Alamat: Desa Ringenrejo, Kec. Wates, Kab. Blitar, Jawa Timur 66194
Map: Klik Disini
HTM: Rp.2.000 (Anak-anak), Rp.3.000 (Dewasa)
Buka Tutup: 24 Jam
Salah satu daya tarik Blitar adalah gugusan pantai indah yg menarik hati banyak pelancong untuk mengunjunginya.
Di antara pantai-pantai unggulan Kabupaten Blitar, ada suatu pantai dgn hamparan pasir hitam membentang indah yg menarik hati banyak orang namanya yakni Pantai Jalasutra atau Jolosutro.
Pantai eksotis ini menjadi salah satu bahari paling disenangi di kota yg menjadi saksi bisu usaha para jagoan Indonesia melawan kolonialis Belanda.
Pantai Jolosutro sendiri sudah usang menjadi destinasi favorit para turis, akan tetapi hal itu tak membuatnya mengalami kerusakan karena selama ini keindahan alamiahnya selalu dijaga.
Pantai Jolosutro sendiri lokasi tepatnya berada sekitar 45 kilometer jauhnya dr sentra kota Blitar Jatim, tepatnya di Kecamatan Wates, Desa Ringinrejo.
Daftar Isi
Keindahan Lokasi—
Pantai Jolosutro mempunyai pemandahan yg sangat indah. Terpaan cahaya matahari pada pasir hitam eksotik pantai ini berkilauan & membuatnya terlihat begitu memukau.
Pemandangan di sekitarnya pun asri & terjaga. Air laut yg jernih terhampar luas di bawah birunya langit akan menggoda hadirin untuk mencicipi kesegarannya dgn menceburkan diri & berenang atau sekedar bermain air.
Tak cuma itu, banyak sekali aktivitas mengasyikkan & seru pula mampu dikerjakan di pantai ini.
Namun keberadaan hamparan luas pasir hitam inilah yg membuat Pantai Jolosutro kian populer.
Warna pasir yg tak biasa ini bukannya justru menciptakan pantai ini tak indah atau terkesan kotor.
Butiran-butiran hitam pantai ini begitu halus & lembut, dgn terpaan sinar matahari membuatnya semakin tampak eksotis.
Sedangkan, semilir angin laut yg berhembus akan menciptakan para wisatawan makin betah menikmati indah panorama pantai ini.
Di sebelah barat Pantai Jolosutro, ada sebuah bukit yg memisahkan pantai ini dgn pantai di sisinya yg dinamai Karang Nritep.
Anda bisa mendaki bukit ini dgn melewati jalan setapak. Dari ketinggian, hadirin pula dapat menikmati keindahan Pantai Jolosutro yg sangat mempesona.
Hamparan laut biru yg dibatasi pasir hitam & perbukitan di sekitarnya akan menjadi sebuah pemandangan yg sungguh menakjubkan.
Pemandangan matahari terbit & terbenam di pantai ini pula sungguh memukau, menciptakan siapa pun berdecak terkagum dibuatnya.
Rute Menuju Lokasi—
Jika Anda berkendara dr tengah kota Blitar, rute yg bisa ditempuh untuk menuju Pantai Jolosutro membutuhkan waktu perjalanan sekitar satu jam dgn kendaraan bermotor.
Di sepanjang perjalanan menuju pantai ini, mata Anda akan dimanjakan dgn pemandangan indah perbukitan yg hijau.
Perjalanan menuju Pantai Jolosutro dikerjakan dgn melalui jalanan bukit-bukit yg menanjak serta berkelok-kelok.
Menjelang makin dekatnya Anda dgn pantai, pemandangan yg terlihat pun akan makin memukau dimana Anda mampu melihat keindahannya dr atas ketinggian.
Pada lazimnya ada dua jalur yg mampu Anda tempuh untuk menuju Pantai Jolosutro tersebut, jalur pertama adalah dr kota Blitar.
Jalur ini biasa ditempuh oleh para turis yg berkunjung baik dr area sekitar Blitar sendiri, maupun Kediri & Tulungagung.
Di rute yg berawal dr Kota Blitar ini, Anda harus mulai dr kecamatan Kanigoro, menuju Lodoyo, Binangun & berakhir di Kecamatan Wates.
Jalur kedua mampu Anda tempuh jikalau Anda berangkat dr Malang. Dari Bendungan Karangkates, berkendaralah menuju kota Blitar.
Di hutan jati Brongkos di Kesamben, ambil arah selatan melalui hutan jati yg besar. Setelah hingga di Kecamatan Binangun, Anda mampu melanjutkan perjalanan menuu Kecamatan Wates.
Dari sini, teruskan perjalanan menuju desa Ringinrejo. Jika berangkat dr Gondanglegi atau daerah Malang Selatan yang lain, Anda bisa menggunakan jalur Donomulyo yg lebih dekat menuju pantai ini.
Jalur di peta atau Google Map akan memperlihatkan dgn terperinci letak, posisi pantai ini & rute menujunya.
Harga Tiket Masuk—
Tiket masuk menuju Pantai Jolosutro ditarik sekitar satu kilometer dr lokasi pantai berada, di suatu pos pengamanan yg dibangun di jalan menuju area.
Seperti pada umumnya rekreasi pantai di Blitar, tiket yg dipatok tak akan membuat kantong Anda jebol.
Anda cuma perlu mengeluarkan uang Rp 2.000 hingga Rp.3.00o untuk setiap orang sekali masuk.
Dengan tiket masuk semurah itu, Anda sudah mampu menikmati pantai ini hingga puas, bahkan pula bisa menjinjing perlengkapan berkemah & menginap di sini.
Setiap kendaraan pula akan dikenai biaya parkir. Selain itu, di pantai yg cukup ramai ini pula terdapat berbagai warung untuk melayani para turis yg ingin bersantap.
Kemudian ada pula gazebo untuk menikmati indahnya pemandangan & penginapan buat membuat lebih mudah & memanjakan para wisatawan yg ingin bermalam di pantai ini.
Pantai Jolosutro khususnya dikunjungi paling banyak turis pada dikala final pekan atau isu terkini piknik panjang.
Bukan hanya warga dr Blitar & sekitarnya yg berkunjung ke sini, tetapi pula warga dr aneka macam kota lain seperti Kediri, Malang, Surabaya, atau Tulungagung.
Akan namun, meskipun pengunjung sering meramaikan & membanjiri pantai ini, kebersihan serta keindahannya masih terjamin.
Larangan—
Walaupun pantai ini memiliki air yg jernih & menarik hati untuk dijadikan area berenang, perlu diperhatikan bahwa berenang bisa dilaksanakan asalkan tak terlalu jauh dr bibir pantai.
Pasalnya, pantai Jolosutro ini merupakan pantai laut selatan yg terkenal dgn ombak & berarus besar lengan berkuasa.
Sehingga, agar tak terseret ombak yg berpengaruh, para pengunjung mesti tetap waspada.
Namun, tak perlu berenang jauh ke lautan alasannya lokasi Jolosutro iapit perbukitan, membuat suasananya sangat indah untuk dirasakan, walaupun hanya berenang di tepiannya saja.
Cerita Mistis—
Ombak Pantai Jolosutro yg pernah menelan korban ini menciptakan pantai tersebut sering dikaitkan dgn reputasi angker. Memang, sejarah asal usulnya berbau mistis.
Di tempat ini, sering iadakan larung sesaji & aneka macam ritual kepercayaan setempat. Bukan hanya itu, sejak dulu Pantai Jolosutro yakni suatu tempat yg terkenal bagi para pencari pesugihan.
Konon katanya, pantai ini adalah lokasi Nyi Roro Kidul, Prabu Siliwangi, & Nyi Blorong berkumpul.
Pada malam-malam tertentu, beberapa orang melaksanakan pesugihan dgn melarung tumbal berupa kepala sapi.
Bahkan, diceritakan bahwa pantai Jolosutro ini biasanya beratmosfer mistis pekat tatkala ritual dilaksanakan, dgn beberapa orang yg mengklaim mampu menyaksikan sosok Prabu Siliwangi dlm wujud macan putih.
Sang juru kunci pantai membantu para pencari pesugihan untuk mendapatkan hasil berbentukemas batangan.
Tak jarang pula, orang-orang berupaya mengisi kerikil akik di pantai keramat ini atau mencari ilmu sakti dgn sumbangan juru kunci atau orang cerdik lain yg merapal mantra dr serat kuno.