Pemahaman Dan Faedah Lesson Plan (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

A. Pengertian Lesson Plan
Lesson Plan ataupun yng dalam bahasa kita umum disebut menjdai RPP (rencana pelaksanaan pembelajaran) merupakan penyusunan rencana yng di lakukan seorang guru sebelum melaksanakan proses belajar mengajar dalam kelas. Perencanaan berasal dari kata planning, yaitu pengambilan keputusan wacana apa yng Perlu di lakukan bagi atau bisa juga dibilang untuk meraih tujuan. Dengan demikian, proses sebuah perencnaan Perlu dimulai yang dengannya penetapan tujuan yng akan dicapai melalui analisis keperluan dan pengambilan keputusan yng lengkap, lantas menetapkan tindakan yng Perlu di kerjakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk meraih tujuan yang sudah di sebutkan, maka acuan pikir kita diarahkan bagaimana agar tujuan itu bisa diraih secara efektif dan efisien.
Sedangkan Pembelajaran bisa diartikan menjdai proses kerja percis antara guru dan siswa dalam memanfaatkan serta mempergunakan segala potensi dan sumber yng ada baik yng berasal dari dalam diri siswa itu sendiri semisal minat, bakat, dan kesanggupan dasar yng dimiliki termsuk gaya belajar maupun peluangyng ada di luar diri siswa semisal lingkungan, sarana, dan sumber mencar ilmu menjdai upaya bagi atau mampu juga dikatakan untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Dari kedua makna wacana desain penyusunan rencana dan konsep pembelajaran di atas, maka mampu disimpulkan bantu-membantu perencanaan pembelajaran ialah proses pengambilan keputusan hasil berpikir secara rasional perihal sasaran dan tujuan pembelajaran tertentu, yaitu pergeseran perilaku dan rangkaian aktivitas yng Perlu dijalankan menjdai upaya pencapaian tujuan yang sudah di sebutkan yang dengannya memanfaatkan serta mempergunakan segala kesempatandan sumber mencar ilmu yng ada.
Lesson plan ataupun RPP dibuat oleh guru menjdai pengembangan dari KI dan KD yng telah tersusun dalam silabus secara rinci sesuai yang dengannya tema pokok yng sudah ditetapkan. Lesson plan yng disusun oleh guru ini berlaku bagi atau mampu juga dibilang untuk satu ataupun berulang kali konferensi, terganutng pada alokasi waktu yng dibutuhkan bagi atau mampu juga dikatakan untuk satu tema tertentu.
B. Manfaat Lesson Plan
Kenapa Perlu menyusun Lesson Plan? Ya, karena sebuah perencanaan ialah langkah awal yng Perlu di lakukan sebelum kita melaksanakan segala sesuatu agar tujuan yng kita kehendaki bisa tercapai secara maksimal. Dengan perencanaan yng baik dan tepat, problem-persoalan yng memiliki potensi timbul dalam proses pelaksan pembelajaran mampu diminimalisir.
Dalam menyusun perencanaan, tentu kita akan mengambil keputusan pengganti yng paling baik biar proses pencapaian tujuan berlangsung secara efektif. Dengan demikian, ada beberapa manfaat yng bisa kita petik dari penyusunan proses pembelajaran.

  1. Melalui proses penyusunan rencana yng matang dan akurat, kita akan bisa memprediksi seberapa besar kesuksesan yng akan bisa dicapai. Sebab perencanaan disusun bagi atau bisa juga dibilang untuk mendapatkan keberhasilan, yang dengannya demikian kemungkinan-kemungkinan kegagalan mampu diantisipasi oleh setiap guru menjadikan hasil nya pun akan lebih tidak buruk alias manis dan maksimal. Dengan penyusunan rencana pebelajaran yng matang, seorang pendidika akan paham tujuan apa yng Perlu dicapai oleh siswa, dan strategi apa yng layak di kerjakan sesuai yang dengannya tujuan.
  2. Sebagai alat bagi atau bisa juga dibilang untuk memcahkan persoalan. Seorang perencana yng baik akan mampu memprediksi kesusahan apa yng akan dihadapi oleh siswa dalam mengkaji bahan pelajaran tertentu. Dengan penyusunan rencana yng matang, guru akan yang dengannya mudah mengantisipasi aneka macam persoalan yng mungkin muncul, mengenang bantu-membantu proses pembelajaran merupakan proses yng kompleks dan situasional di mana banyak sekali mungkin bisa terealisasi.
  3. Untuk memanfaatkan serta memanfaatkan banyak sekali sumber berguru secara sempurna. Dewasa ini ramai sekali sumber-sumber belajar yng mempunyai kandungan banyak sekali info. Melalui perencanaan, guru mampu memilih sumber-sumber mana saja yng dianggap tepat bagi atau mampu juga dibilang untuk mengkaji suatu materi pelajaran tertentu. Sehingga siswa tak akan kesusahan dalam menentukan dan menentukan mana sumber berguru yng cocok yang dengannya tujuan pembelajaran.
  4. Perencanaan akan bisa menciptakan pembelajaran berjalan secara sistematis, terarah, dan terorganisir. Dengan demikian, guru mampu mempergunakan waktu seefektif mungkin bagi atau bisa juga dikatakan untuk keberhasilan proses pembelajaran.

Contoh format Lesson Plan ataupun rencana pelaksanaan pembelajaran mampu dilihat dalam gambar di bawah ini