Ini pantun bukan sembarang pantun. Tentang kentut yang membuatkabur.
Daripada marah sebab baunya, lebih baik berpantun sambil ceria.
Burung perkutut burung kutilang,
kamu kentut ga bilang-bilang.
Burung gelatik gunung merbabu.
Wajah elok, kentutnya anyir.
Perkutut bukan sembarang perkutut,
perkutut beli di pasar Gambir.
Kentut bukan sembarang kentut,
Kentut kamu seperti petir.
paku dicatut, besi dibubut.
saya yang kentut, kamu yang ribut.
anteng memang dia anteng,
duduk sila di tengah pasar.
tampan memang wajahmu ganteng,
sayang kentutnya menggelegar
pkt. 32.32.12