Tetapi, yg membuat persahabatan mereka bertahan usang ialah sikap Hanni & Duwi yg saling menghargai satu sama lain. Hanni tak pernah menganggap dirinya berlainan dgn Duwi. Bukan hanya Duwi yg bermain ke pendopo batik Hanni, namun Hanni pun tak sungkan bermain ke tempat tinggal sederhana milik keluarga Duwi. Ia malah menikmati makan siang atau makan jajanan sore di rumah Duwi. Memang, ibu Duwi cendekia mengolah makanan. Namanya pula penjaja kue, niscaya cerdik pula menciptakan aneka kuliner. Hanni justru senang dgn kedekatan & kesederhanaan suasana di keluarga Duwi. Acara makan bersama yg selalu ramai penuh dongeng, sebab semua hadir dgn kisah masing-masing.
Sebaliknya, tatkala Duwi bermain ke tempat tinggal Hanni, tak dirasanya minder sedikit pun. Ayah & ibu Hanni tak pernah pula memperlakukan Duwi super istimewa alasannya adalah Duwi anak penjaja kudapan manis. Santai saja Duwi membaca-baca koleksi buku cerita Hanni di kamarnya tatkala Hanni sedang melakukan hal lain. Kadang-kadang Duwi pun ikut membantu tatkala Hanni mesti melipat lipat batik & memasukkannya ke dlm plastik sebelum siap diantarke toko. Duwi kagum dgn Hanni & keluarganya. Walaupun punya banyak pegawai, Hanni & saudara-saudaranya tetap terlibat untuk membantu perjuangan orang tuanya. Membantu sesuai usia & kesanggupan. Terlihat bahwa mereka menjangkau berhasil memang karena kerja keras.
Begitulah teman dekat, tak ada kata-kata yg perlu diucapkan untuk menyatakan sayang pada sahabat. Hanya diperlukan perilaku yg nrimo, tak pandang perbedaan, saling menghargai, & saling belajar. Rasa sayang yg lapang dada pada sahabat akan membentuk pertemanan yg indah & tak terpisahkan.
1. Apa perbedaan yg terlihat antara Hanni & Duwi?
Jawaban:
Perbedaan latar belakang keluarga.
2. Bagaimana Hanni bersikap terhadap Duwi?
Jawaban:
Menghargai Duwi meski berbeda latar belakang, tak sombong, tak sungkan bermain ke tempat tinggal Duwi, & malah menggemari kedekatan serta kesederhanaan Duwi.
3. Bagaimana sikap keluarga Hanni pada Duwi?
Jawaban:
Walaupun Duwi anak penjaja kue, keluarga Hanni tak pernah memperlakukan Duwi super istimewa.
4. Bagaimana Duwi bersikap terhadap Hanni?
Jawaban:
Saling menghargai, tak minder tatkala bermain ke tempat tinggal Hanni, mau membantu Hanni melakukan pekerjaannya, & mengagumi Hanni yg mau membantu pekerjaan orang tuanya.
5. Bagaimana sikap keluarga Duwi kepada Hanni?
Jawaban:
Keluarga Duwi memperbolehkan Hanni bermain ke rumah mereka. Hanni pula dipersilahkan mencoba kuliner ibu Duwi yg lezat.
6. Apa yg bisa kita teladan dr Hanni?
Jawaban:
Selalu menghargai sahabat, tak angkuh pada sahabat, & tak tidak suka kesederhanaan sahabat.