Lanjutan dr Khadijah, Istri Terbaik bagi Rasul Terbaik
Subhanallah, cuma dgn menyebut nama Khadijah Radhiyallahu Anha, kita seolah terseret akan kerinduan pada masa kemudian, & mengingatkan kita akan perjalanan dakwah pada masa-masa awalnya.
Islam mulai muncul di rumahnya & ia menjadi orang pertama yg beriman di antara umat ini.
Ibnul Atsir Rahimahullah berkata,
“Khadijah ialah hamba Allah pertama yg masuk Islam mengikuti Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam. Ini ialah ijma’ (konsensus) kaum muslimin. Tidak ada seorang pun, baik pria maupun perempuan, yg mendahuluinya.”
Ketika Allah berkehendak memberikan hidayah paling besar-Nya pada manusia, pada dikala di mana cahaya tauhid tak lagi ada, Allah mendelegasikan Muhammad pada umat manusia dgn risalah yg umum menyeluruh, & rahmat yg berkesinambungan untuk seluruh manusia di seluruh masa.
Kebenaran itu datang tatkala beliau berada di gua Hira, tatkala malaikat tiba & berkata kepadanya, “Bacalah.”
Beliau menjawab, “Aku tak bisa membaca.”
Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bercerita,
“Maka ia (malaikat) itu memelukku sehingga gue kepayahan, kemudian ia melepaskanku & berkata, “Bacalah”, maka gue katakan, “Aku tak mampu membaca.”
Malaikat itu kembali memelukku untuk kedua kalinya sehingga gue kepayahan, kemudian ia melepaskanku & berkata, “Bacalah”, maka gue berkata, “Aku tak mampu membaca.”
Setelah itu, ia kembali memelukku untuk ketiga kalinya sehingga gue kepayahan, kemudian ia melepaskanku & berkata,
اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ- خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ-اِقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ
“Bacalah dgn (menyebut) nama Tuhanmu yg membuat, ia sudah membuat insan dr segumpal darah. Bacalah, & Tuhanmulah Yang Mahamulia” (QS. Al-‘Alaq [96]: 1-3)
Setelah itu, Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam pulang dlm keadaan menggigil sebab dahsyatnya apa yg baru saja dia lihat, kemudian dia masuk menemui istrinya Khadijah binti Khuwailid Radhiyallahu Anha, & berkata,
“Selimutilah saya, selimutilah aku.”
Para pramusaji beliau pun menyelimutinya sampai rasa takutnya mulai menyusut, kemudian ia menceritakan apa yg terjadi pada Khadijah, & berkata, “Sungguh gue takut akan diriku.”
Apakah yg dijalankan Khadijah dikala itu? Bagaimanakah seorang istri yg arif bersikap?
[Abu Syafiq/Wargamasyarakat]
Bersambung ke Khadijah, Istri Terbaik bagi Rasul Terbaik (Bagian 3)