WARGA MASYARAKAT – Kunci jawaban Tema 2 Kelas 4 SD/MI di bawah ini diharapkan dapat menolong orang bau tanah & guru dlm mengoreksi balasan siswa.
Tema 2 berjudul Selalu Berhemat Energi, Subtema 4 Aku Cinta Membaca. Pembelajaran 4 dimulai dr halaman 145 sampai 146.
Pada pembelajaran 4 ini, bahan yg dibahas antara lain ‘Hemat Air, Cara Mudah Menyelamatkan Bumi’.
Materi merujuk pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2018.
Berikut pembagian terstruktur mengenai kunci tanggapan Tema 2, subtema 4, pembelajaran 4 untuk adik-adik kelas 4 Sekolah Dasar/MI.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 4 Halaman 147 148, Aku Cinta Membaca: Sehat & Hemat
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 4 Halaman 143 144, Aku Cinta Membaca: Hijau Pohon, Sejukkan Bumi
Hemat Air, Cara Mudah Menyelamatkan Bumi
Pulang sekolah, Aini selalu menyempatkan diri untuk beristirahat sejenak. Sambil minum segelas air putih & makan kudapan yg kadang kala disiapkan ibu, Aini menghilangkan letih sambil menanti keringat di tubuhnya menguap.
Kadang-kadang Aini pula membaca buku atau surat kabar sambil beristirahat di teras depan. Setelah beristirahat, Aini biasanya pribadi mandi. Ia ingin secepatnya menyegarkan badan dr keringat sehabis berjalan dr sekolah. Setelah mandi & segar, ibu akan mengizinkan Aini bermain sebentar di luar, atau bermain di rumah Dara, tetangganya.
Hari itu panas sekali. Dibukanya keran air hingga air deras mengalir ke kolam mandi. Aini mengguyurkan air ke badan beberapa kali. Rasanya, tiga kali mengguyur air ke sekujur tubuh, tak cukup untuk mengusir panas hari itu.
Selesai mandi Aini bergegas ke rumah Dara. Hari itu, mereka berjanji untuk gotong royong menciptakan boneka tangan dr kaus kaki. Pulang dr kantor, ayah pun ingin mandi untuk menyegarkan badan. Betapa kagetnya ayah, tatkala menyaksikan air di bak mandi meluap terbuang ke lantai kamar mandi.
Ternyata, Aini lupa menutup keran air. Air masih mengalir deras, entah sudah beberapa jam. Pantas saja lantai kamar mandi sedikit tergenang oleh limpahan air dr kolam mandi. Ayah menggelengkan kepala. Bukan sekali ini Aini lupa menutup keran air. Tidak bisa dibiarkan kelalaian Aini ini.
Menjelang matahari terbenam, Aini kembali dr rumah Dara. Ayah sudah menunggunya di teras depan. Ayah mengajak Aini duduk di sebelahnya untuk berbincang perihal kelalaiannya. Ayah mengingatkan, air yg terbuang sebab lupa menutup keran ialah suatu kesia-siaan.
Perlu diingat betapa panjang siklus air, dr penguapan hingga kembali ke tanah. Perlu pula diingat tatkala musim kemarau panjang, tatkala air tanah sulit didapat. Aini pun perlu mengingat bahwa ada teman sebayanya yg tinggal di tempat yg gersang, sulit mendapatkan air sekadar untuk membasahi paras .