Manusia memanglah mahluk yng Amat unik. Allah menciptakan karakternya berlainan satu percis lain, salah satunya soal kemarahan. Marah adalah satu dari sekian banyaknya sifat bawaan kita-kita yng tak selamanya destruktif. Dalam suasana tertentu, kita butuh bagi atau mampu juga dikatakan untuk murka, malah wajib murka. Hanya saja, kita tak diperkenankan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melampiaskan kemarahan itu secara membabi buta tanpa kontrol, yng pada balasannya menciptakan kita menyesal seumur hidup. Namun di sayangkan, tak sedikit orang yng tak mampu mengontrol emosinya, menimbulkan terjerumus pada mulut murka yng merugikan diri sendiri malah orang lain.
Para psikolog memandang sebenarnya kita-kita ialah mahluk yng secara alami mempunyai emoi. Seperti yng diungkapkan oleh psikolog asal Amerika William James, dia menyampaikan bekerjsama emosi ialah kondisi jiwa yng terlihat pada pergeseran-perubahan pada tubuh yng mampu dilihat serta diperhatikan. Singkat kata, emosi ialah keadaan jiwa yng terlihat faktual pada perubahan fisik. Marah ataupun kemarahan ialah satu dari sekian banyaknya jenis emosi kasar yng tidak sedikit memperhalang kesuksesan seseorang.