Pengertian golongan sosial – Kelompok sosial merupakan sesuatu yang sering kita jumpai lewat interaksi dalam kehidupan sehari-hari. Faktanya kita juga menjadi anggota dari golongan sosial tertentu, baik disadari atau tidak. Untuk itu kali ini akan dibahas apa saja pemahaman dan ciri-ciri kalangan sosial beserta macam-macam dan contohnya.
Kelompok sosial merupakan sebuah kumpulan manusia yang membentuk sebuah kelompok dimana anggotanya saling berinteraksi satu sama lain. Terbentuknya golongan sosial didasari faktor persamaan tertentu serta adanya tujuan yang ingin diraih. Tiap anggotanya saling berinteraksi dalam relasi timbal balik satu sama lain.
Terciptanya kelompok sosial tak lepas dari hakiakt manusia sebagai makhluk sosial. Artinya manusia hidup dengan saling berinteraksi dengan insan lain lewat berbagai jenis interaksi dan komunikasi. Kelompok sosial seakan menjadi salah satu wujud dari proses sosial yang ada dalam lingkungan penduduk .
(baca juga macam-macam norma)
Daftar Isi
Pengertian Kelompok Sosial
Di bawah ini akan diulas mengenai apa pengertian kelompok sosial, baik berdasarkan KBBI, berdasarkan pertimbangan para hebat serta definisinya secara biasa .
Arti Kelompok Sosial Menurut KBBI
Menurut KBBI, definisi kelompok ialah kumpulan manusia yang ialah kesatuan beridentitas dengan adat-istiadat dan sistem norma yang menertibkan acuan-pola interaksi antara insan itu. Sedangkan definisi sosial adalah berkaitan dengan penduduk .
Definisi Kelompok Sosial Secara Umum
Pengertian kelompok sosial secara umum dapat diartikan selaku kumpulan manusia yang memiliki kesadaran bersama akan keanggotaan dan saling berinteraksi.
Pengertian Kelompok Sosial Menurut Para Ahli
Berikut merupakan beberapa definisi dan pengertian golongan sosial menurut pertimbangan dari para mahir.
Menurut M. Mac Iver dan Charles H. Page
Pengertian kalangan sosial berdasarkan Mac Iver dan Charles H. Page yaitu himpunan atau kesatuan manusia yang hidup bersama, antar anggotanya saling berhubungan, memengaruhi, dan timbul kesadaran untuk bersama-sama demi mencapai tujuan bareng .
Menurut Robert K. Merton
Definisi kalangan sosial menurut Robert K. Merton merupakan sebuah kelompok orang yang saling berinteraksi sesuai dengan acuan-pola umum yang telah mapan.
Menurut Horton dan Hunt
Arti golongan sosial berdasarkan definisi dari Horton dan Hunt adalah suatu kalangan sosial selaku kumpulan manusia yang memiliki ikatan kebersamaan.
Menurut Roland Freedman
Pengertian kelompok sosial ialah organisasi terdiri atas dua atau lebih individu yang tergantung oleh ikatan-ikatan suatu metode ukuran-ukuran kelakuan yang diterima dan disetujui oleh semua anggotanya.
Menurut Giddens
Kelompok sosial menurut Giddens didefinisikan selaku proses saat sejumlah orang yang berinteraksi satu sama lain secara terstruktur.
Menurut Soerjono Soekanto
Pengertian golongan sosial berdasarkan Soerjono Soekanto ialah sebuah kesatuan insan yang hidup bareng sehingga ada hubungan sosial diantara mereka.
Menurut Joseph S. Roucek dan Roland L. Warren
Definisi kelompok sosial ialah suatu kelompok yang terdiri atas 2 (dua) atau lebih insan dan di antara mereka terdapat beberapa acuan interaksi yang mampu dipahami oleh anggota atau orang lain secara keseluruhan.
Menurut Mayor Polak
Menurut Polak, definisi kalangan sosial yaitu sejumlah orang yang satu sama lain mempunyai korelasi sebagai suatu struktur untuk memenuhi kepentingan bersama.
Menurut Hendropuspito
Kelompok sosial merupakan suatu kumpulan aktual dan terencana dari individu yang melakukan perannya secara berafiliasi untuk mencapai tujuan bareng .
Menurut Sherif
Arti golongan sosial menurut Sherif yaitu suatu kesatuan sosial yang terdiri atas dua atau lebih individu yang telah menyelenggarakan interaksi sosial yang cukup intensif dan terorganisir, sehingga diantara individu itu telah terdapat pembagian tugas, struktur dan norma-norma tertentu, yang khas bagi kesatuan sosial tersebut.
Menurut Bierstedt
Definisi golongan sosial ialah kelompok yang anggotanya mempunyai kesadaran jenis, bekerjasama satu dengan lainnya, tetapi tidak terikat dalam ikatan organisasi.
Menurut Wila Huky
Kelompok sosial berdasarkan Huky ialah suatu unit yang terdiri atas dua atau lebih yang saling berinteraksi atau saling berkomunikasi.
Menurut Joseph S.Roucek
Definisi kalangan sosial yakni suatu kalangan yang meliputi dua manusia atau lebih yang diantara mereka terdapat teladan interaksi yang dapat dimengerti oleh orang lain atau anggotanya dengan keseluruhan.
Menurut George Homans
Pengertian kalangan sosial menurut Homans adalah kumpulan individu yang melakukan acara, interaksi, dan memiliki perasaan untuk membuat sesuatu keseluruhan yang teratur dan bekerjasama secara timbal balik.
Menurut Johnson
Menurut Johnson, golongan sosial adalah dua orang atau lebih yang saling berinteraksi dengan cara yang terjadwal sebagai suatu golongan mereka sendiri danorang lain.
Ciri-Ciri Kelompok Sosial
Kelompok sosial memiliki sejumlah ciri dan karakteristik tertentu. Berikut ialah beberapa ciri-ciri golongan sosial selengkapnya.
- Adanya kekerabatan timbal balik antar anggotanya.
- Adanya partisipasi aktif dari para pelaku yang terlibat di dalam kalangan sosial.
- Adanya faktor kesamaan ciri atau karakteristik tertentu antar anggotanya.
- Adanya norma dan peraturan yang mesti ditaati oleh tiap anggotanya dalam kalangan sosial
- Tiap anggota memiliki ikatan atau hubungan satu sama lain.
- Memiliki struktur sosial atau organisasi yang ditetapkan.
- Memiliki sistem dan proses sosial yang sudah diputuskan sebelumnya.
- Memiliki kepentingan bersama yang ingin dicapai oleh tiap anggota kelompok sosial.
- Telah terbentuk dalam rentang waktu tertentu.
Macam-Macam Kelompok Sosial
Terdapat berbagai macam-jenis golongan sosial dilihat dari berbagai karakteristiknya. Berikut ialah penjelasan apa saja macam-macam golongan sosial di lingkungan masyarakat.
1. Paguyuban
Paguyuban yakni golongan sosial yang anggota-anggotanya memiliki ikatan batin yang murni, bersifat alamiah, dan kekal. Jenis kalangan paguyuban memiliki ciri-ciri yakni terdapat ikatan batin yang kuat antar anggotanya serta hubungan antar anggotanya bersifat informal.
Terdapat 3 (tiga) tipe-tipe paguyuban antara lain adalah:
- Paguyuban alasannya adalah ikatan darah, yaitu jenis paguyuban yang terbentuk menurut relasi sedarah. Contohnya keluarga, saudara, dan lain-lain.
- Paguyuban alasannya daerah, adalah jenis paguyuban yang terbentuk berdasarkan kedekatan letak geografis. Contohnya lingkungan RT, RW, desa, dan sebagainya.
- Paguyuban sebab ideologi, ialah jenis paguyuban yang terbentuk berdasarkan persamaan ideologi. Contohnya partai politik, organisasi agama, dan sebagainya.
2. Patembayan
Patembayan adalah jenis kelompok sosial yang anggota-anggotanya mempunyai ikatan lahir yang pokok untuk jangka waktu yang pendek. Hal ini berlawanan dengan paguyuban yang lebih usang waktu ikatannya.
Ciri-ciri patembayan antara lain ialah hubungan antar anggota bersifat formal, mempunyai orientasi ekonomi, sifatnya sementara, memperhitungkan nilai guna serta lebih didasarkan pada realita sosial di lingkungan masyarakat.
Contoh patembayan yaitu ikatan antar pedagang, organisasi pada perusahaan atau industri tertentu, dan sebagainya.
Faktor Pembentuk Kelompok Sosial
Terbentuknya golongan sosial dilandasi beberapa aspek tertentu. Berikut merupakan faktor-aspek pembentuk golongan sosial selengkapnya.
1. Faktor Kedekatan
Faktor pertama ialah aspek kedekatan. Suatu kalangan sosial bisa terbentuk jikalau anggotanya kian erat satu sama lain, mampu sebab letak geografisnya atau sebab seringnya interaksi yang dijalankan sehingga menjadi makin erat.
2. Faktor Persamaan
Faktor selanjutnya yaitu aspek persamaan. Kelompok sosial mampu terbentuk bila ada persamaan antar anggotanya, misalnya karena persamaan ideologi dan agama, persamaan keturunan, persamaan kepentingan, dan lain-lain.
Nah itulah referensi pemahaman kalangan sosial beserta arti, definisi, acuan, ciri-ciri, aspek pembentuk, serta macam-macam kalangan sosial secara umum dan berdasarkan para hebat. Semoga bisa menambah tumpuan dan pengetahuan pengetahuan.
Facebook
Tweet
Whatsapp