“Oh, begitu ya, Pak. Ternyata ada pengaruhnya pula ya kemampuan & keahlian tulang & otot untuk menghasilkan gerabah dgn bentuk yg bagus,” kata Lani.
“Oh betul sekali, Lani. Dalam setiap bidang diperlukan kesanggupan & keterampilan. Misalnya, pengrajin yg cekatan akan dapat menghasilkan gerabah yg berkualitas & bernilai seni yg tinggi. Petani yg terampil akan mampu menciptakan panenan yg melimpah. Atlet yg cekatan akan terus berprestasi,” jelas Ayah Lani.
“Lani, pula perlu dikenang bahwa setiap gerakan dlm setiap kegiatan yg kita kerjakan harus kita kerjakan dgn benar. Agar tak terjadi gangguan atau kelainan pada organ gerak kita, jangan melaksanakan kegiatan-kegiatan yg terlalu menambah beban kerja organ gerak tubuh kita. Tubuh kita pula tak boleh terlalu dipaksakan untuk bekerja sepanjang waktu. Adakalanya tubuh kita, khususnya organ gerak memerlukan waktu untuk istirahat. Saatnya bekerja kita harus melakukan pekerjaan dgn benar. Pada dikala istirahat kita pula mesti beristirahat dgn benar pula,” kata Pengrajin.
“Coba ananda amati pengrajin tua itu. Kasihan sekali, tubuhnya sekarang bungkuk. Pada dikala mudanya dahulu ia terus memaksakan tubuhnya untuk bekerja tanpa mempedulikan waktu beristirahat. Sejak muda ia sudah jadi pengrajin gerabah, waktunya dihabiskan untuk selalu duduk membungkuk membentuk gerabah-gerabah pesanan. ia pengrajin yg bersungguh-sungguh & pekerja keras, namun sayangnya ia melupakan waktu untuk beristirahat. Pada kesannya, kini tubuhnya menjadi bungkuk,” kata pengrajin.
“Benar sekali, Lani. Tulang pengrajin itu sudah mengalami kelainan atau gangguan, sehingga tak bisa lagi bekerja sebagaimana mestinya, ” tambah Ayah Lani.
Ayo Mengamati
Macam-macam Kelainan pada Organ Gerak Pasif (Tulang)
Gangguan organ Gerak
1. Fraktura/Patah Tulang
Kelainan pada tulang akhir kecelakaan, baik kendaraan bermotor atau jatuh.Dibedakan menjadi 2 yaitu fraktura yg tertutup (patah tulang yg tak sampai merobek kulit/otot) & fraktura yg terbuka (patah tulang yg merobek/menembus kulit/otot).
2. Osteoporosis
Kelainan pada tulang yg disebabkan karena adanya pengeroposan tulang. Hal ini lantaran tubuh sudah tak mampu lagi menyerap & memakai kalsium dengan-cara wajar .
3. Fisura/Retak
TulangKelainan tulang yg menimbulkan keretakan pada tulang akhir kecelakaan.
4. Lordosis
Kelainan tulang lantaran sikap duduk yg salah sehingga tulang belakang melengkung pada daerah lumbalis. Hal ini akan menjadikan posisi kepala kesengsem ke belakang.
5. Skoliosis