Menguak 4 Pesan Tak Bermoral Film AADC 2

Sekuel film layar lebar Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2) yg tayang final April lalu memang cukup bombastis. Raihan jumlah penontonnya dlm tempo delapan hari mencapai dua juta penonton. Namun film tersebut nyatanya menyisakan beberapa pesan yg bisa dibilang tak bermoral untuk budpekerti ketimuran.

Berikut beberapa adegan atau scene film yg disutradarai Riri Reza & diproduseri oleh Mira Lesmana.

1. Keluyuran Berduaan Semalam Suntuk

Rangga (Nicholas Saputra) mengajak jalan Dian Sastrowardoyo (Cinta) berlangsung satu hari satu malam sarat . Mereka menyusuri daerah wisata Jogjakarta hanya berdua saja. Dua orang berlain jenis berdua seharian tanpa ikatan akad nikah pasti sangat “ancaman”. Diam-diam scene ini menjinjing ke alam bawah sadar penonton seakan memberikan pesan bahwa berjalan berduaan dgn seorang “kekasih” itu tak apa-apa & hal yg positif bagi seorang tokoh protagonis. It’s not important message for dingin people!

2. Kissing Scene

Setelah puas keluyuran berdua, Rangga mengirimkan ke villa, kawasan di mana Cinta menginap. Dalam adegan tersebut Rangga mencium Cinta.

French kiss pasti jauh dr nilai ketimuran & ke-Pancasila-an sama sekali. Jika ada yg bilang film ini lokalitasnya tinggi ada benarnya alasannya adalah ada Jogjanya selaku lokasi syuting, tapi bagaimana dgn budaya bebas (maaf) nyosor? Apakah punya nilai lokalitas? It’s big no!

3. Kehadiran yg Merusak

Kehadiran Rangga menghancurkan hubungan Cinta dgn kekasihnya, Trian, yg sudah dlm proses tunangan. Meski kita oke tunangan tidak ada dlm Islam, yg ada itu khitbah. Paling tidak, jikalau sudah dipinang oleh seseorang, lelaki gentleman tentu tak akan merebut begitu saja. Hanya gara-gara Rangga & Cinta tak tahan menahan gejolak hati.

4. Puisi yg Beracun

Keberadaan sastra, mirip puisi itu untuk melembutkan hati. Bahkan di zaman perang puisi menjadi suatu senjata simbolik yg bisa membangkitkan perasaan seseorang untuk mengangkat senjata & menjadi pendekar di medan perang. Bukan untuk menyerang hati orang yg sudah terpaut dgn hati yg lain. Hal itu yg dilakukan Rangga dgn membuat secarik puisi untuk meracuni hati Cinta yg sudah dipinang orang. Ini melayani keegoisan namanya.

AADC 2 memang bukan film religi & kita tak berharap film ini mereligi, namun kita perlu menyelamatkan mereka yg sudah menonton biar tak mengcopy paste perilaku Cinta & Rangga.

Ok, don’t give up for love. Why? Because you have Allah who loves you, and that’s all you need. Wallahua’alam. [Paramuda/ Wargamasyarakat]

  Salahkah Kami Jika Membela Al-Maidah 51?