close

Masjid Al Furqon Bandara Soekarno-Hatta

Masjid Warna-Warni di Tengah Taman Asri

masjid al furqon depan

Memasuki tempat Bandara Internasional Soekarno Hatta, suasana serba modern akan sangat terasa. Oleh karenanya, kedatangan satu bangunan bernuansa Eropa Timur klasik akan mengundang minat. Bangunan tersebut adalah Masjid Al-Furqan.

Kubah masjid yg sungguh khas dgn bentuk ulir mengerucut ke atas dgn aneka warna terang menyala akan tampak terang kala hadirin melintasi jalan raya bandara menuju terminal penumpang.

masjid al furqonSebenarnya masjid ini bukan satu- satunya yg ada di daerah bandara. Masih ada tujuh masjid yang lain. Namun, entah disengaja atau tidak, Masjid Al- Furqan yg berarti pembeda-yaitu Islam & Al-Alquran merupakan pembeda dr anutan & kitab-kitab sebelumnya-menjadi sungguh pas dgn keadaan masjid yg betul-betul berbeda dgn masjid yang lain di sana.

Masjid dua lantai ini terletak sempurna di Area Cargo Bandara Soekarno-Hatta, berdiri megah dikelilingi taman & kolam yg indah, asri, & hijau. Desain bangunan & arsitekturnya unik serta berbalut warna-warna cerah. Bagian depan bangunan utama & setiap tiang penyangganya dipenuhi kaligrafi besar.

Masjid Al-Furqan yg berbentuk dasar persegi ini mempunyai empat buah menara berwarna dominan kuning hijau di setiap sudutnya. Bangunan utama yg berwarna kuning & hijau cerah mencuat di sela-sela kerindangan pepohonan di sekelilingnya.

Kubah masjid yg berulir bagai kulit bawang dgn warna menyala mengingatkan pada bentuk kubah Katedral St. Basil di Moskow, Rusia. Keunikan kubah ini menciptakan sebagian jamaah menjulukinya selaku Masjid Lllipop atau Masjid Es Krim. Sementara yg lain menyebutnya Masjid Aladdin alasannya adalah bangunan masjid layaknya bangunan dr negeri dongeng 1.001 malam.

  Masjid Raya Bayur

Masuk ke dlm bangunan utama masjid, di beberapa belahan dinding terlihat kaligrafi surat-surat Al-Quran. Bahkan, bentuk kaligrafi di lekukan dlm kubah mirip kitab suci Al- Quran. Ada delapan buah kaligrafi kitab suci, masing-masing berukuran 3 x 4 m, bertuliskan surat Yaasiin.

Teras masjid, yg pula digunakan sebagai ruang shalat, dipenuhi tiang berhias kaligrafi. Tiang-tiang penyangga itu menopang atap permanen teras masjid sehingga meski di luar sedang panas terik, situasi teras itu tetap sejuk.

Keberadaan Masjid Al-Furqan saat ini diyakini akan menjadi wahana pemenuhan keperluan spiritual para pekerja di lingkungan Bandara Internasional Soekarno Flatta yg memang merupakan gerbang udara ibukota Jakarta.

masjid al furqon