Mengapa pembagian zona waktu menggunakan konsep lokasi?

Pertanyaan 

Mengapa pembagian zona waktu memakai konsep lokasi?


Jawaban 


pembagian zona waktu memakai desain lokasi karena berhubungan dgn letak & posisi wilayah di permukaan bumi.


Pembahasan


Salah satu desain dlm geografi adalah rancangan lokasi. Dikenal dgn desain adikara & relatif.


Dengan konsep lokasi, kita mampu mengetahui letak suatu daerah di atas permukaan bumi ini. Wilayah-wilayah tersebut pula dapat digolongkan menurut karakteristik khasnya masing-masing.


Misalnya, dgn konsep lokasi kita akan mengenali negara-negara yg berada pada iklim tropis & subtropis. 


Pembagian tersebut berkenaan dgn desain lokasi. Negara-negara yg berada di erat garis khatulistiwa mempunyai iklim tropis lalu dikategorikan sebagai negara-negara tropis.


Negara-negara tersebut memiliki ciri khas misalnya mendapatkan cahaya matahari sepanjang tahun, curah hujan yg tinggi, terdapat hutan hujan tropis, & mempunyai tanaman & fauna yg beragam. 


Sedangkan negara-negara subtropik memiliki ciri khas tersendiri berbentukadanya 4 isu terkini, curah hujan yg sedikit, tingkat kelembaban yg rendah, & kurangnya cahaya matahari dibandingkan negara-negara tropis.


Konsep lokasi pula diterapkan dlm pembagian zona waktu di Indonesia. Zona waktu di Indonesia dibagi menjadi 3 yaitu waktu Indonesia timur,  waktu Indonesia tengah, & waktu Indonesia Barat. 


Lalu kenapa pembelanjaan waktu tersebut dikaitkan dgn rancangan lokasi? Hal tersebut dikarenakan adanya karakteristik yg sama antara satu kawasan yg dimasukkan ke dlm zona waktu tertentu.



  Gejala geosfer: ⑴ terjadinya bencana alam;