Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 5 Halaman 91 94 95 96, Subtema 3 Pembelajaran 1

Berdasarkan pantauan, indeks pencemaran udara di Jambi, Palembang, & Palangkaraya sudah sangat tinggi atau tak sehat. Tidak sehat lantaran asap kebakaran hutan & lahan menjadikan debu atau partikel halus hasil kebakaran mirip jelaga. Saking halusnya, partikel ini akan dgn mudah terisap & mengotori sistem pernapasan.

Selain partikel halus, asap kebakaran pula mengandung zat-zat berbahaya seperti ozon (O3), sulfur dioksida (SO2), karbon monoksida (CO), & nitrogen oksida (NO2).

Kabut asap ini mampu mengganggu kesehatan siapa saja, baik orang yg kondisinya sehat maupun yg sakit. Namun, pada orang yg keadaan kesehatannya kurang, khususnya pada orang yg mempunyai riwayat penyakit pernapasan, belum dewasa, & balita, kabut asap ialah tragedi yg bisa mengancam jiwa.

Apa saja ancaman kabut asap bagi kesehatan kita? Berikut ini beberapa bahaya kabut asap bagi kesehatan.

1. Kabut asap dapat mengakibatkan iritasi pada mata, hidung, & tenggorokan.

2. Kabut asap dapat menjadikan reaksi alergi, peradangan, & mungkin pula abses.

3. Kabut asap mampu memperburuk penyakit asma & penyakit paru kronis lain, mirip bronkitis kronik.

4. Kabut asap mampu mengakibatkan kemampuan kerja paru menyusut & menjadikan seseorang gampang letih & mengalami kesulitan bernapas.

5. Kabut asap mampu menyebabkan orang lanjut usia & bawah umur yg memiliki daya tahan badan rendah akan lebih gampang mengalami gangguan kesehatan.

6. Kabut asap dapat menghemat kesanggupan tubuh dlm menangani abses paru-paru & kanal pernapasan, sehingga lebih mudah terjadi abses.

7. Kabut asap mampu memperburuk penyakit pernapasan yg sudah ada. Kabut asap menyebabkan polusi pada air higienis, flora sayuran, buah-buahan, & kuliner yg tak ditutup.

  Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 Halaman 164 165 166 168 172 173, Subtema 3 Pembelajaran 2

8. Kabut asap memperburuk kondisi lingkungan sehingga abses saluran pernapasan akut (ISPA) akan gampang terjadi.

Bagaimana kita melindungi diri dr kabut asap?

1. Hindari atau kurangi kegiatan di luar rumah/gedung, terutama bagi mereka yg menderita penyakit jantung & gangguan pernapasan.

2. Selalu memakai masker kalau mesti pergi ke luar rumah/gedung. 2. Pakailah masker dgn benar untuk menutupi hidung & mulut.

3. Minumlah air putih lebih banyak & lebih sering biar debu atau partikel halus yg menempel pada tenggorokan larut & masuk ke dlm pencernaan sehingga ikut terbuang bareng kotoran.

4. Segeralah berobat ke dokter atau fasilitas pelayanan kesehatan terdekat bila mengalami kesusahan bernapas atau gangguan kesehatan lain.

5. Segera lakukan sikap hidup higienis sehat (PHBS) seperti makan kuliner bergizi, banyak minum, banyak mengonsumsi buah, jangan erat-dekat orang merokok, & istirahat cukup.

6. Upayakan agar asap dr luar tak masuk ke dlm rumah/gedung.

7. Tempat penampungan air minum & makanan harus ditutup & terlindung dgn baik.

8. Buah-buahan & sayuran dicuci sebelum dimakan. Bahan masakan & minuman yg dimasak perlu diolah dgn baik.