a. Sebagai Perencanaan.
Dengan melaksanakan isu ekonomi yang sempurna, maka mampu disusun rencana kerja yang bagus untuk pelaksanaan acara pada tahap berikutnya.
b. Sebagai Pengendalian.
Dengan melakukan suatu rencana dan penerapan sistem akuntansi yang baik, maka mampu dikendalikan atau dinilai jalannya acara suatu perusahaan.
c. Sebagai Pertanggungjawaban.
Dengan melakukan pencatatan kepada semua transaksi yang terjadi, maka pada selesai masa mampu disusun suatu pembukuan keuangan untuk disampaikan dan dipertanggungjawabkan terhadap pemilik atau pihak ekstern perusahaan. Dengan begitu dapat diperoleh sebuah penilaian atau keputusan untuk kemajuan perusahaan ke depan.
Suatu alat bantu untuk mengambil sebuah keputusan ekonomi bagi pihak-pihak terkait yang membutuhkan laporan akuntansi perusahaan tersebut.