Pola Tugas Sistem Sosial Budaya Indonesia Wacana Solidaritas Sosial

Tugas Sistem Sosial Budaya Indonesia

Solidaritas Sosial dan Konsep Pokok
dalam Sistem Sosial Budaya Indonesia


 Disusun Oleh :Kelompok 6

Anggota : 
Oktaviano Nandito Guntur
Dellya Vallentine Hill
Suci Lestari
Nabilah Ulfa Madani Husain
Robby Adi Nurachman Qadar
Nur Fadillah
Istiqomah Febrian Alda As’ad

Makassar, 05 September 2018
Universitas Hasanuddin



KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas segala rahmat,karunia,serta taufik dan hidayah­Nya, makalah mengenai “Solidaritas sosial dan Konsep pokok dalam Sistem Sosial Budaya Indonesia” ini dapat terselesaikan tepat waktu. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk menyelesaikan peran mata kuliah Sistem Sosial Budaya Indonesia. Tidak lupa pula kita ucapkan terimasih terhadap bapak Dr. Rahmat Muhammad, M.Si. yang sudah membimbing dan menunjukkan tugas ini.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami tuntaskan ini masih jauh dari kesempurnaan. Seperti halnya pepatah “ tak ada gading yang tak retak “, oleh alasannya itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semua kelompok yang bersifat membangun guna kesempurnaan makalah kami berikutnya.
 Akhir kata, kami ucapkan terima kasih terhadap semua pihak yang sudah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari permulaan sampai final. Serta kami berharap semoga makalah ini mampu berfaedah bagi semua kalangan.
Makassar, 04 September 2018
Kelompok 6

DAFTAR ISI

Kata pengantar  

Daftar Isi

Bab 1 Pendahuluan

1.1 Latar Belakang…………………………………………………………………………………… 4
1.2 Rumusan problem……………………………………………………………………………….. 4
1.3 Tujuan………………………………………………………………………………………………. 4

Bab 2 Isi

2.1 Pengertian Solidaritas Sosial dan desain pokok…………………………………….. 6
2.2 Teori­teori Solidaritas Sosial dan desain pokok……………………………………… 6
2.3 Solidaritas Sosial dalam Sistem Sosial Budaya Indonesia……………………….. 7

Bab 3 Penutup

3.1 Kesimpulan………………………………………………………………………………………. 8
3.2 Saran……………………………………………………………………………………………….. 8

Daftar Pustaka

BAB I

PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang

Indonesia ialah negara yang berisikan banyak sekali kebudayaan, kebudayaan yang kita miliki ini juga dibagi lagi menjadi beberapa sub kebudayaan.Hal ini juga sejalan dengan konsep pokok dalam metode sosial budaya Indonesia  yang memang bermakna keberagaman dengan keunikannya masing masing.Namun tentunya keberagaman ini membuat banyaknya perbedaan dalam masyarakat kita. Oleh sebab hal tersebut, muncullah banyak sekali persoalan di dalam masyarakat terkait dengan berbedanya kebudayaan ini.

  Acuan Pengkajian Nifas Fisiologis Hari Ke-5

Salah satu persoalan yang timbul di masyarakat dan juga sangat krusial yaitu kurangnya rasa solidaritas didalam kehidupan sosial masyarakat.Padahal rasa solidaritas ini sendiri adalah bentuk implementasi sila ke-3 pancasila. Oleh alasannya itu, perlunya dibangun rasa senasib sepenanggungan terhadap sesama kita sebagai masyarakat Indonesia selaku bentuk solidaritas, biar tercapainya persatuan dan kesatuan bangsa, yang sudah dicita citakan sejak dahulu.

1.2 Rumusan Masalah

1.2    RUMUSAN MASALAH

1.    Apa yang dimaksud dengan solidaritas sosial dan desain pokok?
2.    Apa teori­teori Solidaritas Sosial dan rancangan pokok?
3.    Bagaimana Sistem sosial budaya Indonesia dalam hal Solidaritas sosialnya?
4.    Bagaimana Konsep Pokok dalam Sistem Sosial Budaya Indonesia?

1.3    TUJUAN

1.    Untuk Mengetahui Pengertian Solidaritas Sosial dan konsep pokok
2.    Untuk mengetahui Teori­teori Solidaritas Sosial dan konsep pokok
3.    Untuk mengenali Solidaritas sosial didalam Sistem Sosial Budaya Indonesia
4.    Untuk mengetahui desain Solidaritas sosial didalam Sistem Sosial Budaya Indonesia.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Solidaritas Sosial dan Konsep Pokok

Solidaritas berasal dari kata solid yang merupakan kata sifat yang mempunyai arti tak terpisahkan, saling mendukung, dan penggambaran akan keterikatan sebuah rasa. Sedangkan kata sosial mempunyai arti interaksi yang terjadi dikarenakan ketertarikan maupun kebutuhan antara satu dan yang yang lain.Solidaritas sosial ialah sebuah kondisi dimana sebuah kalangan penduduk atau lebih yang saling berinteraksi akhir keterikatan secara bahan maupun non bahan sehingga menumbuhkan rasa empati maupun simpati diantara mereka.

Sedangkan, arti dari konsep ialah dasar-dasar (pondasi permulaan), inspirasi, gagasan, atau pemikiran-ajaran yang menjadi dasar utama ( pembawa arti ). Pada dasarnya desain masih berwujud absurd atau hanya angan-angan saja.

Sistem sosial budaya ialah rancangan untuk menelaah asumsi-asumsi dasar dalam kehidupan masyarakat. Pemberian makna desain metode sosial budaya dianggap penting sebab tidak hanya untuk menerangkan apa yang dimaksud dengan sistem social budaya itu sendiri namun menunjukkan eksplanasi deskripsinhya melalui realita di dalam kehidupan masyarakat.

  Orang Yang Sia-Sia Puasanya


2.2 Teori – Teori Solidaritas Sosial dan Konsep Pokok

Menutut Emile Durkheim masyarakat modern tidak terikat atas dasar kesamaan antara orang-orang yang pekerjaannya sama, tetapi lebih alasannya adalah pembagian kerja yang menciptakan penduduk modern saling ketergantungan. Disisi ini Durkheim juga berpendapat bahwa kondisilah yang membuat kita para masyarakat saling terkait antara satu dengan yang yang lain. Hal tersebut dapat juga diartikan bahwa kesamaan keadaan menciptakan kita dengan yang yang lain merasa saling membutuhkan satu sama lain.

Menurut Edward B. Tylor, kebudayaan ialah keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, iktikad, kesenian, susila, aturan, budpekerti istiadat, dan kesanggupan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Perubahan sosial budaya mampu terjadi bila sebuah kebudayaan melaksanakan kontak dengan kebudayaan asing. Perubahan sosial budaya ialah suatu gejala berubahnya struktur sosial dan contoh budaya dalam suatu penduduk .

Bentuk desain pokok sistem sosial budaya Indonesia terdiri atas 7 pokok adalah:

1.    Masyarakat selaku sistem sosial
2.    Sistem sosial Indonesia
3.    Sistem budaya Indonesia
4.    Kebudayaan Indonesia
5.    Unsur kebudayaan Universal
6.    Mental bangsa Indonesia
7.    Nilai fundamental penduduk Indonesia

2.3 Solidaritas Sosial dalam Sistem Sosial Budaya Indonesia

Bentuk sosial budaya Indonesia termasuk unik dimata para ilmuan. Keberagaman yang tidak ada duanya mengakibatkan Indonesia sebagai Negara dengan sistem sosial yang unik pula. Masyarakat Indonesia mempunyai etika istiadat yang berlawanan-beda di setiap tempat yang membuat pembagian strata kehidupan mereka juga tidak sama. Dan beruntungnya kesadaran akan solidaritas sosial itu terbentuk antara satu dengan yang lainnya.

Salah satu bentuk solidaritas sosial yaitu dikala Indonesia sebagai tuan rumah ASIAN GAMES 2018. Indinesia memberikan betapa gagahnya kebudayaan Indonesia itu. Perasatuan dengan memberikan sumbangsih konkret mengakibatkan responsive masyarakat local maupun internasional aktual pula.
Dengan demikian cerminan tata cara sosial budaya yang menjunjung tinggi nilai solidaritas sungguh penting untuk dipertahankan demi kesejahteraan Indonesia raya.

  Kinerja Sekolah Materi Penelitian Pendidikan

BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan

Bangsa Indonesia selaku negara kepulauan mempunyai kawasan yang luas, dengan ribuan pulau membentang dari Sabang sampai Merauke. Ditambah lagi dengan keberagaman yang tidak ada duanya menimbulkan Indonesia sebagai Negara dengan metode sosial yang unik pula. Bentuk sosial budaya Indonesia termasuk unik dimata para ilmuan sebab masyarakat Indonesia mempunyai etika istiadat yang berlainan-beda di setiap kawasan yang menciptakan pembagian strata kehidupan mereka juga tidak sama.

Hal ini kemudian mendorong timbulnya keterikatan rasa antar masyarakat satu dengan masyarakat lainnya, rasa saling menjaga, melindungi, dan menghargai yang jadinya melahirkan solidaritas sosial penduduk . Dengan keberagaman yang ada itu mampu menjadi landasan terciptanya integrasi di penduduk bukannya menjadi sumber perpecahan. Karena itu kita selaku masyarakat dan bagian dari bangsa tersayang ini haruslah berbangga diri dan tetap melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia.

B.    Saran

Setelah melakukan pengkajian bahan, maka penulis menyarankan:

1. Tetap mempertahankan dan melestarikan keberagaman budaya yang ada di Indonesia.

2. Tetap membangun relasi solidaritas antar masyarakat, suku, agama, maupun kalangan sengan terus berusaha membangun komunikasi.

3. Mentaati peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk mencegah dan meminimalisir perpecahan di penduduk

Daftar Pustaka

https://www.slideshare.net/muchlissoleiman/pokok-pokok-metode-sosial-budaya-indonesia

https://www.mysosiologi1.com

Rnjabar Jacobus.2013.”Sistem Sosial Budaya Indonesia” Bandung : Alfabeta Bandung

SUMBER TUGAS : 

Mahasiswi UNHAS : Nur Fadillah
diantarmelalui email : annisawally8@gmail.com pada 14 Maret 2019

Sumber gambar buku: Tirto.id

Wallahu a’lam…