Didampingi Pak Seto, guru kelasnya, Sudin pun berangkat ke kota. Sudin sukses mempersembahkan piala juara pertama kontes pidato untuk sekolahnya. Tak tidak berguna perjuangan Pak Welly & seluruh warga sekolah.
Jawablah pertanyaan berikut!
1. Sebutkan tokoh-tokoh yg ada dlm kisah di atas!
Jawaban: Pak Welly, Sudin, Bapak Lurah, Kepala Dinas Pendidikan serta Ketua RW & Ketua RT
2. Apa yg diharapkan oleh Bapak Welly?
Jawaban: Pak Welly ingin Sudin mendapatkan pengalaman berguna lewat lomba pidato yg dalam waktu dekat akan diadakan di tingkat nasional.
3. Mengapa Bapak Welly memiliki cita-cita tersebut?
Jawaban: Agar Sudin seorang anak yg suka membaca, percaya diri, & cendekia berpidato menemukan pengalaman berharga melalui lomba pidato .
4. Apa yg dilakukan oleh Bapak Welly & siswa di sekolahnya?
Jawaban: Pak Welly ingin mengadakan lelang pisang di sekolah untuk menggalang dana.
5. Tokoh mana yg paling ananda sukai? Mengapa?
Jawaban: Pak Welly tekad serta usaha mendukung pertumbuhan muridnya sungguh menyentuh hati.
—
Apakah ananda menyukai cerita di atas? Mengapa? Bagian mana yg paling ananda senangi?
Jawaban:
Saya menggemari cerita di atas alasannya tekad serta usaha Pak Welly untuk mendukung perkembangan muridnya sungguh menyentuh hati.
Bagian yg paling saya senangi tatkala Sudin sukses mempersembahkan piala juara pertama kontes pidato untuk sekolahnya.
Pendapatku ihwal kisah tersebut yakni, selaku guru memang seharusnya mendukung perkembangan muridnya dlm bidang apapun & selaku murid kita harus memiliki talenta yg mahir supaya bisa membanggakan orang tua & sekolah.
Kunci Jawaban Halaman 54 – 55
Ayo Berdiskusi
Ayah melakukan pekerjaan sebagai seorang nelayan tradisional. Ayah tinggal di kampung nelayan. Ayah pergi melaut pada malam hari. Ayah membawa sampan & jaring untuk pergi berlayar.
Saat berlayar, Ayah harus menghadapi ombak & topan di maritim. Karena hanya menggunakan sampan, Ayah tak mampu pergi melaut terlalu jauh.
Tangkapan ikan Ayah kadang banyak kadang sedikit. Semua bergantung pada cuaca. Sampan Ayah tak bermesin. Ayah tak perlu berbelanja materi bakar.
Aku mendengar kini ada nelayan yg terbaru. Kapalnya lebih besar & memakai santunan mesin sehingga tak gampang terguncang ombak. Kapal ini memakai mesin sehingga membutuhkan bahan bakar.
Banyak pemilik kapal tak memedulikan penggunaan materi bakar. Ada yg boros sehingga mencemari lingkungan perairan. Mereka bisa berlayar ke laut lepas sehingga tangkapan ikannya banyak. Alat penangkap ikan mereka berbentukjaring & pula radar yg bisa mendeteksi kumpulan ikan, bahkan ada yg memakai bom.