Mengenang Country Jack Grup Band Sukabumi Tempo Dulu


Stasiun Tua Sukabumi di tahun 1900’an

Oleh C. Noeris.

Sekitar 1975 bareng Alm. Farid Hardja saya menggagas untuk membangun sebuah band dengan label Bani Adam.


Sentra icon Bani Adam Band tertumpu terhadap Alm. Farid Hardja, mulai dari aksara vokal, performance, hingga terhadap karya lagu-lagunya yang spesifik dan berlawanan dengan warna grup musik-grup musik populer saat itu, yang awalnya justru menyusahkan ketika mesti menunjukkan desain grup musik tersebut kepada produser-produser rekaman yang menganggapnya aneh dan tidak komersil.

Formasi Bani Adam Band terdiri dari : 
Farid Hardja : Lead vocal, akustik gitar & harmonica.
Benny Nomore : Gitar. 
Yoseph  : Gitar & keyboard. 
Herry Uban : Drum 
C. Noeris : Bass.

Sampai sebuah hari saya berjumpa talent scouter ternama Denny Sabri (wartawan majalah musik aktuil), dan berusaha meyakinkan beliau bahwa saya punya grup band rock’n roll dengan vokalis unik, berambut gundul mirip Elton John dan bermain harmonika. Waktu berlangsung menjadi saksi sebuah pembuktian jikalau Bani Adam masuk dalam sebuah catatan.

1977/1978, selepas saya dari Bani Adam Band terinspirasi kelompok Eagles, aku membangun band baru dengan warna ballads dan sentuhan Country Rock. Gagasan ini aku utarakan terhadap Denny Sabri dan ia pun meresponnya.

Andil nama band ini dari aku dan kang Denny Sabri ( saya mulai dengan nama Country dan kang Denny Sabri menambahkan kata Jack ). Bergabung dengan Bia Subagja vocal, gitar & harmonica Eddy Manalief, Yan Voyagers lead guitar dengan Auditional Musicians Harry Anggoman keyboard, Herry Uban/Tommy Brother Hood pada drums.


Country Jack 1st dengan label Stasiun Tua yang dijadikan Theme Song sebuah film layar lebar.
Country Jack 2nd dengan label Surat dari Ibu Kota
Sekitar 1981 saya dan Bia Subagja membuat album duet Bia & Noeris. Dan tahun 1982 aku bergabung kembali dengan Alm. Farid Hardja membentuk Non Block Band, Country Jack diteruskan oleh Eddy Manalief, Benino & Emir Abay dan sempat merilis dua album rekaman.


30 Years Reunion of Country Jack, ada kerinduan untuk berkumpul, bermusik, bernostalgia yang notabene personilnya telah pada ohir dan sebagian sudah menjadi aki-aki.


Bia Subagja – Emier Abay – Eddy Manalief – Benino dan aku sepakat untuk bereuni sambil membuat album kilas balik dengan tajuk Stasiun Tua. 
Sumber Facebook – Country Jack.

Itulah sejarah singkat Country Jack yang sempat ditulis oleh almarhum C. Nooris disisa hidupnya. 

Country Jack ialah golongan musik yang diresmikan di kota kecil (Sukabumi) yang sanggup berkompetisi dan mensejajarkan dirinya dengan band-grup band dari kota besar pada jamannya. Walaupun popularitasnya tidak sebesar Koes Plus dan God Bless. Namun, mereka mampu mengukir kerasnya dinding sejarah musik Indonesia. Salute to you … !!!