Pengertian media pembelajaran – Tiap proses belajar mengajar tentu mesti menggunakan sebuah media tertentu biar dapat berjalan efektif dan lancar. Adanya media pembelajaran sungguh penting biar proses mencar ilmu mengajar mampu tersampaikan dengan baik, dari guru ke murid. Lantas apa sebenarnya definisi media pembelajaran itu sendiri?
Kata media berasal dari bahasa latin dan ialah bentuk jamak dari kata medium, yang berarti perantara atau pengirim . Media yaitu perantara atau pengantar pesan dari si pengirim kepada si peserta dalam sebuah proses komunikasi yang berjalan.
Sedangkan berdasarkan KBBI, media mampu diartikan sebagai perantara, penghubung, alat (sarana) komunikasi mirip koran, majalah, radio, televisi, film, poster, dan spanduk, yang terletak diantara dua pihak (orang, kalangan, dan sebagainya).
Makara, secara umum bisa diartikan bahwa media pembelajaran ialah alat bantu proses belajar mengajar, ialah segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang asumsi, perasaan, perhatian dan kemampuan atau ketrampilan pelajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses berguru pada penerima ajar.
Media pembelajaran ialah bagian tak terpisahkan dari acara pembelajaran di sekolah. Pemanfaatan media pembelajaran juga merupakan upaya inovatif dan sistematis untuk menciptakan pengalaman yang dapat menolong proses berguru siswa.
Hal ini dikarenakan media berperan sebagai alat perangsang mencar ilmu dan mampu menumbuhkan motivasi mencar ilmu sehingga murid tidak gampang jenuh dalam mengikuti proses berguru-mengajar. Meski begitu, perlu dicatat bahwa pemiliham media mesti sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kompetensi yang ingin dicapai.
(baca juga pemahaman hasil mencar ilmu)
Daftar Isi
Pengertian Media Pembelajaran
Di bawah ini akan dijelaskan apa saja pengertian dan definisi media pembelajaran secara biasa dan menurut para mahir.
Definisi Media Pembelajaran Secara Umum
Pengertian media pembelajaran secara lazim adalah alat atau fasilitas atau mediator yang dipakai dalam proses interaksi yang berlangsung antara guru dan siswa untuk mendorong terjadinya proses mencar ilmu mengajar dengan tujuan untuk menemukan pengetahuan, keahlian serta memantapkan apa yang dipelajari dan membantu untuk mencapai tujuan pembelajaran yang berkualitas.
Pengertian Media Pembelajaran Menurut Para Ahli
Berikut ialah pembahasan mengenai apa itu pengertian media pembelajaran menurut para hebat selengkapnya.
Menurut Schramm (1977)
Definisi media pembelajaran berdasarkan Schramm (1977) yaitu sebuah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pembelajaran.
Menurut Briggs (1977)
Media pembelajaran diartikan selaku suatu fasilitas fisik untuk menyampaikan isi atau bahan pembelajaran mirip buku, film, video, slide, dan sebagainya.
Menurut Romiszowski (2001)
Pengertian media pembelajaran yakni media yang efektif untuk melakukan proses pengajaran yang direncanakan dengan baik.
Menurut Azhar (2011)
Pengertian media pembelajaran menurut Azhar (2011) yakni alat bantu pada proses mencar ilmu baik di dalam maupun diluar kelas, lebih lanjut diterangkan bahwa media pembelajaran yaitu unsur sumber mencar ilmu atau wahana fisik yang mengandung bahan intruksional di lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk berguru
Menurut Arief Sadiman (2008)
Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengantarke penerima pesan.
Menurut Sutjiono (2005)
Menurut Sutjiono, sebuah media belajar itu sangat dibutuhkan oleh guru biar pembelajaran berlangsung efektif dan efisien.
Menurut Rayanda Asyar (2012)
Arti media pembelajaran berdasarkan Rayanda Asyar dapat dipahami selaku segala sesuatu yang mampu menyampaikan atau menyalurkan pesan dari sumber secara terencana, sehingga terjadi lingkungan belajar yang aman dimana penerimanya dapat melaksanakan proses mencar ilmu secara efisien dan efektif.
Menurut Syaful Bahri Djamarah dan Azwan Zain (2010)
Media pembelajaran yaitu alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan agar tercapai tujuan pembelajaran.
Menurut Munadi (2008)
Pengertian media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyampaikan dan menyalurkan pesan dari sumber secara terpola sehingga tercipta lingkungan berguru yang aman dimana penerimanya dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif.
Menurut AECT
Definisi media pembelajaran berdasarkan Association for Educational Communications and Technology (AECT) yaitu segala sesuatu yang dipakai orang untuk menyalurkan pesan.
Menurut Gagne
Media pembelajaran diartikan selaku sebuah jenis unsur dalam lingkungan siswa yang mampu merangsang mereka untuk mencar ilmu.
Menurut Heinich, Molenida, dan Russel (1993)
Definisi media pembelajaran diartikan sebagai suatu penerapan ilmiah wacana proses berguru pada manusia dalam peran simpel belajar mengajar.
Menurut Ali (1992)
Arti media pembelajaran adalah banyak sekali jenis bagian dalam lingkungan siswa yang dapar menawarkan rangsangan untuk berguru.
Menurut Miarso (2004)
Media pembelajaran ialah segala sesuatu yang dipakai untuk menyalurkan pesan serta dapat merangsang anggapan, perasaan, perhatian, dan kemauan si mencar ilmu sehingga mampu mendorong terjadinya proses berguru.
Menurut Arif S. Sadirman (1984)
Media pembelajaran yakni segala alat fisik yang mampu menghidangkan pesan serta merangsang siswa untuk berguru seperti film, buku, dan kaset.
Menurut Gerlach dan Ely
Pengertian media pembelajaran mempunyai cakupan yang sungguh luas, ialah tergolong manusia, materi atau kajian yang membangun suatu kondisi yang menciptakan akseptor asuh bisa memperoleh wawasan, kemampuan atau sikap.
Media pembelajaran mencakup semua sumber yang diharapkan untuk melakukan komunikasi dalam pembelajaran, sehingga bentuknya bisa berbentukperangkat keras (hardware), mirip computer, TV, projector, dan perangkat lunak (software) yang dipakai pada perangkat keras itu.
Menurut Oemar Hamalik (1980)
Pengertian media pembelajaran ialah alat, tata cara, dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pembelajaran di sekolah.
Menurut Latuheru (1988)
Media pembelajaran adalah materi, alat, atau teknik yang dipakai dalam kegiatan berguru mengajar dengan maksud supaya proses interaksi komunikasi edukasi antara guru dan siswa dapat berjalan secara sempurna guna dan berdaya guna. Media pembelajaran mempunyai manfaat yang besar dalam memudahkan siswa mempelajari materi pelajaran.
Menurut E. De Corte
Media pembelajaran selaku suatu sarana non personal (bukan manusia) yang dipakai atau ditawarkan oleh tenaga pengajar, yang memegang peranan dalam proses belajar-mengajar untuk mencapai tujuan instruksional.
Menurut Sri Anitah dan Noorhadi
Arti media pembelajaran yakni setiap orang, materi, alat atau kejadian yang mampu membuat kondisi yang memungkinkan siswa menerima wawasan, keterampilan, dan sikap.
Menurut Benson H. Clarence
Pengertian media pembelajaran adalah suatu alat yang membantu pengajar untuk menyampaikan terhadap pelajar menegani fakta-fakta, kemampuan, perilaku, pengatahuan, pemahaman dan penghargaan.
Menurut Gerlach
Media pembelajaran itu mencakup orang, materi, peralatan, atau kegiatan yang membuat keadaan yang memungkinkan siswa memperoleh wawasan, kemampuan, dan perilaku, yang dikondisikan untuk memperbesar wawasan dan wawasan, mengubah sikap siswa, atau untuk memperbesar keterampilan.
Menurut Blattner Doris
Media pembelajaran atau sering disebut dengan alat peraga sangat penting untuk digunakan dalam tiap pelajaran, karena siswa dapat mengingat 50% dari materi pelajaran yang kelihatan, tetapi kira-kira hanya 10% dari bahan pelajaran mulut.
Media pembelajaran yang lazimnya dipakai untuk siswa ialah: gambar, papan tulis, benda alam, sketsa, papan flannel, peta dan temple.
Menurut Ibrahim dan Nana Syahodiah
Pengertian media pembelajaran merupakan sebuah alat yang digunakan untuk menyalurkan pesan atau isi pelajaran, merangsang asumsi, perasaan, perhatian siswa, sehingga dapat mendorong proses berguru mengajar.
Menurut National Education Association (NEA)
Media pembelajaran adalah bentuk-bentuk komunikasi baik yang tercetak maupun audio visual beserta peralatannya.
Menurut Flemming
Menurut Flemming, media yang sering diganti dengan kata perantara di samping sebagai sistim penyampai atau pengirim juga sebagai penyebab atau alat yang turut campur tangan dalam dua pihak utama dalam proses berguru mengajar siswa.
Menurut Santoso S. Hamidjojo
Definisi media pembelajaran adalah media yang penggunaannya diintegrasikan dengan tujuan dan isi pengajaran yang dimaksudkan untuk mempertinggi kualitas aktivitas berguru mengajar.
Menurut Buckminster Fuller
Menurut Fuller, media pembelajaran diartikan selaku orang renta ketiga, sehabis orang bau tanah orisinil dan guru selaku orang renta kedua.
Jenis-Jenis Media Pembelajaran dan Contohnya
Berikut ialah berbagai macam-macam media pembelajaran menurut jenisnya beserta misalnya.
1.Media Visual
Media visual yaitu jenis media pembelajaran yang berupa media gambar atau visual yang mampu dilihat oleh mata selaku indra pandangan. Contoh media visual yakni grafik, diagram, chart, skema, poster, kartun, komik, dan lain sebagainya.
2. Media Audio
Media audio ialah jenis media pembelajaran yang berupa media suara atau audio yang bisa didengar oleh telinga selaku indra telinga. Contoh media audio ialah radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan lain sebagainya.
3. Projected Still Media
Media projected still media adalah jenis media pembelajaran yang berupa sebuah media projeksi dengan gambar membisu atau tidak bergerak. Contoh projected still media yaitu slide, over head projektor (OHP), in focus, dan lain sebagainya.
4. Projected Motion Media
Media projected motion media yaitu jenis media pembelajaran yang berupa sebuah media projeksi dengan gambar bergerak atau motion. Contoh projected motion media adalah film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), komputer, dan lain sebagainya.
Demikianlah postingan wacana pemahaman media pembelajaran berdasarkan para ahli dan secara umum lengkap beserta jenis-jenis media mencar ilmu dan misalnya lengkap. Semoga bisa menjadi acuan dan menambah wawasan wawasan.
Facebook
Tweet
Whatsapp