Pantun Tentang Teman Dan Persahabatan

Punya teman? Pernah mengungkapkan rasa terima kasih dan cinta untuk teman? Bagaimana cara mengungkapkan rasa kasih dan saling mempunyai terhadap teman? Kita mampu mengungkapkan rasa sayang kita terhadap sahabat melalui karya sastra puisi usang, tepatnya pantun.

Pantun untuk sahabat sering diajarkan untuk di sekolah, maka dari itu ada baiknya juga kita bisa mengirim ucapan terima kasih kepada sahabat melalui pantun. Selain bisa mempertahankan korelasi baik dengan teman kita, juga bisa mempertahankan persahbatan dan nostalgia untuk sobat dan teman bersahabat.

Pantun untuk teman bisa kita sampaikan terhadap teman baik atau teman yang masih bisa berjumpa ataupun yang sedang berada jauh terpisah oleh kawasan dan keadaan. Tapi seiring dengan pertumbuhan teknologi, korelasi kita dengan para sahabat dan teman baik tetap bisa terjalin. Melali pesan singkat, chating dan sebagainya.

Berikut ini teladan pantun untuk sahabat dengan sahabat persahabatan.

Pantun untuk Sahabat 1

Buah duku buah durian
Dimakan bareng lezat rasanya
Ini pantun untuk sahabat
yang senantiasa ada dan setia

Baju gres belum lusuh
Dipakai dikala bertamasya
Bersama sahabat seringkali ricuh
Tapi di situ kenangannya

Menjahit baju pakai benang
Benang dipintal bulu domba
Kita bareng dalam senang
Menghadapi masalah dengan tawa

Domba sembunyi di hutan lebat
Pohonnya hijau susah ditembus
Kebersamaan dengan sobat
Tentu uang tak bisa menebus

Pantun untuk sahabat satu di atas terdiri dari empat bait. Masing-masing bait pantun sahabat dan persahabatan di atas saling berkaitan. Menggambarakan perihal relasi persahabatan yang tidak bisa dipisahkan dan selalau menghadapi problem dengan tertawa. Maka dari itu, persahabatan yang setia seperti itu tidak bisa ditebus oleh uang atau harta.

  Vaksin Dalam Persepsi Maqashid Al-Syariah

Pantun untuk Sahabat 2

Pagi hari nonto informasi
Berita tentang kebakaran

Sahabatku yang paling setia
Dalam salah sudi maafkan

Ke pasar gres berbelanja buku
Buku dijual di tengah jalan
Untuk setiap kesalahanku
Engkau tidak mempermasalahkan

Air dituang ke dalam gelas
Gelas yang dibuat dari kayu
Kini saatnya saya membalas
Kebaikannmu kepada diriku

Gelas kayu dimakan rayap
rayap memakan tanpa mengajukan pertanyaan
Sudilah kiranya kamu tetap
Menjadi sahabat selamanya

Pantun untuk teman dua di atas ialah acuan pantun perihal persahabatan yang menggambarkan kondisi dan kondisi teman yang meminta maaf kepada sahabatnya. Penulis pantun tentag sobat itu meminta maaf alasannya adalah sering menciptakan duduk perkara.