Polisakarida

Polisakarida – Setelah sebelumnya ContohSoal.com telah membahas materi tentang Asam Sitrat Maka diperetemuan kali ini ContohSoal.com akan menerangkan materi tentang polisakarida dengan-cara jelas, singkat & padat, mulai dr penegrtian, fungsi, contoh masakan & perbedaannya. Nah supaya sobat semua dapat lebih memahami mengenai klarifikasi materi kali ini, maka simak hingga habis ulasan berikut ini.

Apa itu Polisakarida

Polisakarida

Apa yg dimaksud dgn polisakarida? merupakan merupakan sebuah karbohidrat kompleks yg terdiri dr unit monosakarida berulang yg disatukan oleh adanya sebuah hubungan glukosidik.

Molekul polisakarida dgn mempunyai sejumlah molekul gula yg terikat bersama hingga mampu membentuk suatu molekul yang lebih besar. Sebutan lain untuk ini yakni Glikan.

Adapun definisi dr Polisakarida sendiri merupakan merupakan sebuah polimer molekul monosakarida yg dapat berantai lurus atau bercabang & mampu dihidrolisis dgn enzim yang spesifik kerjanya.

Dari hidrolisisdapat menciptakan oligosakarida & mampu dipakai untuk menentukan struktur molekul polisakarida.

Kemudian dgn menggunakan satuan monosakaridanya gula pentosa (C5H10O5) maka polisakarida tersebut dikelompokkan sebagai pentosan (C5H8O4)x.

Adapun jikalau satuan monosakaridanya ialah merupakan sebuah zat gula heksosa (C6H12O6) maka polisakarida tersebut dapat dikelompokkan sebagai heksosan (C6H10O5)x.

Rumus Umum

Secara alami bentuk sakarida bersifat karbohidrat sederhana yg disebut dgn monosakrida & rumusnya (CH2O)n dimana n ialah merupakan pewrhitungan tiga atau lebih.

Contoh monosakrida yakni glukosa, fruktosa, & galaktosa. Sedangkan polisakarida mempunyai rumus yakni Cx(H2O)y dimana x biasanya antara 200 & 2500.

Mengingat bahwa unit berulang dlm rantai polimer sebagian besar ialah monosakrida enam karbon, rumus lazim polisakarida pula mampu dipresentasikan sebagai (C6H10O5)n dimana 40

  Oksidasi 2-propanol akan menghasilkan

Jenis-jenis Polisakarida

Dibawah ini terdapat beberapa polisakarida yg sungguh penting di antaranya yakni amilum, glikogen, dekstrin, selulosa, & heparin.

Amilum

Pada Amilum terdapat banyak di alam selaku pati pada umbi, daun, & biji-bijian. Adapunterbentuknya Amilum yaitu dr hasil fotosintesis pada tanaman berklorofil.

Amilum tersusun oleh 20-28% amilosa (polisakarida berantai lurus) & sisanya (amilopektin (polisakarida berantai cabang). Amilum bila direaksikan dgn Yodium memperlihatkan warna biru renta. Hasil hidrolisis amilum mula-mula dekstrin, kemudian maltosa, & kesudahannya glukosa.

Glikogen

Kemudian pada Glikogen yakni didalam badan kita & terletak pada hati (berfungsi sebagai daerah pembentukan gliokogen dr glukosa), terdapat pula dlm otot sebagai sumber energi cadangan.

Glikogen di alam terdapat pada kerang, alga, & rumput bahari. Glikogen dgn yodium menghasilkan warna coklat merah & jikalau dihidrolisis menghasilkan glukosa.

Apabila kadar glukosa dlm darah bertambah, sebagian glukosa diubah menjadi glikogen dgn pemberian insulin, sehingga kadar glukosa dlm darah wajar kembali.

Apabila kadar glukosa dlm darah menurun, glikogen dlm hati diuraikan kembali menjadi glukosa oleh adrenalin.

Selulosa

Pada selulosa hanya terdapat didalam tumbuhan selaku bahan pembentuk dinding sel. Manusia tak dapat mencerna selulosa ini, alasannya adalah di dlm badan tak terdapat enzim yg dapat menguraikannya. Kapas & kertas nyaris seluruhnya terdiri dr selulosa , kayu mengandung 50% selulosa .

Selulosa terdapat selaku serat-serat flora, sayuran, & buah-buahan yg memiliki kegunaan untuk memperlancar pencernaan (jumlahnya tak boleh terlampau banyak).

Adanya serat-serat dlm akses pencernaan, gerak peristaltik ditingkatkan & dgn demikian memperlancar proses pencernaan & dapat menghalangi konstifasi.

Heparin

Apa itu Heparin? merupakan merupakan suatu polisakarida yg berkhasiat sebagai anti beku darah (anti koagulan) & bekerja membatasi protrombin menjadi trombin, yg selanjutnya bertindak selaku katalisator pembentukan gumpalan.

Contohnya yakni pada pati & glikogen, yg mampu disebut selaku polisakarida penyimpanan, sedangkan selulosa & kitin dibilang selaku polisakarida struktural.

selulosa : Ini ialah merupakan sebuah karbohidrat sungguh berlimpah yg sudah didapatkan di alam. Yang terdiri dr unit glukosa, disatukan oleh beta-linkage.

Hewan & insan tak dapat mencerna selulosa ini , dlm hal ini disebabkan oleh mereka tak mempunyai enzim untuk memutus kekerabatan beta. Kertas, mikroorganisme kapas & kayu yakni jenis selulosa.

Perbedaan MonokSakarid & Polisakarida

Tabel Perbedaan Antara Monosakarida & Polisakarida

Perbedaan Monosakarida Polisakarida
Ukuran Monosakarida yakni merupakan suatu senyawa karbohidrat berukuran kecil. Polisakarida ialah merupakan sebuah senyawa karbohidrat berskala besar.
Rumus molekul Cn (H2O) n, di mana n yakni merupakan angka terkecil yg beraneka ragam dr 2-10. Cx (H2O) y, di mana x lazimnya angka besar antara 200-2500.
Hidrolisis Monosakarida tak dapat dihidrolisis lebih lanjut. Polissakarida tak mampu dihidrolisis lebih lanjut lantaran mengandung 2 unit monosakarida atau lebih, yg mampu dipecah lebih lanjut.
Karakteristik Tidak berwarna, rasanya manis, penampilannya seperti kristal. Tidak ada rasa manis.
Kelarutan Larut dlm air, tetapi tak larut dlm pelarut non polar. Polisakarida tak larut dlm air.
Penyusun Mereka yaitu unit karbohidrat paling sederhana, terdiri dr ikatan antara karbon, hidrogen & oksigen. Polisakarida terdiri dr banyak (beberapa ratus) unit monosakarida.
Peran Monosakarida yaitu merupakan suatu sumber energi utama, yg menyediakan sekitar 4 kalori (kilo kalori) per gram. Polisakarida yaitu sebuah komponen struktural dinding sel & bertindak selaku cadangan energi.

Dibawah ini terdapat beberapa perbedaan antara monosakarida & poliisakarida:

  • Monosakarida ialah merupakan suatu senyawa karbohidrat yg berukuran kecil yg terdiri dr unit sederhana karbon, hidrogen, & oksigen; Sedangkan Poliisakarida ialah merupakan sebuah senyawa karbohidrat dgn berskala besar yg terdiri dr banyak unit monosakarida yg dihubungkan oleh ikatan glikosidik.
  • Adapun Rumus molekul dr monosakarida yaitu (CH2O) n, Yang mana n ialah merupakan suatu bilangan yg sungguh kecil & beragam mulai dr 2-10 ,sedangkan Poliisakarida sendiri mempunyai sebuah Cx (H2O) y, yg mana x ialah merupakan suatu bilangan yang  besar antara 200-2500
  • Hal yg perlu diketahui bahwa Monosakarida tak mampu dihidrolisis lebih lanjut disebabkan oleh dihadirkan dlm bentuk yg paling sederhana, sementara Poliisakarida sendiri sebab ia mengandung 2 atau lebih unit monosakarida, yg berikutnya mampu dihidrolisis menjadi oligosakarida, atau monosakarida.
  • Pada Monosakarida tak berwarna, mempunyai rasa yg bagus & penampilannya mirip kristal, tetapi rasa anggun yg dimilikinya ,tidak ada dlm poliisakarida, meskipun mereka dibuat dr aneka macam unit monosakarida, hal ini disebabkan oleh mereka merupakan merupakan homopolisakarida atau heteropolisakarida.
  • Monosakarida larut dlm air, tetapi tak larut dlm pelarut nonpolar; sedangkan polisakarida tak larut dlm air
  • Terdiri dr unit karbohidrat paling sederhana, yakni karbon, hidrogen, & oksigen; Poliisakarida terdiri dr banyak (beberapa ribu) unit monosakarida.

 

 

 

Demikianlah ateri pembahasan wacana polisakarida kali ini, gampang-mudahan artikel kali ini dapat berguna bagi sahabat semua.

artikel Lainnya :