Pak Edi Membeli Mobil Dengan Harga 160 Juta Setelah 6 Bulan Dipakai PakEdi Menjual Mobil Tersebut Dengan Harga 140 Juta.tentukan TaksiranTerdekat Persentase Kerugian Yang Ditanggung Oleh Pak Edi

pak edi membeli mobil dgn harga 160 juta sehabis 6 bulan digunakan pak edi memasarkan mobil tersebut dgn harga 140 juta.tentukan taksiran terdekat persentase kerugian yg ditanggung oleh pak edi

160/100×140=22400/100=224÷6=3,3% maaf kalu salsh

Pak Edi membeli mobil dgn harga 160 juta sesudah 6 bulan dipakai Pak Edi memasarkan mobil tersebut dgn harga 140 juta Tentukan taksiran terdekat presentase kerugian yg ditanggung oleh Pak Edi

Kategori : Matematika – kerugian
Kelas : 7 SMP

Pembahasan : 

harga beli = 160.000.000
harga jual = 140.000.000

Persentase kerugian?

kerugian = 160.000.000 – 140.000.000
                = 20.000.000

persentase kerugian = 20.000.000/160.000.000 x 100%
                                    = 12,5 %

  Sebuah Mobil Membawa 2 Karung Beras Dan 3 Karung Terigu. Berat Satu

Taksiran terdekat dr persentase kerugiannya yakni 12%

Pak Edi membeli kendaraan beroda empat dgn harga 160 juta sehabis 6 bulan dipakai Pak Edi menjual mobil tersebut dgn harga 140 juta Tentukan taksiran terdekat penyajian kerugian yg ditanggung oleh Pak Edi

Kelas : 7
Mapel : Matematika
Kategori : Aritmetika Sosial
Kata Kunci : rugi
Kode : 7.2.6 [Kelas 7 Matematika Revisi K13 Bab 6 Aritmetika Sosial]

Pembahasan :
Dalam perdagangan, terdapat dua kemungkinan yg dialami oleh pedagang, yaitu :
1. untung
2. rugi

Untung yakni harga penjualan lebih besar dr harga pembelian (atau modal)

Untung = harga penjualan – harga pembelian (modal).

Persentase untung = [untung : harga pembelian (modal)] x 100%

Kaprikornus, harga pemasaran = harga pembelian (modal) + [persentase untung x harga pembelian (modal)]

dan

harga pembelian (modal) = harga penjualan – [persentase untung x harga pembelian (modal)].

Rugi adalah harga penjualan lebih kecil dr harga pembelian (atau modal)

Rugi = harga pembelian (modal) – harga pemasaran

Persentase rugi = [rugi : harga pembelian (modal)] x 100%

Jadi, harga penjualan = harga pembelian (modal) – [persentase rugi x harga pembelian (modal)]

dan

harga pembelian (modal) = harga penjualan + [persentase rugi x harga pembelian (modal)].

Mari kita lihat soal tersebut.
Pak Edi berbelanja mobil dgn harga Rp160.000.000,00. 6 bulan digunakan, Pak Edi memasarkan kendaraan beroda empat tersebut dgn harga Rp140.000.000,00. Tentukan taksiran terdekat persentase kerugian yg ditanggung oleh pak Edi!

Jawab : 
Diketahui harga pembelian (modal) yaitu Rp160.000.000,00.
Harga pemasaran adalah Rp140.000.000,00

Rugi = harga pembelian (modal) – harga pemasaran
⇔ Rugi = 160.000.000 – 140.000.000
⇔ Rugi = 20.000.000

Persentase rugi = [rugi : harga pembelian (modal)] x 100%
⇔ Persentase rugi = [20.000.000 : 160.000.000] x 100%
⇔ Persentase rugi = [1 : 8] x 100%
⇔ Persentase rugi = 12,5%

  Pak Fandi Membeli Sepetak Tanah Dengan Harga 40 Juta Satu TahunKemudian Pak Dedi Menjual Tanah Tersebut Dengan Keuntungan Sekitar 16%Tentukan Taksiran Terdekat Harga Jual Tanah Milik Pak Vandi

Karena persentase rugi dlm bentuk desimal, kita mampu menaksir dgn pembulatan ke bawah sebesar 12% atau menaksir dgn pembulatan ke atas 13%.

Kaprikornus, persentase kerugian yg ditanggung oleh Pak Edi yakni 12,5% & taksiran terdekat yakni 12% atau 13%.

Soal lain untuk : Wargamasyarakatorg .co.id/tugas/9434667

Semangat!

Stop Copy Paste!  bulan dipakai pak edi menjual mobil tersebut dgn harga  Pak Edi Membeli Mobil Dengan Harga 160 Juta Setelah 6 Bulan Dipakai PakEdi Menjual Mobil Tersebut Dengan Harga 140 Juta.tentukan TaksiranTerdekat Persentase Kerugian Yang Ditanggung Oleh Pak Edi

pak edi membeli mobil dgn harga RP 160 juta.sesudah 6 bulan digunakan,pak edi menjual mobil tersebut dgn harga RP 140 juta.pastikan taksiran persentase kerugian yg oleh pak edi?

harga rugi = harga beli-harga jual
                    Rp160.000.000,00 – Rp 140.000.000,00
                    Rp 20.000.000,00

pak edi berbelanja kendaraan beroda empat dgn harga 160

maaf namun soalnya nggak terperinci