Profil negara Perancis / Prancis.
Nama | Prancis |
---|---|
Nama resmi | Republik Prancis |
République française (Prancis) | |
Ibu kota | Paris |
Semboyan | Liberté, Égalité, Fraternité |
(Prancis: “Kebebasan, Keadilan, Persaudaraan”) | |
Lagu kebangsaan | La Marseillaise |
Bentuk Pemerintahan | Republik Semi-Presidensial |
Sistem Pemerintahan | Semi-Presidensial |
Kemerdekaan | Kerajaan Franka: 486 |
Kerajaan Prancis: 10 Agustus 843 | |
Republik didirikan: 22 September 1792 | |
Konstitusi ketika ini: 4 Oktober 1958 | |
Kepala Negara | Presiden |
Kepala Pemerintahan | Perdana Menteri |
Badan Legislatif | Parlemen (Sénat + Assemblée nationale) |
Bahasa Nasional | Prancis |
Agama | Kristen, Islam, & Yahudi |
Mata Uang | Euro (€) (EUR) |
Zona Waktu | Waktu Eropa Tengah (CET) (UTC+1) |
Musim panas (DST): Waktu Musim Panas Eropa Tengah (CEST) (UTC+2) | |
Kode Telepon | +33 |
Domain | .fr |
Situs Resmi | Situs Pemerintah |
Jumlah Penduduk | 67.848.156 (perhitungan Juli 2020) |
Republik Prancis atau Perancis saja (République française) yakni sebuah negara berdaulat yg wilayah metropolitannya berada di Benua Eropa. Republik Prancis Kelima pula memiliki banyak sekali pulau & teritori seberang maritim yg terletak di benua lain.
Prancis Metropolitan memanjang dr Laut Mediterania di selatan hingga Selat Inggris & Laut Utara, & dr Rhine di timur hingga Samudera Atlantik di barat. Prancis sekarang ini yakni sebuah republik kesatuan semi-presidensial.
Orang Prancis sering menyebut Perancis Metropolitan selaku “L’Hexagone” (“Heksagon”) alasannya adalah bentuk teritori wilayah negara Perancis yg mirip segienam. Ideologi utama Prancis tercantum dlm Deklarasi Hak Asasi Manusia & Warga Negara.
Batas-batas wilayah daratan utama Prancis:
- Utara: Britania Raya, Laut Utara, & Selat Inggris
- Selatan: Laut Mediterania, Spanyol, & Andorra
- Barat: Samudra Atlantik
- Timur: Jerman, Belgia, Luksemburg, Swiss, Italia, & Monako
Prancis memiliki bendera dgn bentuk & tampilan mirip berikut.
Daftar Isi
Pembagian Administratif
Republik Perancis terbagi menjadi 18 region (terletak di Eropa & seberang maritim), 5 kolektivitas seberang maritim, 1 wilayah seberang laut, 1 kolektivitas khusus yakni Kaledonia Baru, & satu pulau tak berpenghuni langsung di bawah otoritas Menteri Luar Negeri Prancis yakni Clipperton.
Total ada 101 departemen di bawah region, yg dinomori berdasarkan abjad. Nomor ini dipakai dlm isyarat pos & sebelumnya pula digunakan pada plat nomor kendaraan.
Di antara 101 departemen Prancis, lima departemen (Guyana Prancis, Guadeloupe, Martinique, Mayotte, & Réunion) berada di region seberang laut yg pula departemen seberang maritim, menikmati status yg sama persis dgn Heksagon & cuilan yg tak terpisahkan dr Uni Eropa.
101 departemen terdiri dr 335 arondisemen, yg pada gilirannya, dibagi lagi menjadi 2.054 kanton. Kanton kemudian dibagi menjadi 36.658 komune. Tiga komune (Paris, Lyon, & Marseille) terbagi menjadi 45 arondisemen kota.
Region, departemen & komune diketahui selaku kolektivitas teritorial, yg bermakna mereka memiliki majelis lokal & pula direktur. Arondisemen & kanton cuma selaku divisi administratif.
Departemen Seberang Laut
Selain 18 wilayah & 101 departemen, Republik Prancis memiliki:
- Lima kolektivitas seberang bahari (Saint Barthélemy, Saint Pierre & Miquelon, Wallis & Futuna, Saint Martin, & Polinesia Prancis)
- Satu kolektivitas sui generis (Kaledonia Baru)
- Satu wilayah seberang bahari (Prancis Bagian Selatan & Antartika) di Antartika
- Satu kepemilikan pulau di Samudera Pasifik (Pulau Clipperton)
Kolektivitas & wilayah seberang maritim merupakan serpihan dr Republik Prancis, namun tak menjadi potongan dr Uni Eropa atau wilayah fiskalnya (dengan pengecualian St. Bartelemy yg memisahkan diri dr Guadeloupe pada tahun 2007).
Polinesia Prancis, Wallis & Futuna, & Kaledonia Baru terus menggunakan CFP franc yg nilainya dengan-cara ketat terkait dgn euro. Sebaliknya, lima wilayah seberang maritim menggunakan franc Prancis & kini menggunakan euro.
- Pulau Clipperton
- Polinesia Prancis
- Saint Barthélemy
- Prancis Bagian Selatan & Antartika
- Kaledonia Baru
- Saint Martin
- Saint Pierre & Miquelon
- Wallis & Futuna
Geografi
Secara geografis, sebagian besar wilayah & populasi Prancis berada di Eropa Barat. Heksagon berbatasan dgn Laut Utara di utara, Selat Inggris di barat laut, Samudera Atlantik di barat, & maritim Mediterania di tenggara.
Batas darat terdiri dr Belgia & Luksemburg di timur bahari, Jerman & Swiss di timur, Italia & Monako di tenggara, & Andorra & Spanyol di selatan & barat daya. Metropolitan Prancis pula mencakup banyak sekali pulau di pesisir yg paling besar adalah Pulau Corsica.
Letak astronomis negara Prancis metropolitan yakni di antara 41°LU hingga 51°LU, & 6°BB hingga 10°BT dgn demikian terletak di zona beriklim utara. Kedaulatannya membentang sejauh 1000 km dr utara ke selatan & dr timur ke barat.
Perancis memiliki beberapa wilayah seberang laut di seluruh dunia yg diorganisasikan dgn bermacam-macam. Wilayah-wilayah tersebut termasuk:
- Amerika Selatan: Guyana Prancis
- Samudera Atlantik: Saint Pierre & Miquelon
- Antillen: Guadeloupe, Martinique, Saint Martin, & Saint Barthélemy
- Samudra Pasifik: Kolektivitas khusus Kaledonia Baru, Wallis & Futuna, Polinesia Prancis, & Clipperton
- Samudera Hindia: Réunion, Mayotte, Kepulauan Kerguelen, Kepulauan Crozet, Kepulauan Amsterdam, Prancis Bagian Selatan & Antartika
- Antartika: Tanah Adélie
Fakta-Fakta
Perancis mempunyai perbatasan darat dgn Brasil & Suriname melalui Guyana Prancis & dgn Kerajaan Belanda lewat Saint Martin.
Luas wilayah negara Perancis di Eropa adalah 551.500 km², paling besar di antara anggota Uni Eropa. Total wilayah daratan Perancis, dgn departemen & wilayah seberang laut (diluar Tanah Adélie), yaitu 643,801 km² sekitar 0,45% luas daratan di Bumi.
Perancis memiliki aneka macam macam lanskap. Mulai dr dataran pantai di utara & barat hingga pegunungan Alpen di tenggara, Massif Central di tengah selatan, & Pyrenees di barat daya.
Karena banyaknya departemen & teritori seberang maritim yg tersebar di seluruh planet, Prancis memiliki Zona Ekonomi Eksklusif paling luas kedua (ZEE) di dunia yg meliputi wilayah 11.035.000 km².
Luas wilayah ZEE Prancis tepat di belakang ZEE Amerika Serikat (11.351.000 km²) & sebelum ZEE Australia (8.148.250 km²). ZEE-nya lebih kurang 8% dr total permukaan semua ZEE dunia.
Bahasa
Menurut Pasal 2 Konstitusi, bahasa resmi Prancis yaitu bahasa Prancis, bahasa Roman yg berasal dr bahasa Latin. Sejak 1635, Académie française yg sudah menjadi otoritas resmi Prancis ditulis dlm bahasa Prancis, meskipun rekomendasinya tak menampung bobot aturan.
Ada pula bahasa daerah yg dipakai di Prancis contohnya Occitan, Breton, Catalan, Flemish (dialek Belanda), Alsatian (dialek Jerman), & Basque. Ada 77 bahasa minoritas Prancis, delapan dituturkan di Heksagon & 69 di wilayah seberang laut Prancis.
Dari masa ke-17 hingga pertengahan masa ke-20, bahasa Prancis berfungsi sebagai bahasa untuk berdiplomasi serta lingua franca di kelompok akil Eropa. Posisi mayoritas tersebut diambil alih oleh bahasa Inggris, semenjak naiknya Amerika Serikat selaku kekuatan utama.
Sebagai hasil dr ambisi Prancis semasa kolonial antara kala ke-17 & ke-20, bahasa Prancis diperkenalkan ke Amerika, Afrika, Polinesia, Asia Tenggara, & Karibia.
Bahasa Perancis ialah bahasa asing kedua yg paling banyak dipelajari di dunia sehabis bahasa Inggris & merupakan lingua franca di negara berdaulat.
Diperkirakan bahwa antara 300 juta & 500 juta orang di seluruh dunia dapat berbahasa Prancis, baik sebagai bahasa sehari-hari atau bahasa kedua.
Menurut survei Pendidikan Orang Dewasa 2007, kepingan dr proyek Uni Eropa & dikerjakan di Prancis oleh Insee dgn sampel 15.350 orang. Bahasa ibu orang-orang di Prancis antara lain:
- Bahasa Prancis (87,2% populasi, 55,81 juta orang)
- Arab (3,6%, 2,3 juta penutur)
- Portugis (1,5%, 960 ribu penutur)
- Bahasa Spanyol (1,2%, 770 ribu penutur)
- Bahasa Italia (1%, 640 ribu penutur)
- Bahasa lain terdiri dr 5,2% populasi
Agama
Perancis yaitu negara sekuler, kebebasan beragama ialah hak yg dijamin konstitusi. Kebijakan agama Prancis didasarkan pada konsep laïcité yaitu pemisahan ketat gereja & negara di mana kehidupan publik dijaga sepenuhnya sekuler.
Menurut survei yg diadakan pada tahun 2016 oleh Institut Montaigne & Institut français d’opinion publique (IFOP):
- 51,1% populasi Perancis adalah Kristen
- 39,6% populasi tak beragama (ateis atau agnostik)
- 5,6% yaitu Muslim
- 2,5% yakni pengikut agama lain
- 0,4% belum memutuskan keimanan mereka
Pada tahun 2003, Kementerian Dalam Negeri Prancis memperkirakan jumlah total orang berlatar belakang Muslim antara 5 & 6 juta (8–10% populasi).
Komunitas Yahudi dikala ini di Prancis (pada tahun 2016, sekitar 0,8% populasi) yaitu yg terbesar di Eropa & ketiga paling besar di dunia, sesudah Israel & Amerika Serikat.
Agama Katolik telah menjadi agama mayoritas di Prancis selama lebih dr satu milenium, meski kini tak lagi diterapkan dengan-cara aktif. Di antara 47.000 bangunan keagamaan di Prancis, 94% yakni milik Katolik Roma.