Tangga Nada
Tangga nada adalah urutan nada yg disusun dengan-cara berurutan. Misalnya do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Ada banyak jenis tangga nada, di antaranya adalah tangga nada diatonis & pentatonis. Tangga nada diatonis yakni tangga nada yg mempunyai dua jarak nada, yakni satu & setengah. Beberapa alat musik mirip piano & organ mempunyai tata cara tangga nada diatonis. Pada tata cara tangga nada diatonis, dlm satu rangkaian nada terdapat 7 nada pokok. Nada kedelapan merupakan pengulangan nada pertama.
Tangga nada pentatonis, merupakan jenis tangga nada yg cuma menggunakan lima nada pokok. Ragam tangga nada pentatonis dibedakan oleh jarak antarnada serta pilihan nada yg didengar. Berdasarkan nadanya, ada tangga nada pentatonis yg menggunakan tangga nada jenis pelog & tangga nada jenis slendro. Contoh alat musik yg memakai tangga nada jenis pelog & slendro yaitu gamelan Jawa. Selain gamelan Jawa, ada pula gamelan Sunda, Bali, Madura, & Batak.
Tangga nada pelog biasanya memakai susunan nada yg berbunyi seperti nada-nada do – mi – fa- sol – si. Salah satu lagu kawasan yg memakai tangga nada ini yaitu lagu Gundhul Pacul dr Jawa Tengah. Sedangkan tangga nada slendro lazimnya memakai susunan yg berbunyi mirip nada-nada do – re – mi – sol – la. Lagu yg menggunakan tangga nada ini memberi kesan bangga & lincah. Salah satu teladan lagu dgn tangga nada slendro ini yakni lagu Cublak-Cublak Suweng dr tempat Jawa Tengah.
Bersama dgn sobat sebangkumu, lengkapilah tabel berikut untuk membedakan tangga nada diatonis & pentatonis berdasarkan bacaan di atas!
Jawaban:
| Jumlah & Nama Nada pada Tangga Nada Diatonis | Jumlah & Nama Nada pada Tangga Nada Pentatonis |
|---|---|
| 7 nada :
Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Si, Do |
5 nada :
do – mi – fa- sol – si do – re – mi – sol – la |
Kamu tentu ingin tahu lagu-lagu tempat yg menggunakan tangga nada pentatonis! Simaklah lagu-lagu berikut ini! Perhatikanlah nada yg digunakan pada lagu tersebut! Ada berapa nada yg digunakan?
Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Halaman 21
Ayo Bernyanyi
Nyanyikanlah kedua lagu tersebut dgn mengamati tangga nadanya! Nyanyikanlah dengan-cara berulang-ulang hingga ananda mampu menyanyikannya sendiri! Perhatikanlah syair lagu tersebut dgn saksama. Tahukah ananda bahwa tak semua lagu daerah memiliki arti khusus. Terkadang syair lagu ditulis lebih mementingkan keindahan rima, bukan makna atau syair lagu.
Oleh risikonya, carilah arti lirik pada lagu tersebut. Lalu, tulislah pada tabel. Setelah itu, cari tahu dimainkan pada tangga nada pentatonis yg mana saja kedua lagu tersebut! Lengkapilah tabel berikut!