Minyak bumi (bahasa Inggris: petroleum, dari bahasa Latin petrus – karang dan oleum – minyak), dijuluki juga sebagai emas hitam, adalah cairan kental, coklat gelap, atau kehijauan yang gampang terbakar, yang berada di lapisan atas dari beberapa area di kerak Bumi.
Minyak bumi berisikan adonan kompleks dari banyak sekali hidrokarbon, sebagian besar seri alkana, namun bervariasi dalam tampilan, komposisi, dan kemurniannya.
Kandungan minyak bumi berisikan 80-85% bagian C atau karbon, 20-15% unsur H atau hindrogen. Unsur lain seperti oksigen, nitrogen, welirang terdapat kurang dari 5% bahkan kadang-kadang kurang dari 1%.
1.Hidrokarbon Padat
a. Jenis hidrokarbon padat
Hidrokarbon yang bersifat padat lazimnya terdapat berbarengan satu dengan yang lain. Lilin mineral biasanya terdapat dalam bentuk urat-urat.
b. Pasir-ter
Hidrokarbon juga bias terdapat pada lapisan pasir yang telah dijenuhi dengan hidrokarbon yang telah kental dan setengah aspal.
Lapisan pasir ini mencakup luas ribuan kilometer persegi serta puluhan meter ketebalan dan merupakan cadangan minyak yang terbesar di dunia (kanada sebelah barat dan Venezuela). Namun hidrokarbo ini sangat sulit dipisahkan dari pasir.
c. Serpih minyak
Serpih minyak (oil shale) yaitu suatu serpih yang mengandung zat organic yang bila dipanaskan pada temperature tinggi (di atas 400oC) akan mengurai dan keudian menghasilkan hidrokarbon cair yang sama dengan minyakbumi.
2.Hidrokarbon Cair-Minyak Bumi
Hakekat kimia
Ada beberapa aturan tertentu dalam susunan minyakbumi yang mempermudah kita mempelajarinya, antara lain :
1.Pada biasanya minyakbumi hanya menawarkan susunan hidrokarbon yang bersifat jenuh.
2.Hidrokarbon yang terdapat di dalam bumi ialah banyak sekali macam seri homolog, ialah suatu seri susunan hidrokarbon berdasarkan penambahan atom C membentuk sebuah susunan yang hamper sama, akan namun rantainya menjadi lebih panjang ataupun lingkarannya menjadi ruwet.
3.Dalam seri homolog umumnya terdapat beberapa keluarga homolog lazimyang disebut golongan isomer.
4.Pada lazimnya seri homolog dalam minyakbumi mampu dibagi menjadi dua golongan besar yakni : Golongan ASIKLIS atau ALIFAT, juga disebut ALKAN atau PARAFIN dan Golongan SIKLIS.
Analisis dan klasifikasi minyakbumi
Secara routine minyakbumi dianalisis secara distilasi berfraksi adalah sebuah proses penyulingan serta pengembuan kembali banyak sekali macam cairan yang mempunyai titik didih yang berlainan-beda.
3.Hidrokarbon Gas ataupun Gasbumi
Di dalam reservoir, gasbumi mampu terdapat sebagai larutan yang berkisar dalam jumlah yang sungguh sedikit sekali hingga meliputi 100% dari reservoir. Gas bumi tersebut lazimnya terdiri dibandingkan dengan hidrokarbon alam bertitik-didih rendah.
Berbagai jenis gas bumi dapat terjadi sebagai :
a. Gas bebas, merupakan fasa bebas dari minyakbumi, cuma terdapat pada bab atas dari reservoir yang terisi minyakbumi.
b. Gas terlarut dalam minyakbumi. Karena gas dan minyakbumi yakni hidrokarbon, maka masuk akal kalau jumlah gas yang larut dalam minyakbumi tergantung dari sifat kedua zat tersebut dan juga dari tekanan dan temperature di dalam reservoir.
Dengan hanya beberapa kekecualian, semua minyakbumi yang terdapat di dalam reservoir mengandung gas dalam perbandingan gas-minyak.
Jika gas hanya terdapat dalam jumlah sedikit saja, maka gas mampu dipisahkan dari minyak segera sesudah dihasilkan dari sumur pemboran dalam sebuah alat yang dinamakan ‘gas-separator’ dan kemudian dibakar.
Susunan Kimia Gasbumi
Metan yaitu hidrokarbon yang paling stabil dan merupakan penyusun utama gasbumi. Selain itu terdapat juga hidrokarbon yang lain dalam jumlah kecil, mirip etan, propan, butan, pertunjukan , heksan, dan dalam masalah tertentu juga hektan ditemukan dalam gas alam, kecuali di daerah yang bersifat volkanik, sedangkan karbon monoksida dan gas yang tidak bosan jarang sekali didapatkan.
Gasbumi bisa juga dibagi atas gas kering dan gas lembap, tergantung dari kadar cairan atau uap yang ikut didalamnya. Nilai kalorinya adalah 900 hingga 1000 BTU. Susunan kimia lazim yaitu selaku berikut :
1. Metan ( CH4), 82% (aktif)
2. Etan ( C2H6), 14.4% (aktif)
3. Karbon dioksida ( CO2 ), 0.5%
4. Nitrogen ( N2 ), 2.8%
Pengotoran dalam Gas
Pengotoran utama disebabkan oleh kadar nitrogen, karbondioksida, dan hidrogensulfida. Helium juga dapat ialah pengotoran yang terdapat dalam jumlah yang relatif sangat kecil.
Jika kadar karbondioksida dan nitrogen besar, maka gas tersebut mempunyai nilai yang lebih rendah alasannya nilai kalorinya menjadi lebih rendah.
Pemakaian Gasbumi
Pada periode lampau gasbumi hanya dapat dipakai jikalau terdapat di dekat tempat industri ataupun perkotaan lewat pipa. Tetapi, akil balig cukup akal ni dengan teknik pencairan utamanya gasbumi yang mengandung molekul beratom C mampu dimampatkan menjadio cairan yang disebut elpiji.
Gambar: disini