A. Pengertian Rekonsiliasi Bank
Laporan rekonsiliasi bank menurut Wibowo dan Abubakar Arif (2000:118) yakni sebuah laporan yang berisi saldo kas berdasarkan perusahaan dengan saldo kas berdasarkan bank disertai dengan penyebab perbedaan keduanya. Sedangkan berdasarkan Haryono Jusup (2005:21) Rekonsiliasi bank adalah proses untuk mengetahui sebab-alasannya terjadinya perbedaan antara catatan perusahaan dengan laporan bank dan memilih jumlah saldo rekening giro yang bantu-membantu pada suatu dikala tertentu.
Laporan rekonsiliasi bank memiliki kegunaan untuk mengevaluasi ketelitian pencatatan dalam rekening kas dan catatan bank, selain itu rekonsiliasi juga memiliki kegunaan untuk mengetahui penerimaan dan perngeluaran-pengeluaran yang telah terjadi di bank tetapi belum dicatat oleh perusahaan. Dalam membuat rekonsiliasi laporan bank perlu dimengerti bahwa yang direkonsiliasi yakni catatan perusahaan dan bank, sehingga harus dibuat perbandingan antara keduanya agar dapat diketahui perbedaan-perbedaan yang ada. Apabila terjadi perbedaan saldo kas berdasarkan catatan perusahan dengan bank maka harus diadakan rekonsiliasi bank.
B. Penyebab terjadinya perbedaan saldo menurut perusahaan dengan saldo menurut Bank
|
No
|
Keterangan
|
Buku Perusahaan
|
Buku Bank
|
|
1.
|
Deposit in transit
(Setoran dalam perjalanan)
|
Sudah memperbesar saldo Kas
|
Belum memperbesar saldo Kas
|
|
2.
|
Out standing check
(Cek yang telah dikeluarkan oleh perusahaan tetapi belum dicairkan)
|
Sudah meminimalkan saldo Kas
|
Belum meminimalisir saldo Kas
|
|
3.
|
Kesalahan pencatatan
|
Pengaruhnya tergantung jenis kesalahan pencatatannya
|
|
|
4.
|
Tagihan wesel & Bunga langsung ditagihkan bank
|
Belum memperbesar saldo Kas
|
Sudah memperbesar saldo Kas
|
|
5.
|
Bunga giro bank
|
Belum memperbesar saldo Kas
|
Sudah memperbesar saldo Kas
|
|
6.
|
Biaya administrasi bank
|
Belum menghemat saldo Kas
|
Sudah meminimalisir saldo Kas
|
|
7.
|
Not Sufficient Fund (NSF Check); Cek kosong
|
Sudah menambah saldo kas, harus dikurangi
|
Tidak mempengaruhi
|
|
8.
|
Kekeliruan memasukkan setoran rekening giro oleh bank
|
Sudah memperbesar saldo kas
|
Belum memperbesar saldo kas
|
C. Jenis dan Tujuan Rekonsiliasi Bank
|
Jenis Rekonsiliasi
|
Tujuan
|
|
Rekonsiliasi dua kolom
|
Mencari saldo yang sempurna/benar
|
|
Rekonsiliasi empat kolom
|
Mencari saldo awal, penerimaan satu kala, pengeluaran satu periode & saldo tamat yang sesuai dengan catatan perusahaan
|
|
Rekonsiliasi Delapan kolom
|
Mencari saldo permulaan, penerimaan, pengeluaran dan saldo simpulan yang sempurna/ benar
|
D. Bentuk Rekonsiliasi Bank 2 kolom
|
Versi Perusahaan
|
Versi Bank
|
||
|
Saldo sebelum diubahsuaikan
|
Rp xxx,-
|
Saldo sebelum diubahsuaikan
|
Rp xxx,-
|
|
Ditambah:
|
Ditambah:
|
||
|
a. Pendapatan bunga bank
b. Koreksi kesalahan yang yang menimbulkan penambahan
|
Rp xxx,-
Rp xxx,-
|
a. Setoran dalam perjalanan
b. Kesalahan yg mengakibatkan penambahan
|
Rp xxx,-
Rp xxx,-
|
|
Jumlah penambahan
|
Rp xxx,-
|
Jumlah penambahan
|
Rp xxx,-
|
|
Dikurangi:
|
Dikurangi:
|
||
|
a. Biaya manajemen bank
b. Kesalahan yg mengakibatkan pengurangan
c. Cek kosong
|
Rp xxx,-
Rp xxx,-
Rp xxx,-
|
a. Cek yang beredar
b. Kesalahan yg mengakibatkan pengurangan
|
Rp xxx,-
Rp xxx,-
|
|
Jumlah pengurangan
|
Rp xxx,-
|
Jumlah pengurangan
|
Rp xxx,-
|
|
Saldo yang benar
|
Rp xxx,-
|
Saldo yang benar
|
Rp xxx,-
|
E. Contoh Soal Rekonsiliasi Bank 2 Kolom
PT. Makmur Terus pada tanggal 31 Desember 2015 mempunyai data untuk melakukan penyusunan laporan rekonsiliasi bank sbb :
Dari laporan bank :
Jasa Giro Rp 8.900
Biaya Bank Rp 1.600
Saldo simpulan Rp 661.600
Dari rekening kas :
Setoran dalam perjalanan Rp 180.000
Setoran dalam perjalanan Rp 180.000
Uang kas yang tidak disetor Rp 40.000
Cek-cek yang beredar ialah :
Nomor 0602 Rp 60.000
Nomor 0602 Rp 60.000
Nomor 0611 Rp 80.000
Nomor 0614 Rp 121.200
Kesalahan mencatat penerimaan Rp 101.200 dicatat sebesar Rp 102.100
Saldo selesai Rp 614.000
Diminta : Berdasarkan data di atas buatlah Rekonsiliasi Bank bagi perusahaan PT. Makmur Terus
|
PT. Makmur Terus
|
||||||
|
Laporan Rekonsiliasi Bank
|
||||||
|
31 Desember 2015
|
||||||
|
Saldo laporan bank
|
661,600
|
Saldo Kas
|
614,000
|
|||
|
Ditambah :
|
Ditambah :
|
|||||
|
Setoran dalam perjalan
|
180,000
|
Jasa Giro
|
8,900
|
|||
|
Uang kas yg tidak disetor
|
40,000
|
622,900
|
||||
|
220,000
|
||||||
|
881,600
|
||||||
|
Dikurangi :
|
Dikurangi :
|
|||||
|
Cek yang beredar
|
Biaya Bank
|
1,600
|
||||
|
No. 0602
|
60,000
|
Koreksi penerimaan
|
900
|
|||
|
No. 0611
|
80,000
|
2,500
|
||||
|
No. 0614
|
121,200
|
|||||
|
261,200
|
||||||
|
Saldo bank yang benar
|
620,400
|
Saldo kas yang benar
|
620,400
|
|||
Jurnal pencatatan PT. Makmur Terus :
Sebagai hasil rekonsiliasi di atas dalam catatan pembukuan PT. Makmur Terus maka dikerjakan jurnal selaku berikut :
31/12-2015 (D) Kas Rp 8.900
(K) Pendapatan Jasa Giro Rp 8.900
(D) Biaya Bank Rp 1.600
(K) Kas Rp 1.600
(D) Piutang Rp 900
(K) Kas Rp 900