Pembentukan mental anak dibangun sejak dini. Banyak hal yg bisa dikerjakan dlm kegiatan sehari-hari supaya bisa menanamkan fondasi yg kuat & berguna bagi masa depan anak.
Saya yakin, semua orang tua ingin yg terbaik untuk anaknya & merasakan kebahagiaan. Semua orang pada hakikatnya ingin berkembang selaku langsung yg kokoh, punya kecerdasan emosi & mental, & senantiasa bisa menanggulangi masalah yg dihadapinya.
Sebagai orang bau tanah, kita tak bisa selalu mengintervensi & membuat keputusan dlm setiap fase hidup anak. Mumpung masih bawah umur, kita mesti mempergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memberi perlakuan terbaik ke anak.
Perlakuan ke anak saat masih kecil akan sungguh besar lengan berkuasa pada kemajuan aksara & pembentukan mental si anak. Anak-anak yg bahagia akan berkembang dewasa dgn senang, kemudian membesarkan anak-anak yg senang juga, begitu seterusnya.
Perlakuan ke Anak
- Cintai dirinya tanpa syarat.
- Berikan banyak waktu untuk bermain bebas.
- Tegakkan kedisiplinan. Membahagiakan anak bukan memiliki arti membiarkan anak melakukan apapun yg mereka mau.
- Perlakukan anak dgn hormat. Memandang anak sebagai langsung utuh, anak bukan lembaran kosong untuk diisi.
- Bicarakan perihal perasaan anak di hari ketika berinteraksi.
- Sebelum bicara, dengarkan dulu apa yg dibilang anak.
- Biarkan anak berguru melakukan sesuatu sendiri.
- Ajarkan pola tidur yg baik & berkala .
- Ganti marah dgn cara berteriak & membentak, dgn cara yg lebih lemah lembut tetapi tetap tegas.
- Ajari anak cara merawat diri yg benar.
- Beri tahu anak apa yg ananda senangi darinya.
- Jaga ketenangan ketika menghadapi sikap sulit anak.
- Minta maaf pada mereka jika berbuat kesalahan.
- Tanyakan kegiatan & acara anak pada hari itu.
- Hindari memberi ultimatum pada anak. Pikirkan untuk mengubah ultimatum menjadi sesuatu yg lebih konkret.
- Jangan beri eksekusi anak tatkala dirinya melaksanakan kesalahan. Beri tahu padanya bahwa kesalahan yaitu potensi untuk berguru.
- Biarkan mereka mengekspresikan emosi mereka dgn sempurna.
- Libatkan mereka dlm pemecahan masalah di rumah, sesuai usianya dikala ini.
- Terima semua jenis perasaan anak, bukan hanya situasi hati yg ananda kehendaki. Setiap orang punya hari jelek & mood buruk, begitu juga anak.
- Berbagi cerita ihwal hari yg ananda jalani pada tingkat yg sesuai dgn usia mereka.
- Luangkan waktu bermutu dgn anak setiap harinya.
- Hindari melibatkan anak ketika emosi sedang tak stabil.
- Kurangi ceramah panjang lebar.
- Berikan makanan bergizi.
- Ajari mereka pola pikir yg bertumbuh.
- Patuhi usulan pembatasan waktu gadget & televisi untuk melatih konsentrasi mereka dlm belajar.
- Biasakan budaya keluarga yg bertumbuh.
- Bekali anak dgn kesanggupan untuk mengetahui & mengatur diri sendiri.
- Jadikan diri sebagai teladan bagi anak.
- Beri pujian atas proses & usaha yg telah anak lakukan. Jangan berorientasi cuma pada hasil.
- Validasi perasaan anak, saat emosi mereka sedang negatif.
- Pada saat tertentu, ananda bisa memakai acuan masa kecilmu & pasangan untuk meneladani anak.
- Bacakan cerita yg meliputi semua emosi.
- Ajari anak untuk tak membandingkan dirinya dgn yg lain.
- Jangan salahkan anak. Ambil tanggung jawab ke tanganmu. Cari metode perbaikan yg paling tepat biar anak tak mengulangi kesalahannya.
- Bersikaplah baik pada anak.