yang Maha Esa; dan
- merawat alam lewat kegiatan sehari-hari sebagai bentuk rasa sayang kepada hewan, flora, & alam yg merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
Rumusan ke-2
Mengenali identitas diri, mengenali kebiasaan di keluarga, sekolah, & masyarakat, mengenali dirinya merupakan kepingan dr warga Indonesia, serta mengenali eksistensi negara lain di dunia, yg mencakup bahan:
- identitas dirinya terbentuk dr aneka macam karakteristik, termasuk gender, minat, agama, sosial, & budaya;
- kesadaran diri bahwa setiap orang mempunyai karakteristik & kebiasaan yg berlainan;
- menyesuaikan diri dgn lingkungan (keluarga, sekolah, & penduduk ) & pengertian di setiap lingkungan mempunyai kebiasaan, aturan yg berlainan, yg perlu dimengerti & dihargai biar dirinya lebih cekatan dlm melaksanakan kegiatan sehari-hari;
- kiprah selaku diri, anggota keluarga, warga sekolah, warga penduduk , & warga negara selaku fondasi dlm pengenalan hak, tanggung jawab, & peduli pada sesama, lingkungan, seni, budaya, & mempertahankan kelestariannya; dan
- identitas kenegaraan melalui pengenalan simbol, antara lain: bahasa, bendera, lambang negara, lagu kebangsaan, & keterangan yang lain perihal Indonesia & negara lain.
Rumusan ke-3
Mengenali emosi, bisa mengendalikan keinginannya sebagai sikap menghargai harapan orang lain, & mampu berinteraksi dgn sobat sebaya, yg mencakup bahan:
- ragam emosi yg dengan-cara masuk akal dirasakan oleh manusia selaku reaksi kepada sebuah kondisi;
- ragam emosi & impian orang lain yg berlawanan dgn dirinya (perspective taking) & dirinya perlu menghargai cita-cita orang lain biar dapat berteman dgn sebaya;
- pengendalian emosi dengan-cara sedikit demi sedikit biar anak mampu mengekspresikannya dengan-cara sehat & positif, baik kepada diri, orang lain, maupun lingkungan;
- interaksi & kolaborasi selaku fondasi membangun kemampuan prososial; dan
- aturan & disiplin diperkenalkan melalui kesepahaman, teladan, pembiasaan, & santunan lingkungan yg sesuai.
Rumusan ke-4
Mengenali serta menghargai kebiasaan & aturan yg berlaku, serta memiliki rasa bahagia kepada mencar ilmu, menghargai bisnisnya sendiri untuk menjadi lebih baik, & mempunyai harapan untuk berusaha kembali tatkala belum sukses, yg mencakup bahan:
- kebiasaan & aturan yg berlaku sehingga perlu mengontrol dirinya;
- melihat & merasakan proses berguru sebagai pengalaman yg menggembirakan;
- proses mencar ilmu dapat terjadi di mana saja & memaknainya sebagai media untuk dapat menjadi lebih baik;
- perjuangan & hasil sama pentingnya serta kesuksesan mampu dicapai melalui berbagai cara tatkala belum sukses; dan
- pentingnya keyakinan diri & kemandirian dlm berpikir & bertindak lewat berbagai aktivitas sehari-hari selaku fondasi pembentukan pribadi yg berdikari & handal.
Rumusan ke-5
Memiliki daya khayalan & kreativitas melalui eksplorasi & verbal fikiran dan/atau perasaannya dlm bentuk tindakan sederhana dan/atau karya yg mampu dihasilkan lewat kemampuan kognitif, afektif, rasa seni serta kemampuan motorik halus & kasarnya, yg meliputi bahan:
- ragam cara solusi suatu peran atau kegiatan & cara dlm mengekspresikan asumsi & perasaannya;
- pengembangan kreativitas lewat khayalan, pandangan baru, perasaan, & karya ditumbuhkan dengan-cara bertahap lewat kegiatan sehari- sehari yg menggembirakan;
- penghargaan keunggulan diri & orang lain dlm rangka menumbuhkan perilaku positif terhadap kemampuan, karya, prestasi, motivasi, & produktivitas dlm aktualisasi diri; dan
- kegiatan motorik kasar, motorik halus, & taktil dilakukan melalui berbagai kegiatan sehari-hari selaku bentuk pengembangan diri.
Rumusan ke-6
Mampu menyebutkan argumentasi, pilihan atau keputusannya, mampu memecahkan persoalan sederhana, serta mengenali korelasi alasannya akhir dr sebuah kondisi atau situasi yg dipengaruhi oleh aturan alam, yg meliputi bahan:
- pengalaman observasi, eksplorasi, & eksperimen yg mempesona, menantang, & memiliki arti bagi kehidupan anak;
- hubungan alasannya balasan terkait pemecahan problem dlm kehidupan sehari-hari;
- pengenalan dasar wawasan ilmiah untuk mengetahui situasi dunia nyata dilakukan melalui keterangan dr media digital dan/atau nondigital dengan-cara sedikit demi sedikit; dan
- penggunaan & perekayasaan teknologi diperkenalkan dengan-cara sedikit demi sedikit & menyenangkan mulai dr teknologi yg dipakai dlm kehidupan sehari-hari.
Rumusan ke-7
Mampu menyimak, mempunyai kesadaran akan pesan teks, alfabet & fonemik, memiliki kesanggupan dasar yg dibutuhkan untuk menulis, mengerti kode sederhana, bisa mengutarakan pertanyaan & gagasannya serta bisa menggunakan kesanggupan bahasanya untuk melakukan pekerjaan sama, yg mencakup bahan:
- mendapatkan informasi dikerjakan melalui antara lain: percakapan, interaksi, kerja sama, beragam media, serta eksplorasi fakta & objek dengan-cara eksklusif di bawah bimbingan orang akil balig cukup akal;
- cara berkomunikasi yg mempengaruhi kemampuan untuk menciptakan karya bersama orang lain & memberikan wangsit/keterangan/maksud yg diinginkan;
- korelasi antara pesan visual yg tertuang dlm aneka macam media dgn simbol alfabetis, bunyi, rangkaian kata, & makna dr sebuah kata;
- penggunaan ragam cara & alat tulis sebagai media untuk mengekspresikan anggapan; dan
- minat, hobi, & gairah pada bacaan yg ditumbuhkan melalui pertolongan lingkungan yg kaya literasi, positif, & mempunyai arti.
Rumusan ke-8
Memiliki kesadaran bilangan, mampu melakukan pengukuran dgn satuan tak baku, menyadari adanya persamaan & perbedaan karakteristik antar objek, serta memiliki kesadaran ruang & waktu, yg mencakup bahan:
- keterhubungan antara desain bilangan dgn kehidupan sehari-hari;
- ragam objek & karakteristiknya yg berbeda, & dapat dibandingkan antara lain: menurut jumlah, besaran, bentuk, posisi, dan/atau tekstur;
- desain & makna waktu, antara lain: masa kini, masa lalu, & masa mendatang, serta hari, minggu, bulan, & tahun;
- perbedaan antara elemen air, benda padat, & udara, serta konversi yg mampu terjadi sebagai reaksi dr ada atau tidaknya hawa panas;
- pengambilan keputusan merupakan suatu proses menimbang antara keinginan dan/atau sebuah alasan;
- karena akibat fenomena alam & fenomena sosial yg terjadi dlm kehidupan sehari-hari; &
- desain & kaidah pra-matematika ditumbuhkan dlm situasi sehari-hari, antara lain: angka, berhitung, kekerabatan satu kesatu, penjabaran & sortir, pengenalan ruang & bentuk, pengukuran, pola, & pengolahan data.