Definisi Manajemen
Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis antik menagement yangmemiliki arti seni melakukan dan mengatur.
1 Manajemen belum memilikidefinisi yang mapan dan diterima secara universal.
2 Mary Parker Follet, contohnya,mendefinisikan administrasi sebagai seni menyelesaikan pekerjaan lewat oranglain. Definisi ini mempunyai arti bahwa seorang manajer bertugas mengatur danmengarahkan orang lain untuk meraih tujuan organisasi.
3 Ricky W. Griffinmendefinisikan administrasi sebagai suatu proses penyusunan rencana, pengorganisasian,
4Kata administrasi berasal dari bahasa Italia maneggiare yang mempunyai arti”mengontrol,” terutamanya “mengontrol kuda” yang berasal dari bahasalatin manus yang berati “tangan”. Kata ini menerima dampak dari bahasaPerancis manège yang bermakna “kepemilikan kuda” (yang berasal dari BahasaInggris yang bermakna seni mengendalikan kuda), di mana istilah Inggris ini juga berasal dari bahasa Italia.
manajemen adalah sebuah proses atau kerangka kerja yang melibatkan bimbinganatau pengarahan suatu golongan orang ke arah tujuan organisasional. Manajemen
yaitu sebuah aktivitas, pelaksanaannya yakni “managing”Pelaksanaan,sedang pelaksananya disebut manajer atau pengelola.
6Dari beberapa pertimbangan di atas, maka administrasi dapat diartikan sebagaisuatu proses yang terdiri dari rangkaian kegiatan, seperti penyusunan rencana, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian/pengawasan, yang dilakukanuntuk menentukan dan meraih tujuan yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumberdaya insan dan sumberdaya lainnya.
Fungsi Manajemen
Fungsi manajemen adalah bagian-unsur dasar yang hendak senantiasa ada danmelekat di dalam proses administrasi yang mau dijadikan pola oleh manajer dalam melaksanakan kegiatan untuk meraih tujuan.Dalam rangka pencapaian tujuan ada lima kombinasi fungsi fundamentalyang paling biasa . Kombinasi tersebut dibaca dari atas ke bawah akan terlihat ; A berisikan penyusunan rencana
(planning) , pengorganisasian(organizing), memberi dorongan (actuating) , dan pengawasan(controlling), B terdiri dari penyusunan rencana, pengorganisasian, memberi motivasi (motivating) dan pengawasan. C terdiri dari penyusunan rencana, pengorganisasian, staffing, memberi pengarahan (directing)dan pengawasan ;D berisikan perencanaan, pengorganisasian, staffing, memberi pengarahan, pengawasan, penemuan dan memberi peranan; E berisikan penyusunan rencana, pengorganisasian, memberi motivasi, pengawasan dan koordinasi.
Suatu hal yang menarik minatbahwa tiap variasi ada tiga fungsiyang sama, ialah (a) perencanaan, (b) pengorganisasian, dan (c) pengawasan.Ada perbedaan perihal fungsi-fungsi lainnya. Misalnya, apakah mesti memsukkanactuating
ke dalamnya? Adayang berpendapat bahwa staffing sudah merupakan bagian dariorganizing dandirecting
Dari fungsi-fungsi administrasi di atas, tampak bahwa ada kesamaan pandangan perihal fungsi administrasi. Untuk menjabarkan makna dari fungsi-fungsi manajemen selaku berikut:
1 Planning
yaitu menetapkan pekerjaan yang mesti dilakukan olehkelompok untuk mencapai tujuan yang digariskan. Planning mancakupkegiatan pengambilan keputusan, sebab termasuk penyeleksian alternatif-alternatif keputusan.
2.Organizing
mencakup: (a) membagi komponen-bagian aktivitas yangdibutuhkan untuk mencapai tujuan ke dalam golongan-kelompok, (b)membagi tugas terhadap seorang manajer untuk mengadakan pengelompokantersebut dan (c) memutuskan wewenang di antara kalangan atau unit-unitorganisasi. Pengorganisasian berafiliasi erat dengan manusia, sehingga penugasannya di unit-unit organisasi dimasukkan bab dari unsur oganizing.Ada yang tidak berpendapat demikian, justru memasukkan staffing sebagaifungsi utama.
3.Actuating
meliputi penetapan dan pemuasan keperluan manusiawi dari pegawai-pegawainya, memberi penghargaan, memimpin, mengembangkanmemberi kom\pensasi terhadap mereka.
4.Motivating
merupakan kata yang lebih diminati oleh beberapa pihak daripadakata actuating. Ada yang berpendapat bahwa kedua kata tersebut yaitu sama.Motivating berkonotasi emosional dan irrasional. Actuating bersifatmotivasional dan meliputi lebih banyak formulasi formal dan rasional.
5.Staffing
mencakup mendapatkan, menempatkan dan menjaga anggota pada posisi yang diharapkan oleh pekerjaan organisasi yang bersangkutan.
6.Directing
mencakup pengarahan yang diberikan kepada bawahan sehinggamereka menjadi pegawai yang berpengetahuan dan akan melakukan pekerjaan efektif menuju target yang sudah ditetapkan.
7.Controlling
meliputi kelanjutan tugas untuk menyaksikan apakah kegiatan-acara dikerjakan sesuai rencana. Pelaksanan aktivitas dievaluasi dan penyimpangan-penyimpangan yang tidak diinginkan diperbaiki biar tujuan-tujuan mampu tercapai dengan baik.
8. Innovating
mencakup pengembangan pemikiran -gagasan gres,mengkombinasikan anutan baru dengan yang usang, mencari ide-ide dari acara lain dan melaksanakannya.
9.Representing
meliputi pelaksanaan tugas pegawai selaku anggota resmidari suatu perusahaan dalam urusannya dengan pihak pemerintah, kalanganswasta, bank, penjual, langganan dan kelompok luar yang lain.
10.Coordinating
ialah sinkronisasi yang terencana dari usaha-perjuangan individuyang bekerjasama dengan jumlah, waktu dan tujuan mereka, sehingga dapatdiambil langkah-langkah yang berbarengan menuju sasaran yang sudah ditetapkan.
Pada dasarnya para ilmuan sepakat bahwa keseluruhan fungsi-fungsimanajerial dapat digolongkan terhadap dua jenis utama, adalah fungsi-fungsi organik dan fungsi-fungsi pendukung. Fungsi organik yakni keseluruhan fungsi utamayang mutlak perlu dilakukan oleh para manjer dalam rangka pencapaian tujuandan aneka macam target yang sudah ditetapkan sebelumnya. Fungsi-fungsi organik tersebut merupakan klasifikasi akal dasar atau seni manajemen organisasi yangtelah ditetapkan dan harus dipakai selaku dasar dalam bertindak. Fungsi-fungsi tersebut seperti digambarkan di atas. Sedangkan fungsi-fungsi penunjangadalah banyak sekali kegiatan yang diselenggarakan oleh orang-orang atau satuan-satuan kerja dalam organisasi dan dimaksudkan mendukung semua fungsi-fungsiorganik para menajer. FX Sidi P.