Pengertian Presentasi Menurut Para Ahli & Jenisnya (Lengkap) – Jika anda seorang siswa ataupun mahasiswa, pasti anda tidak gila dengan kata presentasi. Hampir setiap mata pelajaran ataupun mata kuliah kita mendapat peran untuk mempresentasikan sebuah materi secara kelompok maupun individu. Namun apakah anda tahu apa itu penyajian?
Daftar Isi
Pengertian Presentasi Menurut Para Ahli & Jenisnya (Lengkap)
Disini kita akan membicarakan tentang penyajian, definisi dan jenis-jenisnya lengkap. Simak ulasannya berikut ini.
Pengertian Presentasi
Presentasi yakni sebuah acara penyampaian gosip di depan banyak orang (audiens) atau salah satu bentuk komunikasi. Presentasi umumnya dilakukan di kantor dan perkuliahan, mahasiswa umumnya mendapat peran untuk mempresentasikan materi kepada sahabat sekelasnya.
Hal ini bermaksud agar kelas menjadi hidup dan siswa menjadi aktif dalam materi yang disampaikan. Dalam aktivitas ini akan ada diskusi sebab penyajian akan memancing tanya jawab antara audiens dan presenter.
Jika di kantor situasinya sedikit berbeda, mereka lazimnya menghadirkan produk baru atau sistem baru untuk memajukan kinerja perusahaan. Dimana hasil presentasi akan menerima keputusan dari atasan apakah yang dipresentasikan atau tidak.
Pengertian Presentasi Menurut Para Ahli
Triwidodo dan Djoko Kristanto
Mereka beropini bahwa pemahaman dari presentasi ialah suatu bentuk laporan secara ekspresi perihal suatu fakta tertentu dalam komunikan.
Erwin Sutomo
Menurut penadapat dari Erwin Sutomo yang menjelaskan bahwa Presentasi yaitu sebuah acara aktif yang mana disini seorang pembicara akan menyampaikan serta mengkomunikasikan pandangan baru dan juga info kepada sekelompok audiens.
Terra C. Triwahyuni dan Abdul Kadir
Mereka menyatakan pendapatnya bahwa penyajian yaitu suatu kegiatan yang penting untuk mengkomunikasikan suatu ide untuk orang lain dengan barbagai macam tujuan, contohnya mirip untuk mempesona audiensi agar membeli produk, menggunakan jasa, maupun untuk kepentingan dari orang lain.
Jenis-jenis penyajian
Ada berbagai jenis jenis mengenai presentasi itu sendiri, berikut ini ulasannya.
1. Presentasi Dadakan
Presentasi kagetan, yang mana hal ini ialah presentasi yang dijalankan dengan tanpa adanya sebuah antisipasi. Disini presenter juag dituntut supaya mampu menguasai bahan dengan secara impulsif. Disini pembicara ditunjuk secara langsung dalam memberikan suatu berita untuk para pendengar, tanpa adanya suatu persiapan dalam segala sesuatunya, baik itu tentang tema yang mau dibicarakan atau alat bantu yang digunakan , sehingga perasaan dari pembicara yakni akan mengejutkan.
Terdapat pula beberap keunggulan srta kekurangan kalau menggunakan jenis penyajian kagetan atau impromptu, diantaranya ialah.
Kelebihan:
- isu yang akan disampaikan ini sesuai dengan perasaan dari sang pembicara yang bahu-membahu,
- Kata atau pun suara yang keluar ini yaitu hasil dari spontanitas,
- Membuat para pembicara untuk terus berpikir selama memberikan suatu isu.
Kelemahan:
- Biasanya informasi yang akan disampaikan tersendat-sendat, alasannya adalah disini membutuhkan waktu untuk berpikir serta untuk mengolah kata,
- Tidak berurutan atau sistematis untuk penyampaiannya, alasannya dikerjakan secara mendadak dalam menyampaikan info,
- Biasanya terjadi demam panggung, sebab belum adaanya suatu persiapan perihal apa yang akan disampaikan.
2. Presentasi Naskah
Presentasi naskah, yang mana hal ini merupakan presentasi yang dijalankan dengan cara membaca naskah untuk para audience atau para pendengarnya. Tidak sedikit orang yang menyampaikan sebuah berita menggunakan naskah yang mana berupa teks. Setiap kata-kata yang keluar ini yakni hasil dari naskah, disini pembicara akan melupakan peran utamanya adalah melaksanakan kontak mata kepad para pendengar. Kaprikornus mampu dikatakan bahwa pembicara bukan menyampaikan pidato, namnun disini pembicara membacakan naskah pidato.
Kelebihan:
- Penyampaian yang dikerjakan inisecara berurut atau sistematis,
- Kata yang keluar dari ucapannya ini dapat diungkapkan secara baik dan juga benar,
- tdak terjadi sebuah kesalahan dalam melaksanakan penyampaiannya.
Kelemahan:
- Disini pendengar akan jenuh untuk mendengarkannya penyampaiannya tersebut,
- Bagi pendengar disini juga tidak termotivasi dalam mendengarkannya,
- Informasi yang disampaikan menjadi tidak menarik
- Terlalu sibuk dengan membaca naskah sehingga tidak adanya kontak mata dengan para pendengar seperti acuh tak acuh kepada pendengar.
3. Presentasi Hafalan
Presentasi Hafalan, yang mana hal ini ialah suatu presentasi yang dilaksanakan secara menghafal materi teks yang sebelumnya sudah ditawarkan. Berbeda halnya dengan jenis manuscript, memoriter yang mana tidak memalai sebuah naskah dalam penyampaiannya, pembicara disini cuma melakukan persiapannya dalam menghafal isi teks yang mengenai informasi yang nantinya akan disampaikan. Kelebihan serta kelemahannya juga nyaris sama dengan manuscript. Jenis prasentasi yang satu ini sungguh jelek untuk dilaksanakan, alasannya kalau melewatkan kata-kata dari naskah maka penyajian yang dilakukan akan gagal.
4. Presentasi Ekstempore
Presentasi ekstempore yang mana hal ini ialah jenis presentasi yang sangat bagus untuk dijalankan dari pada jenis presentasi lainnya. Pembicara disini sudah menyiapkan bahan secara garis besarnya saja, yang berikutnya dikala sedang melaksanakan penyajian akan dijabarkan secara lebih mendetail.
Kelebihan:
- Disini pembicara bisa menyampaikan informasi secara lebih terperinci, alasannya adalah adanya sebuah persiapan sebelumnya,
- Pembicara disini mampu memberikan secara sistematis dan berurutan,
- Disini pembicara lemungkinan besar dakan menyampaikannya akan menarik perhatian oleh para pendengar, karena tidak berpedoman tehdah sebuag naskah maupun sebuah hafalan, tetapi tidak melenceng dari garis besar materi,
- lebih leluasa untuk penyampaikan sebuah isu,
- Pembicara disini juga mampu melakukan kontak mata dengan para pendengar, sehingga akan tampakapakah pesan yang disampaikan ini menawan atau tidak untuk didengar.
Kelemahan:
- Memerlukan suatu pengetahuan yang cukup perihal tema yang akan disampaikan,
- Memerlukan waktu yang usang untuk persiapan dalam melaksanakan presentasi,
- Bagi yang masig pemula, akan lebih susah untuk melakukannya sebab membutuhkan keahlian serta pengalaman yang cukup.
Media Presentasi
Ada beberapa media yang digunakan dalam presentasi, antara lain:
- Komputer / Laptop
- Proyektor
- Papan proyektor
- Penunjuk, umumnya berbentuktongkat kecil atau laser
Unsur bagian Presentasi
Ada beberapa bagian pokok dalam melaksanakan penyajian, antara lain:
- Presenter, yakni seseorang yang sedang mempresentasikan.
- Audience, adalah penerima penyajian atau yang sedang mendengarkan sebuah presentasi.
- Tools, yaitu sebuah media untuk mempresentasikan.
Manfaat Presentasi
- Sebagai fasilitas untuk bahan paparan dalam suatu pokok bahasan inti.
- Sebagai media dalam pembantu pembagian terstruktur mengenai dari sebuah materi pelajaran sekolah maupun dari suatu projek kerja.
- Memiliki kesan lebih ekslusif alasannya disini melibatkan alat presentasi (Professional).
- Audience kebanyakan akan lebih terperinci kalau diikuti dengan adanya media gambar pada penyajian itu sendiri.
- Untuk memupuk mental yang ada pada diri si pembawa materi tersebut.
Syarat Presentasi
- Menguasai materi serta bahasa dengan baik dan benar untuk melakuakan sebuah penyajian.
- Memiliki suatu keberanian.
- memiliki perilaku yang hening
- Sanggup untuk menampilkan ide secara tanpa hambatan serta terorganisir.
- Sanggup untuk menyelenggarakan sebuah reaksi yang cepat dan tepat dalam situasi apapun yang mana akan mungkin muncul saat sedang presentasif.
- Memperlihatkan perilaku yang tegas dan tidak kaku serta tidak canggung dalam melakukan suatu penyajian.
Demikianlah pembahasan singkat kita kali ini tentang Pengertian Presentasi Menurut Para Ahli & Jenisnya (Lengkap), biar bisa berguna buat kita semua. Terimakasih.