Pengertian Monera
Kata monera berasal dr bahasa Yunani, yaitu moneres yang bermakna tunggal. Dari pengertian ini maka kita dapat mendeskripsikan bahwa monera yakni makhluk hidup yg terdiri atas satu sel (uniseluler). Monera belum mempunyai membran inti sel sehingga disebut pula selaku organisme prokariotik. Dinding sel monera terbuat dr peptidoglikan yg tahan terdapat tekanan osmotik hingga 25 kali tekanan atmosfer.
Monera yakni bentuk kehidupan paling sederhana yg pernah ada. Umumnya, monera berkembang biak dgn pembelahan biner. Selama lebih dr 2 juta tahun, monera ialah satu-satunya bentuk kehidupan di planet bumi. Sekarang jumlahnya masih sangat banyak. Bahkan jumlah organisme monera atau prokariota yg berada di mulut, kulit atau segumpal tanah jauh melebihi jumlah insan di bumi. Monera memegang peranan penting dlm mendaur ulang zat makanan & mineral. Kelompok ini berjumlah lebih dr 4.000 spesies.
Ciri-Ciri Kingdom Monera
Secara biasa , ciri-ciri atau karakteristik organisme yg berada dlm kingdom monera yaitu sebagai berikut:
1.Tersusun atas satu sel (uniseluler)
Sebagian besar, monera merupakan organisme uniseluler, tetapi ada berbagai jenis yg hidup dlm agregat atau kumpulan sementara sehingga dapat terdiri dr dua kalangan sel atau lebih. Ada pula yg memiliki bentuk koloni sejati yg merupakan kumpulan tetap sel-sel yg identik. Bahkan beberapa spesies monera menunjukkan sebuah organisasi multiseluler sederhana yg mempunyai pembagian peran antara dua jenis sel atau lebih yg terspesialisasi.
2.Memiliki bentuk sel yg bermacam-macam
Bentuk sel pada organisme kelompok monera sangat beragam, seperti misalnya berbentuk batang (basil), bulat (cocus) & spiral. Selain itu, bila mereka hidup berkoloni akan menciptakan bentuk baru yaitu adonan dr bentuk-bentuk sel tunggal mereka mirip adonan dua sel (diplobasil atau diplococus), kubus (sarcina), rantai (streptococus atau streptobasil) & bentuk seperti buah anggur (staphylococcus atau staphylobasil).
Daftar Isi
3.Tipe sel prokariotik
Sel prokariotik ialah ciri utama yg dimiliki organisme dr kingdom monera, dimana organela-organela selnya tak diselubungi oleh membran inti. Nukleus atau inti sel organisme monera cuma berupa satu molekul DNA tanpa membran yg disebut dengan nukleoid.
4.Memiliki dinding peptidoglikan
Komposisi dinding sel organisme monera berbeda dgn komposisi dinding sel pada kingdom plantae. Dinding sel monera terbuat dr zat peptidoglikan sedangkan plantae tersusun atas selulosa. Peptidoglikan terdiri atas polimer adaptasi gula-gula yg diikatsilangkan dgn polipeptida pendek. Pada permukaan dinding sel terdapat lapisan lendir yg menyebar & mudah lepas.
5.Ada yg bersifat autotrof & heterotof
Autotrof artinya organisme monera bisa memproduksi zat makanannya sendiri melalui proses fotosintesis atau kemosintesis. Fotosintesis mengandalkan energi cahaya untuk mereduksi senyawa anorganik menjadi energi, sedangkan kemosintesis mengandalkan energi kimia untuk menghasilkan energi.
Sementara itu monera yg bersifat heterotrof tak dapat menghasilkan zat makannya sendiri sehingga untuk mampu hidup, mereka mengambil zat masakan dr organisme lain dgn jalan saprofit (mengambil nutrisi dr organisme yg sudah mati) dan parasit (mengambil nutrisi dr organisme yg masih hidup)
6.Metabolisme dengan-cara aerob & anaerob
Aerob artinya dlm proses metabolisme atau pembuatan zat masakan di dlm badan memerlukan oksigen. Sedangkan untuk organisme anaerob mereka tak membutuhkan oksigen untuk proses metabolisme di dlm badan mereka. Namun ada berbagai jenis golongan monera yg mampu hidup pada lingkungan yg mengandung oksigen maupun yg tak mengandung oksigen. Kelompok organisme ini disebut dengan anaerob fakultatif.
7.Bersifat Kosmopolit
Kosmopolit artinya berada di mana-mana. Organisme monera mempunyai cakupan habitat yg sangat luas. Hampir di aneka macam belahan bumi baik itu di wilayah daratan, perairan maupun udara merupakan tempat tinggal organisme monera & bahkan di dlm tubuh organisme lain pun dapat ditemui monera. Seperti di kulit maupun rongga lisan insan & binatang.
8.Bersifat Motil
Karena merupakan organisme motil (dapat bergerak atau berpindah) maka beberapa jenis organisme monera mempunyai flagela. Flagela adalah struktur perhiasan pada tubuh berupa bulu cambuk yang berfungsi selaku alat gerak. Namun bukan berarti monera yg tak memiliki flagel tak bisa bergerak. berbagai jenis monera dapat bergerak aktif dgn meluncur & ada yg bergerak pasif dgn mengikuti arus air.
9. Bereproduksi dengan-cara aseksual & seksual
Organisme monera mampu meningkat biak dengan-cara aseksual & seksual. Secara aseksual lewat pembelahan biner (binary fussion). Dalam pembelahan ini, DNA disintesis dengan-cara terus menerus. Sebuah sel monera tunggal dlm lingkungan yg sesuai akan menjadi satu koloni balasan pembelahan berulang-ulang. Sementara itu, reproduksi dengan-cara seksual monera dilakukan dgn cara transformasi, konjugasi & transduksi.
Organisme utama yg tergolong dlm kingdom monera ialah Eubacteria dan Archaebacteria. Keduanya merupakan organisme prokariotik. Kelompok yg paling primitif, Archaebacteria, ketika ini mulai terbatas jumlah & keberadaanya. Namun, tetap mampu ditemukan di tempat-tempat tertentu, mirip sumber air panas & kawasan yg fokus oksigennya rendah.
Seperti yg sudah dijelaskan di awal tadi, organisme prokariotik merupakan organisme yg inti selnya belum mempunyai membran inti. Adapun organisme eukariotik, sudah memiliki membran inti. Untuk memperjelas perbedaan antara organisme prokariotik & eukariotik, perhatikan tabel berikut ini.
Tabel Perbedaan Ciri-Ciri Prokariotik & Eukariotik
|
Karakter
|
Organisme Prokariotik (Monera)
|
Organisme Eukaritok
|
|
|
Eubacteria
|
Archaebacteria
|
||
|
Membran inti
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Ada
|
|
Organel sel bermembran
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Ada
|
|
Peptidoglikan pada dinding sel
|
Ada
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
|
Sensitivitas antibiotik
|
Pertumbuhan dihambat oleh Streptomycin & Chloramphenicol
|
Tidak terhambat oleh antibiotik tersebut
|
Tidak terhambat oleh antibiotik tersebut
|
|
Membran lemak
|
Rantai karbon tunggal
|
Rantai karbon bercabang
|
Rantai karbon tunggal
|
|
RNA Polimerase
|
Satu macam
|
Beberapa macam
|
Beberapa macam
|
|
Asam amino inisiator untuk permulaan sintesis protein
|
Formyl methionin
|
Methionin
|
Methionin
|
|
Campbell, 1998: 509
|
|||
Klasifikasi Kingdom Monera
Pada awalnya semua organisme prokariotik dlm tata cara penjabaran makhluk hidup berdasarkan Copeland (1956) dan Whittaker (1969) disatukan dlm kingdom monera. Namun dlm metode klasifikasi terbaru yg dianjurkan oleh ahli mikrobiologi Amerika Carl Woese pada tahun 1977 & 1990, monera dipisahkan menjadi dua kelompok menurut perbedaan struktur dinding sel & fisiologinya yakni Archaebacteria & Eubacteria.
Eubacteria meliputi kalangan Bakteri & Cyanobacteria (basil fotosintetik, dulu disebut ganggang hijau-biru). Sedangkan Archaebacteria meliputi kelompok mikroorganisme yg hidup di lingkungan yg ekstrim & mempunyai sifat fisiologis, materi genetik, & komposisi sel yg berlawanan dgn basil.
#1 Archaebacteria
Merupakan kelompok basil purba atau primitif. Karakteristik yg dimiliki anggota archae berlawanan dgn anggota monera yang lain. Kelompok ini ditemukan pada tempat- tempat yg ekstrim. Ciri-ciri Archaebakteria yaitu:
|
a)
|
Tidak memliki dinding peptidoglikan
|
|
b)
|
Memiliki berbagai macam RNA polimerase
|
|
c)
|
Tahan terhadap antibiotik (streptomiesin & kloralfenikol)
|
|
d)
|
Hidup pada tempat–tempat yg ekstrim
|
Berdasarkan tempat hidupnya, Archaebacteria dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut:
A. Methanogen
Metanogen merupakan golongan archae yg menciptakan gas metana (CH4). Kelompok ini merupakan organisme anaerob obligat, artinya tak dapat mentolerir oksigen serta respirasi berlangsung dengan-cara anaerob. Bakteri ini mampu ditemukan di lapisan rawa paling bawah. Bakteri ini dimanfaatkan untuk mengubah kotoran binatang menjadi biogas. Selain itu, bakteri ini didapatkan dlm simbiosis mutualisme pada metode pencernaan binatang seperti sapi & rayap.
B. Halofil ekstrim
Halofil berasal dr kata “halo” yg artinya garam & kata “phylos” yg artinya suka. Halofil ektrim merupakan golongan archae yg ditemukan pada tempat dgn kadar salinitas (garam) yg tinggi, mirip pada bahari mati & Great Salt Lake. Kelompok ini memiliki pigmen orhodopsin penangkap energi matahari yg digunakan untuk menciptakan ATP (energi).
C. Termofil ekstrim
Termofi l ekstrim yaitu kalangan archae yg hidup di lingkungan yg panas, optimum pada suhu 60 – 80o C. Contohnya yakni Sulfolobus sp. yg hidup di mata air panas bersulfur di Yellowstone National Park (Amerika Serikat). Karena suka dgn panas & asam, kalangan ini disebut pula termoasidofil.
Jenis lain yg memetabolisme welirang adalah golongan archae yg hidup pada air bersuhu 105o C di dekat lubang hidrotermal di bahari dlm (kawah gunung api bawah maritim). Termofil ekstrim merupakan organisme yg paling erat dgn organisme eukariotik.
#2 Eubacteria
Eubacteria merupakan kalangan kuman yg mempunyai dinding peptidoglikan. Kelompok ini dibedakan menjadi:
a)Spirokaeta, berbentuk spiral (spiro: spiral) dgn panjang sekitar 0,25mm. menerima energi lewat kemoheterotrof & menimbulkan penyakit. Contoh: Treponema pallidum (penyebab sifilis)
b)Klamidia, benalu di dlm sel hewan. Contoh: Chlamydia trachomatis penyebab kebutaan yg ditularkan melalui relasi seksual. Bakteri ini menerima energi dr inangnya.
c)Bakteri gram, jenis kuman yg didasarkan atas pewarnaan gram. Terdapat dua macam kuman gram yaitu
•Gram negatif, dinding peptidoglikan tipis. Berwarna merah pada pewarnaan gram. Umumnya patogen, acuan Salmonella sp.
•Gram konkret, mempunyai dinding peptidoglikan yg tebal. Berwarna ungu kalau dilakukan pewarnaan gram. Umumnya menguntungkan, pola: Basillus sp.
d)Cyanobacteria, merupakan golongan alga hijau-biru. Fotoautotrof dgn fotosintesis. Memiliki klorofil a seperti pada tumbuhan. Ditemukan di air tawar, air bahari atau dlm bentuk simbiosis dgn organisme lain mirip simbiosis dgn fungi membentuk lichens. Ada pula yg membentuk koloni & tak memiliki alat gerak seperti Anabaena sp.
e)Proteobacteria, dibedakan menjadi tiga kalangan:
•Bakteri ungu, memiliki pigmen. Fotoautotrof atau fotoheterotrof.
•Proteobacteri kemoautotrofik, bakteri yg bersimbiosis dgn flora, misal Nitrosomonas.
•Proteobacteri kemoheterotrofik, kuman yg hidup dlm tubuh binatang. Contoh Eschericia coli.
Contoh Organisme Monera
Berikut ini ialah beberapa contoh nama-nama organisme yg termasuk ke dlm kingdom monera, yakni sebagai berikut:
|
Actinomyces
|
Corynebacterium
|
Listeria
|
Pseudomonas
|
|
Bacillus
|
E.coli
|
Moraxella
|
Rickettsia
|
|
Bacteroides
|
Enterobacteriaceae
|
Mycoplasma
|
Salmonella
|
|
Bordetella
|
Haemophilus
|
Neisseria
|
Shigella
|
|
Campylobacter
|
Helicobacter
|
Nostoc
|
Staphylococcus
|
|
Chlamydia
|
Klebsiella
|
Prochloron
|
Streptococcus
|
|
Clostridium
|
Legionella
|
Proteus
|
Treponema
|
Demikianlah artikel ihwal pengertian, ciri-ciri, penjabaran kingdom monera beserta pola organismenya. Semoga dapat berfaedah untuk Anda. Terimakasih atas kunjungannya & sampai jumpa di artikel berikutnya.