Big Data 5V – Big Data memiliki lima karakteristik utama yg dikenal sebagai 5V, yaitu kecepatan (velocity), volume, nilai (value), kombinasi (variety), & kebenaran (veracity). Memahami konsep Big Data 5V ini menolong para ilmuwan data untuk memperoleh lebih banyak nilai dr data mereka & pula memungkinkan organisasi untuk menjadi lebih berfokus pada kebutuhan konsumen.
Awalnya, konsep Big Data hanya meliputi 3V, yaitu volume, kecepatan, & kombinasi. Namun, seiring berkembangnya waktu, nilai & kebenaran pula dianggap penting & ditambahkan ke dlm konsep 5V. Hal ini menolong para ilmuwan data untuk lebih efektif dlm mengartikulasikan & mengkomunikasikan karakteristik penting dr Big Data.
Angka lima dlm konsep 5V merefleksikan lima pertanyaan dasar yg mesti dijawab oleh setiap artikel gosip. Namun, tak diharapkan bagi organisasi untuk mengikuti dengan-cara khusus pedoman data yg terkait dgn 5V. Namun, mengetahui karakteristik utama Big Data sangat penting untuk mengekstrak nilai dr data dengan-cara efektif & menolong organisasi untuk menciptakan keputusan bisnis yg lebih cerdas.
Table of Contents
Pengertian Big Data
Big Data yaitu adonan dr aneka macam jenis data, baik yg tak terencana, semi terorganisir, maupun terencana, yg dikumpulkan oleh suatu organisasi. Data-data ini dapat diproses & diekstraksi untuk menerima pengetahuan yg berkhasiat & digunakan dlm aneka macam proyek pembelajaran mesin, pemodelan prediktif, serta aplikasi analitik yg lebih lanjut.
Dengan memanfaatkan Big Data, perusahaan mampu meningkatkan efisiensi operasinya, memperlihatkan pelayanan yg lebih baik bagi konsumen, & menciptakan kampanye pemasaran yg lebih personal & terukur.
Sebagai teladan, lewat analisis Big Data, perusahaan mampu memperoleh pengetahuan berharga perihal perilaku konsumen mereka, yg dapat digunakan untuk menyempurnakan teknik penjualan guna meningkatkan keterlibatan pelanggan & tingkat konversi. Dengan demikian, Big Data menjadi kunci penting bagi perusahaan untuk mencapai kelebihan kompetitif & sukses di era digital dikala ini.
Baca juga: Komunikasi Organisasi: Pengertian, Tujuan, & Contoh
Karateristik Big Data 5V
Berikut ini lima karateristik big data 5v:
Volume
Volume data yakni ukuran awal & jumlah data yg dikumpulkan. Semakin besar volume data yg dikumpulkan, kian besar kemungkinan data tersebut dianggap selaku Big Data.Konsep Big Data relatif & terus berkembang seiring dgn kemajuan teknologi & daya komputasi yg tersedia di pasar.
Apa yg dianggap selaku Big Data di masa kemudian mungkin tak lagi dianggap selaku Big Data sekarang, karena kesanggupan teknologi komputasi makin berkembang.
Dalam dunia bisnis, pengumpulan & analisis data yg besar & beragam menjadi makin penting untuk menerima wawasan berharga yg dapat dipakai untuk mengambil keputusan bisnis yg lebih cerdas.
Misalnya, dgn mengumpulkan & menganalisis volume data yg besar, perusahaan mampu memperoleh wawasan wacana sikap konsumen mereka, preferensi produk, tren pasar, & banyak lagi. Hal ini dapat menolong perusahaan meningkatkan efektivitas operasi mereka & mengambil keputusan yg lebih sempurna.
Velocity
Kecepatan merujuk pada seberapa cepat data dihasilkan & bergerak. Kecepatan data menjadi faktor penting bagi perusahaan yg memerlukan data mereka mengalir dgn cepat, sehingga tersedia pada waktu yg tepat untuk membuat keputusan bisnis terbaik.
Dalam lingkungan yg menggunakan Big Data, organisasi akan menghasilkan aliran data yg besar & berkelanjutan yg sedang dibuat & diantarke tujuan kesudahannya. Data ini bisa berasal dr berbagai sumber, seperti mesin, jaringan, ponsel pintar, atau media sosial. Data ini perlu dicerna & dianalisis dgn cepat, & acap kali dlm waktu yg nyaris serempak.
Misalnya, dlm industri keuangan, kecepatan sungguh penting dlm membuat keputusan investasi. Data pasar mesti diproses dengan-cara real-time untuk mengambil keputusan yg cepat & sempurna, alasannya setiap detik dapat menjadi faktor krusial dlm menciptakan keuntungan yg signifikan. Demikian juga, dlm industri otomotif, data mesin & sensor mesti diproses dengan-cara real-time untuk memantau kinerja mesin & mencegah kegagalan.
Baca juga: Bisnis Modal Kecil: Ide Untuk Para Pemula
Variety
Salah satu karakteristik utama dr Big Data adalah kemampuannya untuk menangkap semua hal yg berharga dlm ekosistem bisnis. Selain data terorganisir yg biasa dipakai dlm bisnis, terdapat pula kumpulan data tak terstruktur seperti gambar, video, bunyi, file datar, badan email, file log, & lain sebagainya. Meskipun data ini tak pribadi memiliki nilai, alat canggih dapat dipakai untuk mengolahnya & memperoleh pengetahuan yg berguna dlm membangun sistem yg lebih cerdas.
Sistem Big Data didesain untuk menangkap data tak terstruktur & semi terorganisir yg terus mengalir dlm bisnis dgn cepat & efisien. Hal ini memerlukan kesanggupan untuk menyimpan berbagai jenis data heterogen, serta menghubungkan berbagai sumber data dgn efisien tanpa mengurangi kecepatan.
Dengan kesanggupan untuk menangkap & memproses aneka macam jenis data, organisasi dapat mengambil faedah dr keterangan baru & mendapatkan pola-pola yg berkhasiat untuk bisnis mereka.
Baca juga: Iklan ialah: Pengertian, Fungsi, Ciri, Jenis, & Contoh
Veracity
Konsep ini berhubungan dgn kualitas & akurasi data yg dikumpulkan. Terkadang, data yg dikumpulkan mungkin memiliki serpihan yg hilang, tak akurat, atau bahkan tak menawarkan pengetahuan yg berguna. Veracity merujuk pada tingkat iman yg ada dlm data yg dikumpulkan dengan-cara keseluruhan.
Data yg tak akurat atau tak lengkap mampu menimbulkan kebingungan & bahkan risiko kesalahan yg serius, khususnya dlm bidang medis. Jika keterangan wacana obat yg dimakan oleh pasien tak lengkap atau tak benar, nyawa pasien mampu terancam.
Oleh alasannya adalah itu, nilai & kebenaran data sungguh penting untuk menentukan kualitas & wawasan yg dihasilkan dr analisis data.
Value
Hal yg terpenting dlm konteks bisnis yakni Nilai. Jika tata cara Big Data tak dapat menciptakan nilai dr keseluruhan proses dlm waktu yg wajar, maka proses tersebut tak akan berguna untuk terlibat dlm bisnis.
Teoritisnya, Big Data seharusnya menunjukkan nilai bagi bisnis. Besar atau kecilnya nilai tersebut tergantung pada tim analisis & peneliti untuk menimbang-nimbang, merancang, membangun, & menyampaikannya.
Nilai ialah salah satu karakteristik utama yg dibahas dlm bisnis, & tingkat nilai tertentu mesti diproyeksikan di permulaan proyek Big Data.
Baca juga: Strategi SEO Lokal Untuk Pemasaran Online di Daerah Tertentu
Kesimpulan
Awalnya, Big Data memiliki tiga karakteristik inti yg dikenal sebagai 3V, yakni Velocity, Volume, & Variety. Kemudian, dgn berkembangnya & semakin prevalenya Big Data di seluruh industri, tiga V lainnya, yaitu Veracity & Value, ditambahkan.
Kesemua 5V Big Data ini sungguh penting untuk mengerti arsitektur Big Data. Analisis Big Data menjadi garda depan dlm perjalanan menuju dunia yg semakin berpusat pada data. Perusahaan berupaya keras untuk memberdayakan & mempertahankan sumber daya intelektual yg besar lengan berkuasa dlm Big Data.
Referensi
- LeCun, Y., Bengio, Y., & Hinton, G. (2015). Deep learning. Nature, 521(7553), 436-444.
- Kaisler, S., Armour, F., Espinosa, J. A., & Money, W. (2013). Big data: Issues and challenges moving forward. In Proceedings of the 46th Hawaii International Conference on System Sciences.
- McAfee, A., & Brynjolfsson, E. (2012). Big data: the management revolution. Harvard business review, 90(10), 60-68.
- Mayer-Schönberger, V., & Cukier, K. (2013). Big data: A revolution that will transform how we live, work, and think. Houghton Mifflin Harcourt.