6. Diskusikan kembali tindakan tersebut untuk menegaskan semua hal yg dibutuhkan mampu dilaksanakan.
7. Lakukanlah pembagian tugas pada semua anggota kalangan. Lalu tentukanlah cara atau strategi untuk menegaskan semua anggota kalangan melakukan peran masing-masing dgn baik.
Ayo Berlatih
Bagaimana pengalamanmu melakukan pekerjaan bareng teman-temanmu dlm kegiatan di atas? Bandingkanlah jikalau ananda harus mengerjakannya sendiri, bagaimana rasanya?
Bekerja bareng orang lain untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu akan terasa lebih mengasyikkan & pekerjaan mampu teratasi dgn lebih singkat.
Bagaimana dgn menghabiskan waktu senggang bareng orang lain? Manakah yg lebih ananda sukai, menghabiskan waktu senggang sendiri dgn gawai, atau menghabiskan waktu bersama dgn keluarga & teman-sobat? Pernahkah ananda mengalami suasana tersebut? Baca & simaklah kisah berikut ini, lihatlah apakah ananda memiliki pengalaman yg nyaris sama.
Ayo Membaca
Kakek Banu
Oleh Diana Karitas
“Andi! Bayu! Ayo kita kumpul di sini!” seru Kakek Banu mengajak Andi & Bayu yg sedang asyik bermain gawai mereka di ruang tengah. Andi & Bayu ialah abang adik yg sedang berlibur ke tempat tinggal kakek neneknya bersama ayah & ibunya.
“Ada apa, Kek? Mau apa di situ?” tanya Andi yg lebih tua, pada kakeknya, tanpa mengalihkan pandangannya dr layar gawainya.
“Cepatlah ke teras! Kakek ingin memperlihatkan sesuatu kepadamu. Di sini sudah ada Ari & Ika, nih,” seru Kakek dr teras rumahnya yg luas.
“Andi, Bayu! Dipanggil Kakek!” kata Ibu mengingatkan sesudah dilihatnya kedua anak itu tak pula menghiraukan panggilan kakeknya.
“Kalian sudah janji untuk mengawalKakek, kan kali ini? Mengapa kalian sibuk sendiri dgn gawai itu dibanding mengawalkakek? Kakek sudah usang tak bertemu kalian, lho!” kata Ibu mengingatkan. Kedua adik beradik pun akibatnya meletakkan gawainya & berjalan menemui kakeknya di teras
“Nah, gitu dong! Masa gawai lebih mempesona ketimbang bulan purnama di atas sana? Sudah tiga kali bulan purnama, Ari & Ika selalu bermain ke sini untuk mendengar dongeng Kakek, lho!” jelas Kakek Banu. “Ari & Ika pula lazimnya bermain gawai mirip kalian, namun sudah tiga kali mereka senantiasa datang ke sini meminta Kakek bercerita pada saat bulan purnama,” jelas Kakek lagi.
“Iya, Andi. Sejak Kakek kami meninggal empat bulan kemudian, kami jadi sering bermain ke sini. Kakek Arya suka bercerita tatkala bulan purnama tiba, umumnya di teras rumah kami. Nah, kini Kakek Banu bersedia bercerita pula untuk kami,” Ari menjelaskan.