PENDUDUK DI ASIA TENGGARA

Berikut ini yakni data tentang jumlah penduduk Asia Tenggara tahun 2017 menurut situs www.worldometers.isu yg di kanal tanggal 17 Januari 2018. Situs www.worldometers.berita sendiri adalah situs yg dilaksanakan oleh tim pengembang, peneliti & relawan internasional dgn tujuan untuk membuat statistik dunia dlm format pedoman & waktu yg berkaitan untuk masyarakat dunia. Situs ini dimiliki oleh perusahaan Dadax, yakni perusahaan independen yg tak mempunyai afiliasi politik, pemerintahan atau perusahaan.
 Worldometers pernah terpilih selaku salah satu situs tumpuan terbaik oleh American Library Associaton (ALA) yaitu perpustakaan tertua & paling besar di dunia. Data – data yg dihidangkan worldometers sudah dikutip oleh lebih dr 1500 buku terbitan & 1200 postingan & jurnal & lebih dr 350 halaman wikipedia.Berdasarkan situs worldsometers perihal penduduk Asia Tenggara per Januari 2018 yaitu selaku berikut :
1.Populasi Asia Tenggara per Januari 2018 yaitu 652.498.699 orang berdasarkan asumsi terakhir Perserikatan Bangsa Bnagsa (PBB)
2.Populasi Asia Tenggara setara dengan 8,59% dari total penduduk dunia.
3.Asia Tenggara menempati urutan ke di Benua Asia selaku daerah regional dgn jumlah penduduk terbanyak.
4.Kepadatan penduduk di Asia Tenggara ialah 149 per kilometer persegi
5.Total luas kawasan Asia Tenggara ialah 4.340.700 kilometer persegi (1.675.953 mil persegi)
6. 48,7% penduduk Asia Tenggara atau 315.797.197 orang tinggal diperkotaan
7. Usia rata – rata di Asia Tenggara adalah 28,8 tahun
Sedangkan jumlah penduduk per negara di Asia Tenggara pada tahun 2017 adalah sebagai berikut :
No
Nama Negara
Jumlah Penduduk 2017
1
Indonesia
263.991.379
2
Filipina
104.918.090
3
Vietnam
95.540.800
4
Thailand
69.037.513
5
Myanmar
53.370.609
6
Malaysia
31.624.264
7
Kamboja
16.005.373
8
Laos
6.858.160
9
Singapura
5.708.844
10
Timor Leste
1.296.311
11
Brunei Darusalam
428.697
Jumlah Penduduk 2017
648.780.040
Catatan :
Perhitungan pribadi menawarkan asumsi terus-menerus dr populasi Asia Tenggara ketika ini yg dimasak lewat algoritma RTS Worldometers, memproses data yg dikumpulkan dr United Nations Population Division.