Teman-sobat sering gak sih merasakan suhu udara yang panas sekali sebelum hujan deras?. Pastinya kalaupun gak sering, pernah kan?.
Nah apa sih yang mengakibatkan suhu udara sungguh panas sekali sebelum hujan datang?. Ternyata ada klarifikasi ilmiahnya lho teman-teman, yuk simak penjelasan singkatnya berikut.
Hujan yakni jatuhnya butiran air dari atmosfer ke permukaan bumi. Sebelum hujan terjadi diawali dulu oleh proses penguapan/evaporasi kemudian terjadi kondensasi atua pembetukkan awan.
Awan inilah yang nantinya menjadi sumber hujan lalu.
Tahu gak bahwa di lapisan atmosfer paling bawah alias troposfer berlaku hukum bahwa setiap ketinggian naik 100 m maka suhu turun sekitar 0.6 derajat Celcius. Inilah mengapa dikala kau naik gunung suhu jadi turun alias cuek kan?.
Awan hujan gelap di atas permukaan bumi |
Pemanasan perairan di permukaan bumi oleh radiasi matahari membuat air naik ke atas atmosfer kemudian berjumpa udara hambar diatas. Saat udara panas ketemu udara hambar maka terbentuklah awan yang lebih tebal. Makin usang udara yang bercampur ini kian banyak.
Saat cuaca mendung di langit, disitulah terjadi proses pergeseran uap air menjadi titik air. Di waktu inilah awan akan melepaskan panas ke udara sekitarnya.
Awan mendung penyebab hujan ini lokasinya gak jauh dari permukaan bumi, oleh sebab itu lah kita yang diatas bumi akan merasakan suhu yang panas, pengap. Itulah penyebab suhu udara panas sebelum hujan datang.
Gimana udah tahu kan sekarang?. Kaprikornus kau biasa memprediksi tuh nanti di saat animo penghjan jikalau cuaca tiba-datang ajaib panas, pengap baik di siang atau malam hari maka itulah pertanda akan terjadi hujan deras.