1. Apa itu pencemaran lingkungan ?
2. Apa itu Pencemaran Udara ?
3. Apa itu pencemaran Air ?
4. Apa itu pencemaran Tanah ?
5. bagaimana menanggulangi pencemaran tersebut ?
1.Untuk mengetahui pengertian pencemaran lingkungan
2.Untuk mengetahui klarifikasi tentang pencemaran udara, tanah dan air
3.Untuk mmeberikan inormasi kepada penduduk akan pentinngnya menjaga lingkungan sekitar
4.Untuk mengetahui cara mengatasi dari pencemaran tersebut
IV. PEMBAHASAN
Menurut Danusaputro (1981) Pencemaran lingkungan yakni sebagai sebuah kondisi dalam mana sebuah bahan, energi dan atau gosip masuk atau dimasukkan di lingkungan oleh aktivitas manusia dan/atau secara alami dalam batas batas dasar atau kader tertentu, sampai menimbulkan terjadinya gangguan kerusakan dan atau penurunan kualitas lin
gkungan, hingga lingkungan tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya dilihat dari segi kesehatan, kemakmuran dan keselamatan rakyat. Dalam masa terbaru ini banyak kegiatan atau tindakan insan untuk menyanggupi kebutuhan biologis dan keperluan teknologi sehingga banyak menimbulkan pencemaran lingkungan. Dalam perjuangan merubah lingkungan hidup insan untuk meningkatkan kemakmuran hidupnya mampu menimbulkan dilema yang disebut pencemaran. Bumi yang lestari dan indah yaitu yang memiliki keseimbangan diberbagai komponen ekosistemnya. Setiap komponen dalam alam saling berketergantungan satu dengan yang yang lain seperti binatang, flora, hutan, dan sungai. Keseimbangan alam tersebut mesti tetap tersadar biar keanekaragaman sumber daya yang terkandung didalamnya tetap lestari. Keseimbangan alam dapat rusak bila insan tidak berilmu dan bijaksana dalam memanfaatkan sumber daya alam padahal dampak kerusakan alam akan berimbas terhadap insan juga.
Menurut Suparno (2004) sikap kepedulian lingkungan ditunjukkan dengan adanya peghargaan kepada alam. Hakikat penghargaan terhadap alam yakni kesadaran bahwa manusia menjadi bagian dari alam, sehingga menyayangi alam juga mengasihi kehidupan manusia. Mencintai lingkungan hidup dan alam haruslah diarahkan semoga ada perilaku untuk menyayangi kehidupan. Jika semua orang mengasihi lingkungan hidup dan alam, oleh alasannya adalah itu siapa saja akan peduli untuk memelihara kelancaran hidup lingkungan, tidak pernah menghancurkan dan mengeksploitasi sehingga di kemudian hari tercipta lingkungan yang menguntungkan semua insan yang termasuk bab dari lingkungan tersebut.
Kita sebagai insan yang tinggal di bumi haruslah senantiasa mempertahankan bumi ini biar terhindar dari pencemaran lingkungan. Karena Pencemaran lingkungan erupakan masalah kita bersama, yang kian penting untuk diatasi, alasannya adalah menyangkut keamanan, kesehatan, dan kehidupan kita. Siapapun bisa berperan serta dalam menuntaskan duduk perkara pencemaran lingkungan ini, termasuk kita. Dimulai dari lingkungan yang terkecil, diri kita sendiri, hingga ke lingkungan yang lebih luas. Berikut terdapat beberapa pencemarang sangat sering kita temui di sekeliling kita :
1.Pencemaran Udara
Pencemaran udara diartikan selaku adanya bahan atau zat abnormal di dalam udara yang menimbulkan perubahan susunan udara dari kondisi normalnya. Kehadiran bahan atau zat ajaib di dalam udara dalam jumlah tertentu serta berada di udara dalam waktu yang cukup usang akan mengganggu kehidupan manusia, hewan dan hewan. Di daerah industri biasanya terdapat permukiman masyarakatyang padat dan kesibukan berbagai transportasi. Pertumbuhan penduduk yang cukup pesat, perkembangan di bidang ekonomi dan tekonologi bahkan bertambahnya sistem transportasi terbaru, semuanya memiliki potensi menyebabkan pencemaran udara.
Menurut Wardhana (1995), menyatakan bahwa Udara bersih yang dihirup ialah gas yang tidak terlihat , tidak berbau, tidak berwarna maupun berasa. Akan namun udara yang benar benar bersih sudah sulit diperoleh, khususnya dikota kota besar yang banyak industri. Udara yang tercemar mampu menghancurkan lingkungan dan kehidupan insan. Terjadinya kerusakan lingkungan berati berkurangnya daya dukung alam yang berikutnya akan menghemat kualitas hidup insan Penggunaan bahan bakar minyak. kayu dan batubara menjadikan imbas samping dihasilkannya polutan udara. Dari proses penggunaan batubara dilepaskan welirang dioksida ke udara yang sifatnya beracun, disamping itu berpeluang mengakibatkan pemanasan global dan hujan asam, ditandai dengan peningkatan suhu, hujan tidak menentu dan kekeringan terjadi di seluruh dunia. sehingga banyak hewan dan flora yang mengalami kesulitan untuk kelanjutan hidupnya.
Ada beberapa cara menangani dari pencemaran udara di antaranya :
A.Menanam pohon di sekeliling rumah
B.Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor
C.Menghentikan kebiasaan merokok
D.Tidak mengkremasi sampah
E.Tidak melakukan penebangan hutan, pohon dan tumbuhan lainya secara sembarangan
2.Pencemaran Air
Air merupakan sumber kehidupan bagi insan. Ketergantungan insan pada air sungguh tinggi, air diperlukan untuk keperluan hidup sehari hari mirip untuk minum, mengolah makanan, mandi, mencuci dan sebagainya. Air juga dijadikan sebagai sumber mata pencarian mirip menangkap ikan, membudidayakan ikan, dan lain-lain. Menurut Kristanto (2002) pencemaran air yaitu penyimpangan sifat-sifat air dari keadaan normal. Air dapat terkotori oleh komponen-unsur anorganik, diantaranya aneka macam logam berat yang berbahaya. Suatu sumber air dibilang terkotori tidak hanya alasannya adalah tercampur dengan materi pencemar, akan tetapi kalau air tersebut tidak cocok dengan kebutuhan tertentu, Sebagai teladan sebuah sumber air yang mengandung logam berat atau mengandung basil penyakit masih dapat dipakai untuk kebutuhan industri atau selaku pembangkit tenaga listrik, akan namun tidak dapat dipakai untuk keperluan rumah tangga (keperluan air minum, mengolah masakan, mandi dan mencuci).
Pencemaran air antara lain terjadi alasannya: Limbah industri yang di buang ke sungai atau perairan lainnya, yang menimbulkan ketidakseimbangan dan menimbulkan kontaminasi bagi organisme di dalam atau di sekitarnya; Penggunaan materi kimia pertanian seperti insektisida, herbisida dan fungisida di sekitar tumbuhan, juga menjadikan pencemaran pada sistem air tanah.
Berikut cara menanggulangi pencemaran air di antaranya :
1.Tidak mencampakkan materi kimia ke dalam air
2.Tidak mencampakkan sampah asal-asalan
3.Memperbanyak menanam pohon
4.Melakukan penyaringan limbah pabrik sehingga limbah yang nantinya bersatu dengan air sungai bukanlah limbah jahat perusak ekosistem
5.Tidak mendirikan mitra industri yang erat dengan sumber air
6.Rutin melaksanakan upaya pembersihan sumber air
7.Menggunakan bahan-
materi yang ramah lingkungan
3.Pencemaran Tanah
Tanah merupakan sumber daya alam yang mengandung benda organik dan anorganik yang mampu mendukung kemajuan bagi tanaman. Komposisi yang terdapat dalam tanah bergantung kepada proses pembentukannya terhadap iklim, kepada suhu, kepada jenis tumbuhan yang ada, dan kepada air yang ada di sana. Menurut Ayuningtias (2014) Pencemaran tanah adalah masuknya materi atau zat ke dalam tanah sehingga fokus suatu zat atau komponen hara menjadi racun bagi flora dan biota tanah, sehingga keseimbangan komponen hara flora menjadi terganggu.
Pencemaran tanah dapat terjadi alasannya adalah disebabkan adanya pencemaran secara langsung. Misalnya alasannya pinjaman pestisida atau insektisida, menggunakan pupuk secara berlebihan, dan pembuangan limbah yang tidak dapat dicernakan mirip plastik. pencemar tanah mempunyai kekerabatan bersahabat dengan pencemaran udara dan pencemaran air, makan sumber pencemar udara dan sumber pencemar air kebanyakan juga ialah sumber pencemar tanah. Sebagai pola gas-gas oksida karbon, oksida nitrogen, oksida welirang yang menjadi bahan pencemar udara yang larut dalam air hujan dan turun ke tanah mampu mengakibatkan terjadinya hujan asam sehingga menjadikan terjadinya pencemaran pada tanah. Air permukaan tanah yang mengandung materi pencemar misalnya tercemari zat radioaktif, logam berat dalam limbah industri, sampah rumah tangga, limbah rumah sakit, sisa-sisa pupuk dan pestisida dari tempat pertanian, limbah deterjen, balasannya juga dapat menyebabkan terjadinya pencemaran pada tanah tempat tempat air permukaan ataupun tanah tempat yang dilalui air permukaan tanah yang tercemar tersebut.
Berikut beberapa cara menangani pencemaran tanah di antaranya :
1.Sampah senyawa organik atau senyawa anorganik yang tidak dapat dimusnahkan oleh mikroorganisme dapat dijalankan dengan cara membakar sampah-sampah yang dapat terbakar mirip plastik dan serat baik secara perorangan maupun dikumpulkan pada sebuah daerah yang jauh dari pemukiman, sehingga tidak mencemari udara kawasan pemukiman.
2.Penggunaan pupuk, pestisida tidak digunakan secara asal-asalan tetapi sesuai dengan hukum dan tidak sampai berlebihan.
3.Membeli produk yang ramah lingkungan
4.Sampah organik yang mampu membusuk/diuraikan oleh mikroorganisme antara lain mampu dikerjakan dengan mengukur sampah-sampah dalam tanah secara tertutup dan terbuka, lalu mampu dimasak sebagai kompos/pupuk.
5.Tidak mencampakkan sampah asal pilih
6. 3R (reduce, reuse, recycle)
V. KESIMPULAN
Di periode mirip sekarang ini, manusia sebaiknya sudah menyadari bahwa peran lingkungan hidup atau alam sekitar sangat diperlukan, sebab di kurun kini ini sudah aneka macam musibah yang menimpa mereka seperti halnya banjir, dan tanah longsor. Alam butuh perawatan semoga mampu dimanfaatkan oleh keberlangsungan hidup insan dan makhluk yang lain. Alam mempunyai sumber daya yang sangat diperlukan manusia untuk dimanfaatkan untuk keberlangsungan hidup mereka mirip halnya sebagai bahan baku pembuatan rumah dan infrastruktur mereka serta untuk keperluan makan dan minum mereka. Manusia akan terhindar oleh krisis Alam jikalau mereka bisa mempertahankan keseimbangan Alam dan bisa melestarikan alam yang sangat berguna untuk mereka.
Pencemaran lingkungan yaitu masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh aktivitas insan sehingga melampaui baku kualitas lingkungan hidup yang telah ditetapkan. Permasalahan pencemaran lingkungan yang mesti secepatnya kita atasi bareng diantaranya pencemaran air tanah dan sungai, pencemaran udara perkotaan, kontaminasi tanah oleh sampah, hujan asam, pergantian iklim global, penipisan lapisan ozon, kontaminasi zat radioaktif, dan sebagainya. Untuk menuntaskan problem pencemaran lingkungan ini, pastinya kita mesti mengenali sumber pencemar, bagaimana proses pencemaran itu terjadi, dan bagaimana langkah solusi pencemaran lingkungan itu sendiri.