Pada bagian lantai bawah museum ini terdiri dari peninggalan VOC mirip patung, keramik-keriamik batang kerajinan menyerupai prasasti, gerabah, & inovasi batuan yg didapatkan para arkeolog. Terdapat pula peninggalan kerajinan Betawi mirip dapur khas Betawi tempo dulu.
Sementara pada bab lantai dua terdapat perabotan peninggalan para bangsa Belanda mulai dr kawasan tidur & lukisan-lukisan, lengkap dgn jendela besar yg menghadap alun-alun. Konon, jendela besar inilah yg dipakai untuk menyaksikan hukuman mati para tahanan yg dilakukan di tengah alun-alun.
Pada museum ini pula didapatkan beberapa penjara-penjara bawah gedung & bawah tanah. Penjara bawah tanah dahulu digunakan untuh menahan para tahanan yg melawan pemerintahan Belanda. Bagian ini terdiri dr 5 ruangan sempit & pengap dgn bandul besi, sebagai belenggu kaki para tahanan. Bahkan konon katanya hero nasional Pangeran Diponogoro pernah dikurung dipenjara ini & pula Pahlawan dr Aceh ialah Cut Nyak Dien pula pernah dipenjarakan di sini.
—
*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan pada orang renta untuk memandu proses mencar ilmu anak.
Sumber:
– Buku Guru Sekolah Dasar/MI Kelas V Tema 7 Peristiwa dlm Kehidupan, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan & Kebudayaan.
– Buku Siswa Sekolah Dasar/MI Kelas V Tema 7 Peristiwa dlm Kehidupan, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan & Kebudayaan.
(Warga Masyarakat)