Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 SD Halaman 26 28 29 30 33 34 35 37 38, Subtema 1 Pembelajaran 3

Masyarakat modern pula mempunyai cara pemecahan masalah yg berlainan dgn masyarakat tradisional. Kehidupan penduduk terbaru yg tak lepas dr perkembangan ilmu pengetahuan & teknologi. Hal itulah yg membuat mereka dgn cepat & gesit mampu memanfaatkannya untuk memecahkan masalahnya.

Bacalah cerita fiksi berikut ini dgn saksama, sebelum ananda melakukan kegiatan berikutnya.

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 33

Ayo Membaca

Si Hitam

Oleh Diana Karitas

Kak Irma mendapati adiknya, Rina menangis tersedu di teras rumah. Kak Irma yg baru pulang kuliah segera memeluk adiknya yg masih kelas enam itu. Keadaan rumah terlihat sepi, tak seperti biasanya. Ia tahu ayah & ibu masih di kantor, namun biasanya keadaan rumah tak sesepi ini.

“Kenapa, Dik?” tanya Kak Irma. Rina tak segera menjawab. Ia malah tersedu makin keras. Mbak Tati, yg biasa mengawalRina bergegas tiba menghampiri mereka memasuki pekarangan rumah. Mbak Tati terlihat terengah & berkeringat.

“Ada apa, Mbak? Mbak Tati dr mana? Mengapa Rina ditinggal sendiri di rumah?” tanya Kak Irma tanpa melepas pelukannya pada adiknya.

“Ini, Kak Irma. Si Hitam tak pulang sedari tadi. Saya tadi berusaha mencarinya ke seluruh komplek ini. Tetapi saya tak menemukannya,” jawab Mbak Tati dgn wajah panik.

Segera Kak Irma terjaga. Rumah yg sepi, tak ada suara manja kucing kesayangan Rina. Ternyata ini penyebab Rina sedih. Kucing kesayangannya belum kembali.

“Kak Irma, apa yg bisa kita kerjakan biar Si Hitam kembali, Kak? Si Hitam pasti bersedih mencariku. Bagaimana ia akan makan? Bagaimana ia akan tidur? Pergi ke manakah kucing kecil itu?” tanya Rina masih tersedu.

  Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 6 Halaman 36 37 38 39 40 41 43, Pembelajaran 6 Subtema 1

“Ah, Kak Irma punya wangsit. Semoga sukses. Mbak Tati, tolong temani Rina sebentar ya!” pinta Kak Irma pada Mbak Tati sambil melepas pelukannya.

Kak Irma segera mengambil telepon genggamnya dr dlm tasnya. Ia tampak sedang mencari-cari sesuatu dr dlm telepon genggam itu.

“Rina, apakah ananda pernah menggunakan telepon genggam Kakak untuk menyimpan foto Si Hitam?” Tanya Kak Irma.

Pernah, Kak!” jawab Rina. Tampak wajahnya mulai berbinar.

“Baik, Kakak cari dahulu,” kata Kak Irma sibuk mencari foto Si Hitam di dlm telepon genggamnya.

Ah, ini foto Si Hitam!” Teriak Kak Irma.

“Apa yg hendak Kakak lakukan dgn foto Si Hitam? Apakah Kakak akan menyebar foto itu?” tanya Rina penasaran. Ia sedikit lupa dgn kesedihannya.

“Tepat sekali, adikku yg cerdas! Kakak terpikir beberapa cara, Rin. Pertama, Kakak akan cetak gambar Si Hitam beberapa lembar, lalu menempelkannya di beberapa lokasi di sekitar sini. Kamu & sobat-temanmu bisa membantu menempelkannya. Kedua, Kakak bisa menyebarkannya dengan-cara digital pada sobat-sobat Kakak, atau kenalan Ayah & Ibu lewat telepon genggam ini. Dengan begitu, banyak orang akan ikut mencari kucingmu!” terang Kak Irma dgn bergairah.