Pengalaman Senang Bersama Air Asia


PENGALAMAN BAHAGIA BERSAMA AIR ASIA
Suatu hari saya pernah berhayal mampu melayang memakai Air Asia, Karena aku dapat cerita bahwa memakai Air Asia senyaman mengganakan maskapai milik BUMN Indonesia yakni??? (dilarang disebut) hehehe. Saya baca di website, bahwa Air Asia merupakan salah satu maskapai penerbangan bertarif rendah (low cost carrier) dari Malaysia yang memiliki berbagai rute penerbangan ke banyak sekali daerah termasuk beberapa rute penerbangan di Indonesia. Maskapai ini terkenal dengan promo tiket murahnya untuk rute-rute kelas ekonomi dengan harga yang terjangkau baik untuk penerbangan domestik maupun internasional. Bahkan katanya, cara Air Asia mengelola management dan strategi bisnisnya dalam dunia penerbangan menciptakan banyak maskapai penerbangan besar menciptakan lini bisnis penerbangan yang menyasar segment low cost carrier yang serupa dengan Air Asia. Untuk menerima promo-promo mempesona dari Air Asia, silahkan Klik disini.

Alhamdulillah, hayalan aku memakai Air Asia terwujud juga. Ketika itu saya sedang menempuh kuliah pascasarjana S2 di kampus Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang antara tahun 2015-2017. Kampus tersebut mempunyai program yang mereka namakan OASE yang secara lumrahnya PKL (Praktek Kuliah Lapangan) dan kebetulan program OASE UIN malang ini mesti ke mancanegara dan pada ketika itu tujuannya yaitu ke Singapore, Malaysia dan Thailand, tetapi saya hanya menentukan dua negara ialah Singapore dan Malaysia.
Pada ketika pembagian tiket aku aku menyaksikan ada goresan pena kata Air Asia disalah satu tiket tersebut. Setelah saya baca secara seksama, ternyata tiket Air Asia digunakan ketika kembali nanti dari Kuala Lumpur ke Surabaya, sementara untuk penerbanagan perginya saya dan kawan-mitra serta tim menggunakan maskapai milik Australia (aku tidak sebut ya alasannya tidak boleh) hehehe.
Mengenai tiket, aku telah dibelikan sacara kolektif oleh panitia penyelenggara yang bekerja sama dengan pihak travel agent yang menjinjing saya ke Singapore dan nyebrang lewat tol bahari ke Malaysia. setelah beberapa hari di Singapore dan Malaysia, risikonya saya dan kawan-kawan yang menentukan dua negara yakni Singapore dan malaysia (tidak ikut ke thailand) kembali ke tanah air tercinta Indonesia raya lewat KLIA2 (Kuala Lumpur Internationala Airport Dua).
Tiket Air Asia sudah saya dan kawan-kawan pegang masing-masing, begitu samapai di proses cek-in eh ternyata sudah agak sore dan kita tidak dapat cek-in secara manual. Kamipun menjadi ketakutan takut tidak mampu mudik hehehe. Tim travel agentpun mengumpulkan kami untuk diberi aba-aba dan mengajarkan cara cek-in online di kawasan yang disediakan dan masih berada di dalam Bandara KLIA2 tersebut.
Alhamdulillah tegang kami hilang alasannya telah mampu cek-in tiket dan selanjut akan beranjak ke ruang antrian yang sebelumnya mesti melewati cek keabsahan tiket dan dan proses lainnya sebelum masuk kedalam ruang tunggu. setelah proses tersebut berlalu saya dan mitra-kawan pun beranjak dan bergegas pergi dari ruang pemeriksaan ke ruang tunggu.
Kuala Lumpur International Airpor begitu besar, luas, panjang dan keren sih. Begitu aku beranjak ke ruang tunggu ternyata wao juga alasannya tidak mengecewakan jauh sehingga tidak mengecewakan menyedok tenaga untuk berlangsung aku jadi ingat juga dengan Changi milik Singapore tapi berdasarkan aku KLIA2 lebih wao deh, terlebih-lebih di KLIA2 terjejer rapi dan anggun pesawat-pesawa Air Asia yang berbagai macam tipe dan ukuran.
Begitu saya masuk ke pesawat, aku mencicipi lebih nyaman dan lebih fresh rasanya dibandingkan dengan pesawat yang aku gunakan sebelumnya. Ketika saya sudah dalam pesawat waktu ketika itu telah mulai gelap kira-kira pukul 18.00 wib. sehingga memperbesar kesegaran dalam penerbnagan. Sebelum terbang pesawatpun melaksanakan pemanasan dan berputar-putar di ldasan alasannya adalah belum mampu terbang saking banyaknya pesawat Air Asia yang ngantri untuk terbang dan ngantri untuk turun. Ketika itu aku berfikir wah lezat juga ni Air Asia yang di ceritakan oleh orang-orang (sobat yang pernah jadi TKI) hehehe.
Setelah pesawat take-off dari KLIA2 saya pun menegok ke jendela dan kebetulan posisi duduk aku di pinggir akrab jendela. Melaui jendela tersebut saya menyaksikan daratan Malaysia indah dengan sinar-sinar yang berbinar menerangi daratannya. Selama perjalanan rasanya pesawat terbang lebih tinggi dari umumnya. Beberapa kali mengalami turbulensi sebab melewati daerah dengan cuaca yang agak mendung.
Tidur dan istirahat, itulah yang aku dan mitra-mitra lakukan ketika berada di atas udara antara KLIA2-Juanda. kami yummy dan tenteram untuk menyandarkan tubuh yang letih ini di kursi pesawat yang lumayan empuk dan nyaman. Dan disela-sela tersebut kami disuguhi makan malam yang tumben kali itu aku makan malam di atas udara atau pesawat. kami juga di tawari berbagai macam barang untuk kami beli selaku buah tangan namun aku pribadi tidak beli karen kurang uang hehehe.
Penerbangan tersebut menyantap waktu kurang lebih 3 jam. Saya lihat para pramugari dan pramugaranya yaitu orang Malaysia, jadi selama penerbangan pakainya bahasa Malaysia dan Inggris. Dan balasannya kami sampailah di Juanda International Airport di Sidoarjo/ Surabaya dengan penuh senyum dan kecerian alasannya pelayana Air Asia yang “menurut aku” sungguh memuaskan aku langsung karena aku Bahagia Bersama Air Asia dalam penerbangan tersebut supaya ada potensi lain aku bisa melayang bersama Air Asia, amin. Sekali lagi untuk mencari promo dari Air Asia silahkan klik PROMO AIR ASIA.