Berikut ini yaitu beberapa pola pemuaian & penyusutan benda karena pergeseran suhu dlm kehidupan sehari-hari.
1. Pemasangan Kaca Jendela
Pernahkah ananda memperhatikan posisi beling yg terpasang pada jendela? Atau mungkin ananda pernah melihat proses pemasangan beling jendela yg dikerjakan oleh tukang kayu. Para tukang kayu selalu merancang ukuran bingkai jendela yg sedikit lebih lebar dr ukuran bergotong-royong. Mengapa harus demikian? Hal ini dikerjakan oleh tukang kayu dgn tujuan untuk menunjukkan ruang pemuaian bagi beling ketika terkena panas. Jika bingkai jendela tak diberi ruang pemuaian, maka tatkala terkena panas akan menyebabkan kaca menjadi retak atau bahkan pecah. Selain itu, untuk menyingkir dari keretakan beling dikala ada bunyi yg menggelegar mirip tatkala ada petir, atau bunyi keras yang lain.
2. Ban Sepeda/Motor & Mobil
Tahukah ananda apa yg terjadi tatkala ananda memompa udara terlampau banyak ke dlm ban sepedamu? Jika ban sepeda, ban sepeda motor, & ban mobil, diisi udara terlampau banyak, maka ban akan mengeras & menjadi tak nyaman dikendarai. Selain itu, mengisi udara terlalu penuh ke dlm ban sepeda atau kendaraan beroda empat akan membahayakan pengemudinya. Ban yg diisi terlampau banyak udara dapat meletus & dapat menjadikan kecelakaan. Hal ini disebabkan karena udara di dlm ban dapat memuai karena panas.
3. Kawat/kabel Listrik & Telepon
Apakah ananda memperhatikan bahwa kawat atau kabel telepon & listrik terlihat mengendur & tak tegang? Hal ini dilaksanakan dgn tujuan semoga kawat atau kabel tak putus pada malam hari tatkala mengalami penyusutan. Selain itu, biar kawat atau kabel tak putus bila tertimpa pohon yg tumbang.
4. Pemuaian yg Terjadi pada Gelas Kaca
Pernahkah ananda melihat suatu gelas kaca yg tiba-tiba pecah atau retak tatkala dituangi air panas? Hal ini terjadi lantaran adanya pemuaian yg tak merata pada serpihan gelas. Oleh lantaran itu, diusulkan supaya tak menuangi gelas lembap atau gelas dingin dgn air panas yg gres mendidih.
5. Pemuaian pada Sambungan Rel Kereta Api
Sambungan pada rel kereta api, dibikin ada celah antara dua batang rel. Hal ini dikerjakan untuk memberikan ruang muai sehingga ketika terkena panas, rel tersebut tak melengkung. Rel yg melengkung akan membahayakan gerbong kereta yg melewatinya.
6. Penggunaan Termometer
Tahukah ananda cara memakai termometer klinis atau termometer tubuh? Termometer akan ditempelkan ke beberapa potongan tubuh seperti dlm verbal atau ketiak. Tujuannya yaitu untuk mengukur suhu panas tubuh. Setelah beberapa usang, cairan di dlm termometer akan karena terjadi pemuaian setelah menerima panasdari tubuh. Cairan akan berhenti pada angka tertentu untuk memperlihatkan suhu tubuh. Tatkala thermometer tak dipakai, akan kembali turun lantaran mengalami penyusutan.
Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Halaman 53 & 54
Ayo Menulis